{"title":"Penerapan Model Cased Based Reasoning Dalam Mendeteksi Gejala Kerusakan Mesin Mobil","authors":"Mutammimul Ula, I. Saputra","doi":"10.51179/tika.v7i2.1328","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penerapan model cased based reasoning dalam mendeteksi gejala kerusakan mesin mobil dapat terjadi setiap waktu. hal ini diakibatkan karena keadaan mobil kurang terawat, tidak pernah service rutin dan berkala. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem dalam melihat kerusakan mobil dan gejala-gejala yang menyebabkan mobil tersebut rusak. sistem dapat menampilkan hasil diagnosa yang terdapat pada gejala-gejala yang di timbulkan. Tujuan penelitian ini adalah dapat mendeteksi kerusakan mobil dan memberikan memberikan alternatif solusi untuk pemilik mobil dalam melakukan pengecekan kerusakan mesin beserta cara penangangannya. adapun gejalan yang digunakan dalam deteksi kerusakan mobil adalah sistem pengapian, sistem bahan bakar, sistem pendingin, sistem pelumasan, sistem pembuangan kemudian hasil nya terdeteksi tingkat kerusakan tertinggi menjadi solusi dalam penangannya. kerusakan terjadi pada sistem pengapian terdiri dari bahan bakar boros, mesin tersendat-sendat, idling rusak, akselerasi buru dan mesin susah hidup, berdasarkan diagnosa kerusakan terjadi kesalahan pada busi mobil dan solusi nya adalah Melakukan penggantian busi sesuai buku panduan perbaikan dan penggunaan bahan bakar bebas timbal (pertamax). sistem pengapian nilai kasus nya 0,565217391, sistem bahan bakar nilai 1, sistem pendingin nilai nya 0,5, sistem pelumasan nilai nya 0,56, sistem pembuangan nilai nya 0,7 Nilai Kasus Tertinggi adalah 1 dengan solusi ganti busi. Hasil dari penelitian ini dapat menganalisis diagnosa kerusakan pada mesin mobil dan pemilik mobil dapat mengetahui solusi terhadap kerusakan, seperti kerusakan pada mesin mulai dari jenis kerusakan, gejala awal, ciri kerusakan, diagnosa serta solusi atau cara perbaikan","PeriodicalId":141239,"journal":{"name":"Jurnal TIKA","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal TIKA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51179/tika.v7i2.1328","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Penerapan model cased based reasoning dalam mendeteksi gejala kerusakan mesin mobil dapat terjadi setiap waktu. hal ini diakibatkan karena keadaan mobil kurang terawat, tidak pernah service rutin dan berkala. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem dalam melihat kerusakan mobil dan gejala-gejala yang menyebabkan mobil tersebut rusak. sistem dapat menampilkan hasil diagnosa yang terdapat pada gejala-gejala yang di timbulkan. Tujuan penelitian ini adalah dapat mendeteksi kerusakan mobil dan memberikan memberikan alternatif solusi untuk pemilik mobil dalam melakukan pengecekan kerusakan mesin beserta cara penangangannya. adapun gejalan yang digunakan dalam deteksi kerusakan mobil adalah sistem pengapian, sistem bahan bakar, sistem pendingin, sistem pelumasan, sistem pembuangan kemudian hasil nya terdeteksi tingkat kerusakan tertinggi menjadi solusi dalam penangannya. kerusakan terjadi pada sistem pengapian terdiri dari bahan bakar boros, mesin tersendat-sendat, idling rusak, akselerasi buru dan mesin susah hidup, berdasarkan diagnosa kerusakan terjadi kesalahan pada busi mobil dan solusi nya adalah Melakukan penggantian busi sesuai buku panduan perbaikan dan penggunaan bahan bakar bebas timbal (pertamax). sistem pengapian nilai kasus nya 0,565217391, sistem bahan bakar nilai 1, sistem pendingin nilai nya 0,5, sistem pelumasan nilai nya 0,56, sistem pembuangan nilai nya 0,7 Nilai Kasus Tertinggi adalah 1 dengan solusi ganti busi. Hasil dari penelitian ini dapat menganalisis diagnosa kerusakan pada mesin mobil dan pemilik mobil dapat mengetahui solusi terhadap kerusakan, seperti kerusakan pada mesin mulai dari jenis kerusakan, gejala awal, ciri kerusakan, diagnosa serta solusi atau cara perbaikan