{"title":"Peningkatan Kinerja Guru Kimia dalam Melaksanakan Pembelajaran Yang Efektif Melalui Supervisi Klinis Upaya Meningkatkan Mutu Di SMA Lombok Tengah","authors":"Bambang Nurcahyono","doi":"10.29303/JCAR.V1I2.276","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran yang efektif melalui supervisi klinis dalam upaya peningkatan mutu SMA di Lombok Tengah tahun pelajaran 2018-2019. Jenis penelitian ini adalah merupakan penelitian tindakan kepengawasan (PTKp) yang dilaksanakan dalam 3 siklus. Penelitian dilakukan di 18 SMA Negeri Kabupaten Lombok Tengah dalam bulan Agustus 2018 sampai dengan bulan Oktober 2018 pada semester ganjil tahun pelajaran 2018-2019. Subjek penelitian ini adalah guru binaan mata pelajaran kimia sebanyak 32 orang yang tersebar di SMA Lombok Tengah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan angket. Data yang terkumpul dianalisis secara kuantitatif untuk menghitung besarnya peningkatan kompetensi guru dalam melaksanakan pembelajaran yang efektif di sekolah dan kualitatif untuk memberikan gambaran hasil penelitian secara reduksi data, sajian deskriptif dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ialah terjadi peningkatan Kompetensi setelah diberi pembinaan melalui Supervisi klinis yaitu (1) Dari sebelum pembinaan (Siklus I) dan setelah pembinaan oleh pengawas sampai dengan (Siklus II) 70,00% menjadi 77,44%.; (2) Dari Pembinaan pada Siklus II dan setelah pembinaan melalui Supervisi klinis (Siklus III) 77,44% menjadi 82,44%; (3) Rata-rata kinerja guru sebelum diberi pembinaan 40,63% naik menjadi 100%.; (4) Pembinaan Pengawas dalam upaya meningkatkan kinerja guru-guru binaan mata pelajaran kimia dalam melaksanakan Pembelajaran Yang Efektif melalui Supervisi klinis menunjukan peningkatan pada setiap siklus; (5) Aktivitas dalam kegiatan pembinaan bahwa guru-guru binaan mata pelajaran kimia dapat meningkatkan kinerja pada proses pelaksanaan Pembelajaran Yang Efektif dengan baik dalam setiap aspek; (6) Peningkatan kinerja guru dalam melaksanakan peran dan fungsinya menunjukkan bahwa kegiatan pembinaan Supervisi klinis bermanfaat dan dapat membantu guru untuk lebih mudah memahami konsep peran dan fungsi guru sehingga kinerja guru dapat meningkat. Kata Kunci: Peningkatan Kinerja Guru, Pembelajaran Efektif, Supevisi Klinis","PeriodicalId":396818,"journal":{"name":"Journal of Classroom Action Research","volume":"74 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Classroom Action Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/JCAR.V1I2.276","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran yang efektif melalui supervisi klinis dalam upaya peningkatan mutu SMA di Lombok Tengah tahun pelajaran 2018-2019. Jenis penelitian ini adalah merupakan penelitian tindakan kepengawasan (PTKp) yang dilaksanakan dalam 3 siklus. Penelitian dilakukan di 18 SMA Negeri Kabupaten Lombok Tengah dalam bulan Agustus 2018 sampai dengan bulan Oktober 2018 pada semester ganjil tahun pelajaran 2018-2019. Subjek penelitian ini adalah guru binaan mata pelajaran kimia sebanyak 32 orang yang tersebar di SMA Lombok Tengah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan angket. Data yang terkumpul dianalisis secara kuantitatif untuk menghitung besarnya peningkatan kompetensi guru dalam melaksanakan pembelajaran yang efektif di sekolah dan kualitatif untuk memberikan gambaran hasil penelitian secara reduksi data, sajian deskriptif dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ialah terjadi peningkatan Kompetensi setelah diberi pembinaan melalui Supervisi klinis yaitu (1) Dari sebelum pembinaan (Siklus I) dan setelah pembinaan oleh pengawas sampai dengan (Siklus II) 70,00% menjadi 77,44%.; (2) Dari Pembinaan pada Siklus II dan setelah pembinaan melalui Supervisi klinis (Siklus III) 77,44% menjadi 82,44%; (3) Rata-rata kinerja guru sebelum diberi pembinaan 40,63% naik menjadi 100%.; (4) Pembinaan Pengawas dalam upaya meningkatkan kinerja guru-guru binaan mata pelajaran kimia dalam melaksanakan Pembelajaran Yang Efektif melalui Supervisi klinis menunjukan peningkatan pada setiap siklus; (5) Aktivitas dalam kegiatan pembinaan bahwa guru-guru binaan mata pelajaran kimia dapat meningkatkan kinerja pada proses pelaksanaan Pembelajaran Yang Efektif dengan baik dalam setiap aspek; (6) Peningkatan kinerja guru dalam melaksanakan peran dan fungsinya menunjukkan bahwa kegiatan pembinaan Supervisi klinis bermanfaat dan dapat membantu guru untuk lebih mudah memahami konsep peran dan fungsi guru sehingga kinerja guru dapat meningkat. Kata Kunci: Peningkatan Kinerja Guru, Pembelajaran Efektif, Supevisi Klinis