A. Muhammad, Djoko Wahyudi, A. Izzuddin, Nur Ahmad Luthfi
{"title":"MENINGKATKAN LITERASI DIGITAL DENGAN PENDAMPINGAN BELAJAR PADA SISWA-SISWI SEKOLAH DASAR TERDAMPAK PANDEMI COVID-19 DI KOTA PROBOLINGGO","authors":"A. Muhammad, Djoko Wahyudi, A. Izzuddin, Nur Ahmad Luthfi","doi":"10.36841/integritas.v6i1.1312","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Selama masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), semua orang dituntut untuk dapat mengoperasikan media digital dengan kurang adanya pembelajaran tentang literasi digital yang baik. Panduan penggunaan aplikasi atau media digital saja belum cukup untuk meningkatkan kemampuan siswa-siswi sehingga muncul berbagai permasalahan yang menyebabkan adanya kemunduran prestasi. Kasus ini terjadi pada SD Miftahul Ulum berlokasi di Jalan Cokro Aminoto, Gg III Nomer 26, Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo. Memberikan tambahan bimbingan belajar dapat membantu mengejar ketertinggalan siswa-siswi dalam mempelajari materi. Namun, belum dapat membantu dalam peningkatan kemampuan menyerap materi pembelajaran. Selain itu, masa pandemi Covid-19 maupun pasca pandemi nanti siswa-siswi dituntut untuk memiliki kemampuan literasi digital yang tinggi. Kegiatan yang dilakukan telah direncanakan dan disusun menjadi enam tahap, yaitu tahap persiapan, asesmen, bimbingan belajar, pendampingan, implementasi, dan evaluasi. Melalui enam tahap tersebut, hanya terdapat dua jenis kegiatan utama yang dilakukan. Pertama, kegiatan bimbingan belajar bagi siswa-siswi yang kesulitan memahami materi pembelajaran akibat dampak pandemi Covid-19. Kedua, kegiatan pendampingan dalam memberikan pengetahuan mengenai literasi digital terhadap siswa-siswi. Setelah seluruh tahap kegiatan dilakukan, siswa-siswi yang mengalami kemunduran materi dapat kembali menyusul dengan baik. Selain itu, kemampuan siswa-siswi dalam memanfaatkan media digital juga semakin baik.","PeriodicalId":117365,"journal":{"name":"INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian","volume":"121 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36841/integritas.v6i1.1312","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Selama masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), semua orang dituntut untuk dapat mengoperasikan media digital dengan kurang adanya pembelajaran tentang literasi digital yang baik. Panduan penggunaan aplikasi atau media digital saja belum cukup untuk meningkatkan kemampuan siswa-siswi sehingga muncul berbagai permasalahan yang menyebabkan adanya kemunduran prestasi. Kasus ini terjadi pada SD Miftahul Ulum berlokasi di Jalan Cokro Aminoto, Gg III Nomer 26, Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo. Memberikan tambahan bimbingan belajar dapat membantu mengejar ketertinggalan siswa-siswi dalam mempelajari materi. Namun, belum dapat membantu dalam peningkatan kemampuan menyerap materi pembelajaran. Selain itu, masa pandemi Covid-19 maupun pasca pandemi nanti siswa-siswi dituntut untuk memiliki kemampuan literasi digital yang tinggi. Kegiatan yang dilakukan telah direncanakan dan disusun menjadi enam tahap, yaitu tahap persiapan, asesmen, bimbingan belajar, pendampingan, implementasi, dan evaluasi. Melalui enam tahap tersebut, hanya terdapat dua jenis kegiatan utama yang dilakukan. Pertama, kegiatan bimbingan belajar bagi siswa-siswi yang kesulitan memahami materi pembelajaran akibat dampak pandemi Covid-19. Kedua, kegiatan pendampingan dalam memberikan pengetahuan mengenai literasi digital terhadap siswa-siswi. Setelah seluruh tahap kegiatan dilakukan, siswa-siswi yang mengalami kemunduran materi dapat kembali menyusul dengan baik. Selain itu, kemampuan siswa-siswi dalam memanfaatkan media digital juga semakin baik.
在科罗娜病毒疾病大流行期间(Covid-19),所有人都被要求能够在缺乏良好的数字识字知识的情况下操作数字媒体。仅仅指导应用程序或数字媒体的使用还不足以提高学生的技能,从而产生可能导致成绩下降的问题。这是一宗案件发生在乌伦小学的koro Aminoto小学,Gg III 26号,bonsari Kulon无罪村,Probolinggo镇kanidengaran。然而,它仍然有助于提高吸收学习材料的能力。此外,Covid-19大流行和后来的大流行后,学生们被要求拥有高度的数字识字能力。在这六个阶段中,只有两种主要活动进行。首先,为那些因为Covid-19大流行而无法理解学习材料的学生举办的学习活动。第二,为学生提供数字识字知识的辅导活动。在整个活动阶段完成后,那些经历过物质衰退的学生可以很好地赶上。此外,学生利用数字媒体的能力也在提高。