{"title":"URGENSI BIMBINGAN DAN KONSELING BERWAWASAN GENDER PADA ANAK USIA DINI SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN PENDIDIKAN RAMAH ANAK","authors":"Nisaul Mustabsiroh","doi":"10.15548/atj.v8i2.3475","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Fenomena kekerasan dan diskriminasi terhadap anak diberbagai bidang tak terkecuali pada dunia pendidikan kerap kali terjadi. Salah satu solusi yang dapat diterapkan untuk menghadapi hal tersebut adalah penerapan atas paham kesetaraan gender dalam menghadapi kekerasan dan diskriminasi. Penerapan atas paham kesetaraan gender perlu diterapkan sedini mungkin sejak anak masih dalam usia dini 0-6 tahun. Pada usia tersebut perkembangan anak sangat pesat dan berbagai stimulus yang positif sangat dibutuhkan sebab segala hal yang dipelajari pada masa usia tersebut akan berpengaruh terhadap kehidupan selanjutnya. Pada pendidikan anak usia dini memerlukan lingkungan yang kondusif atau lingkungan yang ramah anak terhindar dari kekerasan. Sehingga perkembangan anak selanjutnya bisa berjalan dengan optimal. Pendidikan yang ramah anak tidak bisa terlepas dari peran stakeholder salah satunya adalah peran konselor yang memberikan bimbingan dan konseling pada anak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian library research dengan pendekatan analisis deskriptif. Dari penelitian ini, dengan cara memberikan bimbingan konseling berwawasan gender yang berkelanjutan dengan lingkungan yang ramah anak akan membuka peluang besar untuk mengembangkan potensi anak secara optimal dan dapat memberikan perlindungan kepada anak terhadap perlakuan kekerasan dan diskriminasi.","PeriodicalId":360967,"journal":{"name":"Jurnal Al-Taujih : Bingkai Bimbingan dan Konseling Islami","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Al-Taujih : Bingkai Bimbingan dan Konseling Islami","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15548/atj.v8i2.3475","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Fenomena kekerasan dan diskriminasi terhadap anak diberbagai bidang tak terkecuali pada dunia pendidikan kerap kali terjadi. Salah satu solusi yang dapat diterapkan untuk menghadapi hal tersebut adalah penerapan atas paham kesetaraan gender dalam menghadapi kekerasan dan diskriminasi. Penerapan atas paham kesetaraan gender perlu diterapkan sedini mungkin sejak anak masih dalam usia dini 0-6 tahun. Pada usia tersebut perkembangan anak sangat pesat dan berbagai stimulus yang positif sangat dibutuhkan sebab segala hal yang dipelajari pada masa usia tersebut akan berpengaruh terhadap kehidupan selanjutnya. Pada pendidikan anak usia dini memerlukan lingkungan yang kondusif atau lingkungan yang ramah anak terhindar dari kekerasan. Sehingga perkembangan anak selanjutnya bisa berjalan dengan optimal. Pendidikan yang ramah anak tidak bisa terlepas dari peran stakeholder salah satunya adalah peran konselor yang memberikan bimbingan dan konseling pada anak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian library research dengan pendekatan analisis deskriptif. Dari penelitian ini, dengan cara memberikan bimbingan konseling berwawasan gender yang berkelanjutan dengan lingkungan yang ramah anak akan membuka peluang besar untuk mengembangkan potensi anak secara optimal dan dapat memberikan perlindungan kepada anak terhadap perlakuan kekerasan dan diskriminasi.