PENGARUH VARIASI PERSENTASE REDUKSI PADA PROSES WIRE DRAWING TERHADAP KEKERASAN DAN KEKUATAN TARIK KAWAT S45C

Yogan Daru Prahastowo, Herry Oktadinata
{"title":"PENGARUH VARIASI PERSENTASE REDUKSI PADA PROSES WIRE DRAWING TERHADAP KEKERASAN DAN KEKUATAN TARIK KAWAT S45C","authors":"Yogan Daru Prahastowo, Herry Oktadinata","doi":"10.33558/jitm.v10i1.2959","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Persentase reduksi yang terjadi pada proses wire drawing mengakibatkan perubahan sifat mekanik. Pada Proses wire drawing ini terjadinya suatu fenomena pengerasan regangan, selain meningkatkan kekuatan Tarik dan kekerasan bahan, juga meningkatkan kegetasan bahan. Berkaitan dengan hal tersebut maka dilakukan penelitian pengaruh variasi presentase reduksi pada proses wire drawing terhadap kekuatan tarik dan kekerasan kawat S45C. Tujuan penelitian ialah untuk memperoleh data dan hasil kekuatan tarik dan kekerasan kawat, dan mengetahui akibat dan pengaruh variasi reduksi terhadap kekuatan tarik kawat, kekerasan kawat, dan perubahan sturuktur mikro kawat yang terjadi setelah proses wire drawing dengan variasi persentase reduksi. hasil penelitian meliputi foto mikrostruktur, nilai kekerasan material dan kekuatan tarik kawat. Dalam penelitian ini spesimen uji adalah kawat S45C. \nPenelitian ini dilakukan variasi persentase reduksi sebesar 36% dan 25% kemudian direduksi kembali sebesar 10%. Didapat hasil eksperimen adalah nilai kekerasan paling tinggi pada kawat hasil reduksi 25% dan direduksi kembali 10% yaitu dengan nilai 183,71 HV, hasil drawing dengan reduksi 36% memiliki pertambahan nilai kekuatan tarik paling tinggi sebesar 118,07 MPa. Adapun nilai kekuatan tarik paling tinggi adalah 558,84 MPa yaitu pada kawat hasil reduksi 25% dan direduksi kembali 10%. Dalam foto struktur mikro ditemukan terjadinya perubahan dengan terlihatnya garis-garis memanjang yang menandakan terjadi nya dislokasi. Dislokasi terbesar terlihat pada kawat yang direduksi 36%.","PeriodicalId":201796,"journal":{"name":"JURNAL ILMIAH TEKNIK MESIN","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL ILMIAH TEKNIK MESIN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33558/jitm.v10i1.2959","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Persentase reduksi yang terjadi pada proses wire drawing mengakibatkan perubahan sifat mekanik. Pada Proses wire drawing ini terjadinya suatu fenomena pengerasan regangan, selain meningkatkan kekuatan Tarik dan kekerasan bahan, juga meningkatkan kegetasan bahan. Berkaitan dengan hal tersebut maka dilakukan penelitian pengaruh variasi presentase reduksi pada proses wire drawing terhadap kekuatan tarik dan kekerasan kawat S45C. Tujuan penelitian ialah untuk memperoleh data dan hasil kekuatan tarik dan kekerasan kawat, dan mengetahui akibat dan pengaruh variasi reduksi terhadap kekuatan tarik kawat, kekerasan kawat, dan perubahan sturuktur mikro kawat yang terjadi setelah proses wire drawing dengan variasi persentase reduksi. hasil penelitian meliputi foto mikrostruktur, nilai kekerasan material dan kekuatan tarik kawat. Dalam penelitian ini spesimen uji adalah kawat S45C. Penelitian ini dilakukan variasi persentase reduksi sebesar 36% dan 25% kemudian direduksi kembali sebesar 10%. Didapat hasil eksperimen adalah nilai kekerasan paling tinggi pada kawat hasil reduksi 25% dan direduksi kembali 10% yaitu dengan nilai 183,71 HV, hasil drawing dengan reduksi 36% memiliki pertambahan nilai kekuatan tarik paling tinggi sebesar 118,07 MPa. Adapun nilai kekuatan tarik paling tinggi adalah 558,84 MPa yaitu pada kawat hasil reduksi 25% dan direduksi kembali 10%. Dalam foto struktur mikro ditemukan terjadinya perubahan dengan terlihatnya garis-garis memanjang yang menandakan terjadi nya dislokasi. Dislokasi terbesar terlihat pada kawat yang direduksi 36%.
钢缆S45C的硬拉强度
导线工艺中还原的百分比导致了机械性能的变化。在导电drawing过程中,除了增加拉伸强度和材料硬度外,还有抑制性性。与此相关的研究表明,导线电阻和钢丝S45C的变异性对导线电阻和硬度变化的影响。研究的目的是获取数据和导线强度和硬度的结果,并确定电导变化对导线拉线、钢丝力和电导导变化的影响和影响。导线钢丝钢丝在导电过程中使用激化回导变化,而换电电变化则与电电缩减率的变化有关。研究结果包括微结构、材料硬度、抗拉强度的照片。在这项研究中,测试标本是S45C线。这项研究对还原率进行了36%和25%的变化,然后再还原为10%。实验发现,钢缆的电阻率为25%,转导率为183.71 HV,电拉线的电阻为36%,收益率最高,为118.07 MPa的。至于最大的吸引力值是558.84 MPa,即电传导25%和转导10%。在照片中,微结构发生了变化,带有一条长长的线条,表示脱位。在导线上最大的不规则是36%。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信