AL-IJARAH AL-MUNTAHIYAH BI AL-TAMLIK (IMBT) DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH DAN APLIKASINYA SEBAGAI PRODUK PERBANKAN SYARIAH

Masrur Agus Alwi
{"title":"AL-IJARAH AL-MUNTAHIYAH BI AL-TAMLIK (IMBT) DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH DAN APLIKASINYA SEBAGAI PRODUK PERBANKAN SYARIAH","authors":"Masrur Agus Alwi","doi":"10.15575/aksy.v2i1.7864","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Al-Ijarah al- Muntahiyah Bi al-Tamlik -selanjutnya bisa disingkat IMBT- di dunia internasional dikenal juga dengan nama ‘Hire-Purchase’ atau ‘Location Vente’ adalah salah satu bentuk hybrid contract atau multi akad (al-Uqud al-Murakkabah) yang memadukan antara akad Ijarah dengan akad Ba’i atau Hibah. Jenis akad ini berbeda dengan akad Ijarah, karena memiliki karakteristik khusus yang mana dalam akad Ijarah hanya terjadi pemindahan hak guna manfat (Intiqol al-manfaah) sedangkan di IMBT terdapat opsi pemindahan kepemilikan (Intiqol al-Milkiyah) objek sewa melalui janji dari pemilik objek sewa. Implementasi hukum dari janji ini apakah mengikat atau tidak dalam perspektif ulama salaf/klasik berbeda-beda. Sebagian ada yang menegaskan bahwa janji harus dilaksanakan secara mutlak, sebagian mengatakan mengikat secara agama namun tidak secara yuridis, dan sebagian mengatakan mengikat secara agama dan yuridis dengan kondisi tertentu. Di Indonesia, akad ini sudah memiliki legalitas yuridis dalam standar operasional di Lembaga Keuangan Syariah dengan diterbitkannya beberapa peraturan perundang-undangan yang menjelaskan mekanisme dan prosuder baku akad IMBT. Sehingga oleh Bank-bank Syariah bisa menjadikan akad ini sebagai produk yang mereka tawarkan ke nasabah. Kata kunci: Al-Ijarah al-Muntahiyah Bi al-Tamlik, Hybrid Contract, Produk Perbankan Syariah.","PeriodicalId":386776,"journal":{"name":"AKSY: Jurnal Ilmu Akuntansi dan Bisnis Syariah","volume":"231 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AKSY: Jurnal Ilmu Akuntansi dan Bisnis Syariah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15575/aksy.v2i1.7864","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Al-Ijarah al- Muntahiyah Bi al-Tamlik -selanjutnya bisa disingkat IMBT- di dunia internasional dikenal juga dengan nama ‘Hire-Purchase’ atau ‘Location Vente’ adalah salah satu bentuk hybrid contract atau multi akad (al-Uqud al-Murakkabah) yang memadukan antara akad Ijarah dengan akad Ba’i atau Hibah. Jenis akad ini berbeda dengan akad Ijarah, karena memiliki karakteristik khusus yang mana dalam akad Ijarah hanya terjadi pemindahan hak guna manfat (Intiqol al-manfaah) sedangkan di IMBT terdapat opsi pemindahan kepemilikan (Intiqol al-Milkiyah) objek sewa melalui janji dari pemilik objek sewa. Implementasi hukum dari janji ini apakah mengikat atau tidak dalam perspektif ulama salaf/klasik berbeda-beda. Sebagian ada yang menegaskan bahwa janji harus dilaksanakan secara mutlak, sebagian mengatakan mengikat secara agama namun tidak secara yuridis, dan sebagian mengatakan mengikat secara agama dan yuridis dengan kondisi tertentu. Di Indonesia, akad ini sudah memiliki legalitas yuridis dalam standar operasional di Lembaga Keuangan Syariah dengan diterbitkannya beberapa peraturan perundang-undangan yang menjelaskan mekanisme dan prosuder baku akad IMBT. Sehingga oleh Bank-bank Syariah bisa menjadikan akad ini sebagai produk yang mereka tawarkan ke nasabah. Kata kunci: Al-Ijarah al-Muntahiyah Bi al-Tamlik, Hybrid Contract, Produk Perbankan Syariah.
al- raraal - Muntahiyah Bi al- tamlik -因此,它可以缩写为“hire - purmbt”或“Vente Location”,是一种混合的合同或多卡(al- uqud al- murakkabah),将袭击者的突袭与阿卡德•Ba - i或grant相结合。这种类型的阿卡德与掠夺者不同,因为它的特点是,掠夺者只被剥夺了manfat的权利(Intiqol al-使用权),而IMBT则通过所有者的任命提供了所有权转移(Intiqol al-Milkiyah)。从萨拉夫/古典学者的角度来看,这一承诺的法律是否有约束力。有些人断言承诺必须完全执行,有些人说宗教上有约束力,但不是法律上的,有些人说宗教上有约束力,有些人说在某些条件下有约束力。在印度尼西亚,阿卡德已经在伊斯兰金融机构的经营标准中拥有法律合法性,并发布了一些立法法规,解释了阿卡德的原始机制和程序。因此,伊斯兰银行可以将阿卡德作为他们提供给客户的产品。关键词:盗窃al-Muntahiyah Bi al-Tamlik,混合合同,伊斯兰银行产品。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信