ANALISIS YURIDIS PUTUSAN HAKIM TERHADAP ISBAT NIKAH ANAK DIBAWAH UMUR

Nurmayasari Nurmayasari, Patimah Patimah, Rahmatiah Hl
{"title":"ANALISIS YURIDIS PUTUSAN HAKIM TERHADAP ISBAT NIKAH ANAK DIBAWAH UMUR","authors":"Nurmayasari Nurmayasari, Patimah Patimah, Rahmatiah Hl","doi":"10.24252/IQTISHADUNA.V3I1.21877","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":" AbstrakPokok permasalahan pada penelitian ini ialah bagaimana Analisis Yuridis Putusan Hakim terhadap Isbat Nikah anak dibawah umur (Studi Putusan 0140/Pdt.P/PA/Pkj.). Jenis penellitian ini tergolong dalam Kualitatif deskriptif yaitu merupakan jenis  penelitian lapangan (File research) dengan menggunakan metode pendekatan normatif dan empiris. Adapun sumber data dari penelitian ini adalah buku terkait judul, internet, dan karya ilmiah yang terkait dengan judul. Selain itu, metode observasi, wawancara dan studi dokumen juga digunakan dalam mengumpulkan sumber data. Kemudian instrument penelitian terdiri dari putusan hakim, pedoman wawancara, handphone dan alat tulis. Lalu teknik pengelolahan yang digunakan adalah identifikasi data, editing dan coding. Dan metode analisis data dilakukan dengan penyajian data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa Isbat nikah dapat dilakukan terhadap perkawinan yang dilaksanakan secara sah menurut Agama dan kepercayaan masing-masing para pihak. Dalam hal ini, pengadilan Agama Pangkajene tidak melegalkan perkara Isbat nikah, baik perkara isbat nikah terhadap anak dibawah umur ataupun bukan. hanya saja ada pengecualian untuk mengabulkan permohonan tersebut dengan mengutamakan asas kemaslahatan. Implikasi dari penelitian ini adalah : 1.) pemerintah harus memberikan regulasi yang sangat ketat agar tidak ada lagi yang terjadi pernikahan anak dibawah umur sehingga tidak ada yang dapat dirugikan bagi masyarakat atau pemerintah. 2.) mengedukasi masyarakat tentang hukum perkawinan dan juga penerapannya merupakan salah satu langkah untuk memangkas penyelundupan hukum di Indonesia.Kata Kunci: Isbat Nikah, Perkawinan Anak dibawah umur, Putusan.AbstractThe problems of the research is how the Juridical Analysis of the Judge's Decision on the Marriage Isbat of minors (Study of Decision 0140/Pdt.P/PA/Pkj.). The type of research is classified as descriptive qualitative like of field research (file research) with the research approach used two approach are a normative and empirical approach. The data sources of this research are books related to the title, the internet, and scientific works related to the title. Furthermore, the data collection methods used were observation, interviews and document studies. Then the research instrument consists of the judge's decision, interview guidelines, cellphones and stationery. Then the management techniques used are data identification, editing and coding. And the data analysis method is done by data reduction, data presentation and conclusion drawing. The conclution of this research is that the Isbat of marriage can be carried out on marriages that are carried out legally according to the religion and beliefs of each party. In this case, the Pangkajene Religious Court did not legalize the Isbat marriage case, whether the marriage isbat case against minors or not. it's just that there are exceptions to grant the request by prioritizing the benefit principle. The implications of this research are: 1.) The government must to give regulations so that no more child marriages occur so that no one can be harmed for the community or the government. 2.) make socialization from government to educating the public about marriage law and its implementation is one of the steps to reduce legal smuggling in Indonesia.Keywords: Decision, Marrige Ratification, The Cild Marrige.","PeriodicalId":343920,"journal":{"name":"Iqtishaduna: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Hukum Ekonomi Syari'ah","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Iqtishaduna: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Hukum Ekonomi Syari'ah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/IQTISHADUNA.V3I1.21877","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

