{"title":"ANALISIS DAMPAK KEGIATAN PERTAMBANGAN EMAS TERHADAP LINGKUNGAN FISIK DI DESA PANINGKABAN KECAMATAN GUMELAR KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2021","authors":"U. Hasanah","doi":"10.20961/ijed.v1i1.64","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses kegiatan pertambangan emas dan dampak kegiatan pertambangan emas terhadap kondisi lingkungan fisik di Desa Paningkaban Kecamatan Gumelar di Kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi terhadap kondisi pertambangan serta dampaknya yang didukung dengan hasil wawancara dan dokumentasi yang dilakukan dilapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pertambangan masih menggunakan cara tradisional dengan cara melakukan pembuatan lubang/sumur menggunakan alat sederhana, pengambilan bahan galian tanpa mesin, pemisahan dan penghalusan serta penggilingan secara manual, penyaringan tanpa pengamanan ketat yang langsung terkontaminasi dengan manusia, hingga proses ekstrasi dengan cara pembakaran. Kondisi tersebut menimbulkan dampak perubahan yang terjadi disekitar lokasi pertambangan emas, diantaranya adalah penggunaan lahan dari perkebunan menjadi unit pengolahan emas yang berpengaruh terhadap kondisi tanah dan vegetasi, menyebabkan terjadinya amblesan disekitar unit pengolahan emas, pencemaran tanah dilingkungan permukiman, serta pencemaran air sungai dan sumur warga akibat pembuangan limbah merkuri karena tempat penampungan sudah tidak mampu untuk menampung limbah yang dihasilkan.","PeriodicalId":430847,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Environment and Disaster","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Journal of Environment and Disaster","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20961/ijed.v1i1.64","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses kegiatan pertambangan emas dan dampak kegiatan pertambangan emas terhadap kondisi lingkungan fisik di Desa Paningkaban Kecamatan Gumelar di Kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi terhadap kondisi pertambangan serta dampaknya yang didukung dengan hasil wawancara dan dokumentasi yang dilakukan dilapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pertambangan masih menggunakan cara tradisional dengan cara melakukan pembuatan lubang/sumur menggunakan alat sederhana, pengambilan bahan galian tanpa mesin, pemisahan dan penghalusan serta penggilingan secara manual, penyaringan tanpa pengamanan ketat yang langsung terkontaminasi dengan manusia, hingga proses ekstrasi dengan cara pembakaran. Kondisi tersebut menimbulkan dampak perubahan yang terjadi disekitar lokasi pertambangan emas, diantaranya adalah penggunaan lahan dari perkebunan menjadi unit pengolahan emas yang berpengaruh terhadap kondisi tanah dan vegetasi, menyebabkan terjadinya amblesan disekitar unit pengolahan emas, pencemaran tanah dilingkungan permukiman, serta pencemaran air sungai dan sumur warga akibat pembuangan limbah merkuri karena tempat penampungan sudah tidak mampu untuk menampung limbah yang dihasilkan.