KOMPARASI KINERJA ANGKUTAN BARANG DAN PENILAIAN KUALITAS PELAYANAN MODA JALAN DAN MODA KERETA API PASCA BEROPERASINYA JALUR GANDA KERETA API LINTAS UTARA JAWA
{"title":"KOMPARASI KINERJA ANGKUTAN BARANG DAN PENILAIAN KUALITAS PELAYANAN MODA JALAN DAN MODA KERETA API PASCA BEROPERASINYA JALUR GANDA KERETA API LINTAS UTARA JAWA","authors":"Afriza Telakurnia, Imam Muthohar, Dewanti Dewanti","doi":"10.37253/jcep.v1i1.800","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jalur Utara Pulau Jawa merupakan jalur penghubung pusat-pusat perekonomian besar di Pulau Jawa, hampir 85% pergerakan lalu lintas orang dan barang melalui lintas ini. Untuk mengurangi beban pada jalan nasional lintas utara Pulau Jawa, maka dibangunlah jalur ganda kereta api lintas utara Jawa yang mulai beroperasi pada tahun 2015. Kemudian pertanyaan muncul bagaimana kinerja angkutan barang melalui jalan darat dan jalur kereta api setelah beroperasinya jalur ganda kereta api lintas utara Jawa. Penelitian kinerja angkutan barang dilakukan dengan membandingkan waktu tempuh, biaya operasional antara moda jalan dan kereta api dari Jakarta menuju Surabaya berdasarkan studi literatur penelitian dan survei yang pernah dilakukan, sementara pengukuran kepuasan jasa pelayanan dilakukan menggunakan metode survei kuesioner secara online terhadap konsumen jasa pengiriman moda jalan dan kereta api, kemudian akan dianalisis menggunakan service quality, importance performance analysis, dan dimensi servqual. Hasil penelitian kinerja angkutan barang dalam segi waktu menunjukan moda jalan melalui jalan tol membutuhkan waktu perjalanan tercepat yaitu 10 jam, dan biaya operasional untuk mengangkut 800 ton barang menggunakan kereta api merupakan moda dengan biaya operasional terendah yaitu Rp. 506.336.000,-, sementara pengukuran kepuasan jasa pelayanan perusahaan angkutan jalan darat mempunyai nilai rata-rata servqual -0,356 dengan nilai Quality yang mendekati memuaskan, sehingga perlu perbaikan pelayanan pada 11 atribut faktor prioritas IPA dengan nilai Customer Satisfaction Index (CSI) dalam kategori puas, sementara pelayanan perusahaan angkutan kereta api mempunyai nilai rata-rata servqual -0,573 dengan nilai Quality yang mendekati memuaskan, sehingga perlu perbaikan pelayanan pada 11 atribut faktor prioritas IPA dengan nilai CSI dalam kategori cukup puas.","PeriodicalId":102190,"journal":{"name":"Journal of Civil Engineering and Planning","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Civil Engineering and Planning","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37253/jcep.v1i1.800","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Jalur Utara Pulau Jawa merupakan jalur penghubung pusat-pusat perekonomian besar di Pulau Jawa, hampir 85% pergerakan lalu lintas orang dan barang melalui lintas ini. Untuk mengurangi beban pada jalan nasional lintas utara Pulau Jawa, maka dibangunlah jalur ganda kereta api lintas utara Jawa yang mulai beroperasi pada tahun 2015. Kemudian pertanyaan muncul bagaimana kinerja angkutan barang melalui jalan darat dan jalur kereta api setelah beroperasinya jalur ganda kereta api lintas utara Jawa. Penelitian kinerja angkutan barang dilakukan dengan membandingkan waktu tempuh, biaya operasional antara moda jalan dan kereta api dari Jakarta menuju Surabaya berdasarkan studi literatur penelitian dan survei yang pernah dilakukan, sementara pengukuran kepuasan jasa pelayanan dilakukan menggunakan metode survei kuesioner secara online terhadap konsumen jasa pengiriman moda jalan dan kereta api, kemudian akan dianalisis menggunakan service quality, importance performance analysis, dan dimensi servqual. Hasil penelitian kinerja angkutan barang dalam segi waktu menunjukan moda jalan melalui jalan tol membutuhkan waktu perjalanan tercepat yaitu 10 jam, dan biaya operasional untuk mengangkut 800 ton barang menggunakan kereta api merupakan moda dengan biaya operasional terendah yaitu Rp. 506.336.000,-, sementara pengukuran kepuasan jasa pelayanan perusahaan angkutan jalan darat mempunyai nilai rata-rata servqual -0,356 dengan nilai Quality yang mendekati memuaskan, sehingga perlu perbaikan pelayanan pada 11 atribut faktor prioritas IPA dengan nilai Customer Satisfaction Index (CSI) dalam kategori puas, sementara pelayanan perusahaan angkutan kereta api mempunyai nilai rata-rata servqual -0,573 dengan nilai Quality yang mendekati memuaskan, sehingga perlu perbaikan pelayanan pada 11 atribut faktor prioritas IPA dengan nilai CSI dalam kategori cukup puas.
爪哇岛北部的这条航线是爪哇岛主要经济中心的连接线路,人口和货物几乎有85%的流量。为了减轻爪哇岛北部国家公路的负担,2015年开始运营的爪哇北部铁路双车道运行。然后,一个问题出现了,在爪哇北部的双轨铁路运营后,货物如何在公路和铁路上工作。货物运输性能研究通过比较之间的时间旅行,运营成本模式和火车从雅加达到泗水路根据文献研究和调查研究,做过的,而服务满意度测量使用网上问卷调查的方法对消费者服务的道路和铁路运输模式,然后将使用服务质量、演出重要性分析来分析和servqual维度。货物运输性能研究结果显示模式时间穿过高速公路方面需要最快旅行时间就是10个小时,和运营成本上用火车运送800吨货物是运营成本最低的模式即506336000卢比,-,而陆路运输公司有价值服务满意度测量平均servqual -0,356品质的价值接近满意,11日,以至于需要修理服务属性与价值客户优先科学因素Satisfaction Index (CSI)满意的范畴,而铁路货运公司服务有价值平均servqual -0,573品质的价值接近11日满足,所以需要修理服务属性与价值优先科学因素CSI的范畴很满意。