The Relationship Between Eating Behavior and Diseases Experienced by Malay Families in Medan

S. Z. Nasution, Muhammad Ridha Haykal Amal, Ika Maidah Nazli Matondang
{"title":"The Relationship Between Eating Behavior and Diseases Experienced by Malay Families in Medan","authors":"S. Z. Nasution, Muhammad Ridha Haykal Amal, Ika Maidah Nazli Matondang","doi":"10.20884/1.bion.2023.5.2.199","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT \nLatar Belakang. Perilaku makan merupakan cara seseorang atau sekelompok orang untuk memilih makanan dan mengonsumsinya. Perilaku makan tidak sehat akan berdampak pada status kesehatan. Setiap daerah di Indonesia memiliki kebiasaan makan yang berbeda-beda. Perilaku dan kebiasaan makan dapat digolongkan sebagai cerminan budaya dan ciri khas dari daerah tersebut. Suku melayu dikenal oleh masyarakat luas dengan berbagai keanekaragamannya seperti budaya, kesenian, sejarah hingga makanan khas yang disajikan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara perilaku makan dan penyakit yang dialami oleh keluarga Melayu di Medan. \nMetode. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional. Penelitian in dilakukan di Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah keluarga Melayu yang tinggal di Medan. Sampel penelitian sebanyak 177 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan analisis data yang digunakan adalah Spearman Rho. \nHasil. Hasil penelitian menunjukkan 148 responden (83,6%) memiliki perilaku makan yang kurang baik dan 29 responden (16,4%) memiliki perilaku makan yang baik. Sebanyak 145 responden (81,9%) memiliki riwayat penyakit berupa obesitas, hipertensi, gastritis, diabetes melitus, dan radang sendi, sedangkan 32 responden (18,1%) tidak memiliki riwayat penyakit. Hasil uji statistik Spearman rho didapatkan angka signifikan atau angka p = 0,000 < (0,05). \nKesimpulan. Terdapat hubungan antara perilaku makan dengan penyakit yang dialami keluarga Melayu Medan. Mengonsumsi makanan yang mengandung lemak dan garam secara berlebihan dapat menyebabkan penyakit hipertensi. Jenis makanan asam, pedas, makanan yang berlemak dan mengandung gas dapat merangsang peningkatan asam lambug yang menyebabkan penyakit gastritis. Kebiasaan makan berlebihan serta kebiasaan mengemil makanan ringan menyebabkan seseorang mengalami kelebihan berat badan. \nKeywords: Keluarga Suku Melayu, Kebiasaan Makan, Penyakit yang dialami","PeriodicalId":181487,"journal":{"name":"Journal of Bionursing","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Bionursing","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20884/1.bion.2023.5.2.199","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

ABSTRACT Latar Belakang. Perilaku makan merupakan cara seseorang atau sekelompok orang untuk memilih makanan dan mengonsumsinya. Perilaku makan tidak sehat akan berdampak pada status kesehatan. Setiap daerah di Indonesia memiliki kebiasaan makan yang berbeda-beda. Perilaku dan kebiasaan makan dapat digolongkan sebagai cerminan budaya dan ciri khas dari daerah tersebut. Suku melayu dikenal oleh masyarakat luas dengan berbagai keanekaragamannya seperti budaya, kesenian, sejarah hingga makanan khas yang disajikan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara perilaku makan dan penyakit yang dialami oleh keluarga Melayu di Medan. Metode. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional. Penelitian in dilakukan di Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah keluarga Melayu yang tinggal di Medan. Sampel penelitian sebanyak 177 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan analisis data yang digunakan adalah Spearman Rho. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan 148 responden (83,6%) memiliki perilaku makan yang kurang baik dan 29 responden (16,4%) memiliki perilaku makan yang baik. Sebanyak 145 responden (81,9%) memiliki riwayat penyakit berupa obesitas, hipertensi, gastritis, diabetes melitus, dan radang sendi, sedangkan 32 responden (18,1%) tidak memiliki riwayat penyakit. Hasil uji statistik Spearman rho didapatkan angka signifikan atau angka p = 0,000 < (0,05). Kesimpulan. Terdapat hubungan antara perilaku makan dengan penyakit yang dialami keluarga Melayu Medan. Mengonsumsi makanan yang mengandung lemak dan garam secara berlebihan dapat menyebabkan penyakit hipertensi. Jenis makanan asam, pedas, makanan yang berlemak dan mengandung gas dapat merangsang peningkatan asam lambug yang menyebabkan penyakit gastritis. Kebiasaan makan berlebihan serta kebiasaan mengemil makanan ringan menyebabkan seseorang mengalami kelebihan berat badan. Keywords: Keluarga Suku Melayu, Kebiasaan Makan, Penyakit yang dialami
棉兰马来家庭饮食行为与疾病的关系
抽象背景。饮食行为是一个人或一群人选择食物并摄入食物的方式。不健康的饮食行为会影响你的健康状况。印度尼西亚的每个地区都有不同的饮食习惯。行为和饮食习惯可以被归类为该地区文化和特征的反映。马来民族因其文化、艺术、历史和典型的菜肴而闻名于世。本研究旨在探讨棉兰马来人饮食和疾病之间的关系。方法。该研究是定量的,具有相关的描述性方法。这项研究是在棉兰进行的。这项研究的人口是居住在棉兰的马来人家庭。采用采样技术进行了177个样本的研究。研究工具使用问卷调查和数据分析使用Spearman Rho。结果。研究表明,148名受访者(83.6%)饮食不良,29名受访者(16.4%)有良好的饮食习惯。多达145名受访者(81.9%)有肥胖、高血压、胃炎、糖尿病和关节炎的病史,而32名受访者(18.1%)没有病史。Spearman rho的统计结果获得了一个重要的数字或p = 0 =(0.05)。结论。饮食行为与马来人棉兰家族的疾病之间存在联系。过度食用含有脂肪和盐的食物会导致高血压。酸味、辛辣、油腻、含气体的食物会刺激黄斑酸的增加,导致胃炎。暴饮暴食和零食习惯导致超重。Keywords:马来家庭,饮食习惯,疾病
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信