Integrasi Alam dan Budaya Lokal Masyarakat Adat Sembalun Lawang

Solikatun Solikatun, Ika Wijayanti, Maya Atri Komalasari
{"title":"Integrasi Alam dan Budaya Lokal Masyarakat Adat Sembalun Lawang","authors":"Solikatun Solikatun, Ika Wijayanti, Maya Atri Komalasari","doi":"10.20414/sangkep.v4i1.1667","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hubungan masyarakat dengan alam semesta sangat erat. Masyarakat memanfaatkan alam untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Masyarakat dalam berinteraksi dengan alam menggunakan nilai dan aturan-aturan yang nantinya menjadi adat istiadat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam integrasi alam dan budaya lokal masyarakat Sembalun Lawang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Lokasi penelitian berada di Desa Sembalun Lawang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Subyek dari penelitian ini adalah masyarakat di Desa Sembalun Lawang dalam penelitian ini menggunakan teknik snowball sampling (bola salju). Adapun proses analisis dilakukan dalam beberapa tahapan yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan/verifikasi data dalam bentuk laporan penelitian. Hasil penelitian ini adalah masyarakat Sembalun Lawang sendiri memiliki hubungan yang sangat erat dengan alam. Dimana pandangan masyarakat mengenai alam, alam harus diperlakukan dengan sebaik mungkin. Masyarakat sangat tergantung pada alam, baik dalam bidang ekonomi, dan pariwisata. Alam juga turut serta memberi dampak terhadap berbagai tindakan sosial yang dilakukan oleh manusia. Interaksi antara manusia dan lingkungan alam menimbulkan adanya nilai dan norma-norma yang telah disepakati bersama oleh masyarakat setempat. Untuk menjaga dan melestarikan alam dan budaya lokal dibutuhkan partisipasi masyarakat dan kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta. ","PeriodicalId":119908,"journal":{"name":"SANGKéP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SANGKéP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20414/sangkep.v4i1.1667","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Hubungan masyarakat dengan alam semesta sangat erat. Masyarakat memanfaatkan alam untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Masyarakat dalam berinteraksi dengan alam menggunakan nilai dan aturan-aturan yang nantinya menjadi adat istiadat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam integrasi alam dan budaya lokal masyarakat Sembalun Lawang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Lokasi penelitian berada di Desa Sembalun Lawang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Subyek dari penelitian ini adalah masyarakat di Desa Sembalun Lawang dalam penelitian ini menggunakan teknik snowball sampling (bola salju). Adapun proses analisis dilakukan dalam beberapa tahapan yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan/verifikasi data dalam bentuk laporan penelitian. Hasil penelitian ini adalah masyarakat Sembalun Lawang sendiri memiliki hubungan yang sangat erat dengan alam. Dimana pandangan masyarakat mengenai alam, alam harus diperlakukan dengan sebaik mungkin. Masyarakat sangat tergantung pada alam, baik dalam bidang ekonomi, dan pariwisata. Alam juga turut serta memberi dampak terhadap berbagai tindakan sosial yang dilakukan oleh manusia. Interaksi antara manusia dan lingkungan alam menimbulkan adanya nilai dan norma-norma yang telah disepakati bersama oleh masyarakat setempat. Untuk menjaga dan melestarikan alam dan budaya lokal dibutuhkan partisipasi masyarakat dan kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta. 
当地自然与文化的融合,当地原住民Sembalun Lawang
社区与宇宙的联系是密切的。人们利用自然来满足生活的需要。社会与自然的互动使用了后来成为其习俗的价值和规则。本研究旨在探讨深入当地文化的自然和社会一体化Sembalun桂皮。本研究采用案例研究方法进行定性研究。研究地点在Sembalun旺村、街道Sembalun龙目岛东部地区,印度尼西亚东努省西部。这个野外研究的主题是Sembalun旺村的社会在这项研究中使用雪球抽样技术(雪球)。此外,分析过程分几个阶段进行,包括数据收集、数据还原、数据演示和以研究报告形式的数据结论/验证。这项研究结果是社会Sembalun桂皮自己自然有着密切的关系。当人们看待自然时,自然应该得到最好的对待。很大程度上取决于社会自然,擅长、经济和旅游业。自然也参与给人类的社会是由各种行为的影响。人类与自然环境之间的相互作用产生了当地社区一致同意的价值观和规范。维护和保护当地的自然和文化需要公共参与和合作,无论是政府还是私人。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信