 AbstrakPokok permasalahan pada penelitian ini ialah bagaimana Analisis Yuridis Putusan Hakim terhadap Isbat Nikah anak dibawah umur (Studi Putusan 0140/Pdt.P/PA/Pkj.). Jenis penellitian ini tergolong dalam Kualitatif deskriptif yaitu merupakan jenis  penelitian lapangan (File research) dengan menggunakan metode pendekatan normatif dan empiris. Adapun sumber data dari penelitian ini adalah buku terkait judul, internet, dan karya ilmiah yang terkait dengan judul. Selain itu, metode observasi, wawancara dan studi dokumen juga digunakan dalam mengumpulkan sumber data. Kemudian instrument penelitian terdiri dari putusan hakim, pedoman wawancara, handphone dan alat tulis. Lalu teknik pengelolahan yang digunakan adalah identifikasi data, editing dan coding. Dan metode analisis data dilakukan dengan penyajian data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa Isbat nikah dapat dilakukan terhadap perkawinan yang dilaksanakan secara sah menurut Agama dan kepercayaan masing-masing para pihak. Dalam hal ini, pengadilan Agama Pangkajene tidak melegalkan perkara Isbat nikah, baik perkara isbat nikah terhadap anak dibawah umur ataupun bukan. hanya saja ada pengecualian untuk mengabulkan permohonan tersebut dengan mengutamakan asas kemaslahatan. Implikasi dari penelitian ini adalah : 1.) pemerintah harus memberikan regulasi yang sangat ketat agar tidak ada lagi yang terjadi pernikahan anak dibawah umur sehingga tidak ada yang dapat dirugikan bagi masyarakat atau pemerintah. 2.) mengedukasi masyarakat tentang hukum perkawinan dan juga penerapannya merupakan salah satu langkah untuk memangkas penyelundupan hukum di Indonesia.Kata Kunci: Isbat Nikah, Perkawinan Anak dibawah umur, Putusan.AbstractThe problems of the research is how the Juridical Analysis of the Judge's Decision on the Marriage Isbat of minors (Study of Decision 0140/Pdt.P/PA/Pkj.). The type of research is classified as descriptive qualitative like of field research (file research) with the research approach used two approach are a normative and empirical approach. The data sources of this research are books related to the title, the internet, and scientific works related to the title. Furthermore, the data collection methods used were observation, interviews and document studies. Then the research instrument consists of the judge's decision, interview guidelines, cellphones and stationery. Then the management techniques used are data identification, editing and coding. And the data analysis method is done by data reduction, data presentation and conclusion drawing. The conclution of this research is that the Isbat of marriage can be carried out on marriages that are carried out legally according to the religion and beliefs of each party. In this case, the Pangkajene Religious Court did not legalize the Isbat marriage case, whether the marriage isbat case against minors or not. it's just that there are exceptions to grant the request by prioritizing the benefit principle. The implications of this research are: 1.) The government must to give regulations so that no more child marriages occur so that no one can be harmed for the community or the government. 2.) make socialization from government to educating the public about marriage law and its implementation is one of the steps to reduce legal smuggling in Indonesia.Keywords: Decision, Marrige Ratification, The Cild Marrige.
法官对未成年人婚姻的法律分析
本研究的主题是法官对未成年人婚姻法的司法分析(裁决研究0140/Pdt.P/PA/Pkj)的结果。研究类型被归类为描述性研究,即采用规范和经验方法进行实地研究。此外,本研究的数据来源包括与标题相关的书籍、互联网和与标题相关的科学著作。此外,在收集数据来源时也使用了观察、采访和研究文件的方法。研究工具包括法官的判决、采访指南、手机和书写材料。所采用的管理技术是数据识别、编辑和编码。数据分析方法是通过数据演示、数据还原和推论得出的。这项研究的结果是,婚姻问题可以针对根据双方的宗教和信仰合法进行的婚姻。在这种情况下,宗教法庭没有将婚姻问题合法化,无论是未成年人还是非未成年人。只有一个例外是,以高尚的原则为前提来满足这一请求。这项研究的含义是:1.)政府应该对未成年人的婚姻采取非常严格的规定,这样就不会对社会或政府造成伤害。2.)教育公众婚姻法及其应用是绕过印尼法律走私的一步。关键词:婚姻问题,未成年人婚姻,判决。分析研究的问题在于法官对婚姻问题的判决(决定0140/ Pkj /Pkj的研究)。该研究的类型是机密的这项研究的数据来源是对标题、互联网和科学工作相关的书籍。在更远的地方,收集的数据用于观察、采访和文档研究。然后是法官判决、采访指南、手机和办公室的研究工具组成。然后管理技术使用是标识,编辑和编码数据。数据分析方法是通过折解、提交和结算起草完成的。这项研究的结论是,婚姻的问题可能会考虑到那些被视为合法的宗教信仰和每个政党信仰的婚姻。在这种情况下,宗教地位法院不会将这个问题合法化,不管婚姻与否。只有这样,才有可能获得本垒原则的优先权。这项研究的影响是:1。政府必须给政府规定,不再有婚姻的孩子,所以没有人对社区或政府有任何危害。2.)将社会从政府中致力于对婚姻法的公共教育和其实施,这是在印度尼西亚合法减少污点的一步。决定,婚姻证书,婚姻证书。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信