{"title":"PEKERJAAN SOSIAL SEBAGAI PROFESI INTERNASIONAL: PELUANG DAN TANTANGAN","authors":"Yusra Kilun","doi":"10.15408/jko.v1i2.20426","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThe list of experiences in social development and social welfare throughout history was initiated by King Hammurabi in Babylon. He issued the Code of Justice in 1750, which included a requirement that one helped another during difficult time (Baker, 1995). A more modern book, written by E. Richmond, entitled “Friendship Visit in the Circle of the Poor” (1899/1969). One year after publication, he received respond from a figure of education, Simon N, Pattern, questioning the terminology of “social worker” whether the main role of social worker to be advocacy (social services) is individual or not. The subsequent dialogue during this century focused on whether the social worker was a full profession or semi-profession (Hugman, 1996).As a new approach, what are the challenges and opportunities for the social worker from international perspective? The title focuses on the role of the International Federation Social Worker (IFSW) and the perspective related with the program for the development of social work in the future, and the United Nations (UN) is the main initiatorof international cooperation and social development program.Keywords: social worker; social development; globalisationAbstrakDaftar pengalaman dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan sosial sepajang sejarah dimulai dengan King Hammurabi di Babilonia. Dia memunculkan Kode Keadilan pada tahun 1750, yang mencakup suatu persyaratan bahwa seseorang mambantu yang lain selama masa sulit (Barker, 1995). Buku yang lebih modern lagi adalah buku yang ditulis oleh E. Richmond, dengan judul “Kunjungan Persahabatan di kalangan Du’afa” (1899/1969). Setahun setelah publikasi, dia mendapatkan tanggapan dari seorang tokoh pendidikan Simon N, Patten yang menanyakan terminology “pekerja sosial” apakah peran utama pekerja sosial menjadi advokasi atau pelayanan sosial yang bersifat individu atau tidak. Dialog berikutnya selama abad ini fokus pada apakah pekerjaan sosial suatu profesi atau semi profesi (Hugman, 1996).Sebagai suatu pendekatan baru, apa saja tantangan dan peluang bagi profesi pekerja sosial dari perspektif internasional? Judul ini fokus pada peran Federasi Internasional Pekerja Sosial (International Federation Sosial Worker or IFSW) dan perspektifnya tentang program untuk pembangunan pekerjaan sosial di masa mendatang dan PBB (United Nations) sebagai penggagas utama kerjasama internasional dan program pembangunan sosial.Kata kunci: Pekerja sosial; pembangunan sosial; globalisasiAbstractThe list of experiences in social development and social welfare throughout history was initiated by King Hammurabi in Babylon. He issued the Code of Justice in 1750, which included a requirement that one helped another during difficult time (Baker, 1995). A more modern book, written by E. Richmond, entitled “Friendship Visit in the Circle of the Poor” (1899/1969). One year after publication, he received respond from a figure of education, Simon N, Pattern, questioning the terminology of “social worker” whether the main role of social worker to be advocacy (social services) is individual or not. The subsequent dialogue during this century focused on whether the social worker was a full profession or semi-profession (Hugman, 1996).As a new approach, what are the challenges and opportunities for the social worker from international perspective? The title focuses on the role of the International Federation Social Worker (IFSW) and the perspective related with the program for the development of social work in the future, and the United Nations (UN) is the main initiatorof international cooperation and social development program.Keywords: social worker; social development; globalisationAbstrakDaftar pengalaman dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan sosial sepajang sejarah dimulai dengan King Hammurabi di Babilonia. Dia memunculkan Kode Keadilan pada tahun 1750, yang mencakup suatu persyaratan bahwa seseorang mambantu yang lain selama masa sulit (Barker, 1995). Buku yang lebih modern lagi adalah buku yang ditulis oleh E. Richmond, dengan judul “Kunjungan Persahabatan di kalangan Du’afa” (1899/1969). Setahun setelah publikasi, dia mendapatkan tanggapan dari seorang tokoh pendidikan Simon N, Patten yang menanyakan terminology “pekerja sosial” apakah peran utama pekerja sosial menjadi advokasi atau pelayanan sosial yang bersifat individu atau tidak. Dialog berikutnya selama abad ini fokus pada apakah pekerjaan sosial suatu profesi atau semi profesi (Hugman, 1996).Sebagai suatu pendekatan baru, apa saja tantangan dan peluang bagi profesi pekerja sosial dari perspektif internasional? Judul ini fokus pada peran Federasi Internasional Pekerja Sosial (International Federation Sosial Worker or IFSW) dan perspektifnya tentang program untuk pembangunan pekerjaan sosial di masa mendatang dan PBB (United Nations) sebagai penggagas utama kerjasama internasional dan program pembangunan sosial.Kata kunci: Pekerja sosial; pembangunan sosial; globalisasiDOI-","PeriodicalId":360535,"journal":{"name":"Jurnal Kommunity Online","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-03-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kommunity Online","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15408/jko.v1i2.20426","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
AbstractThe list of experiences in social development and social welfare throughout history was initiated by King Hammurabi in Babylon. He issued the Code of Justice in 1750, which included a requirement that one helped another during difficult time (Baker, 1995). A more modern book, written by E. Richmond, entitled “Friendship Visit in the Circle of the Poor” (1899/1969). One year after publication, he received respond from a figure of education, Simon N, Pattern, questioning the terminology of “social worker” whether the main role of social worker to be advocacy (social services) is individual or not. The subsequent dialogue during this century focused on whether the social worker was a full profession or semi-profession (Hugman, 1996).As a new approach, what are the challenges and opportunities for the social worker from international perspective? The title focuses on the role of the International Federation Social Worker (IFSW) and the perspective related with the program for the development of social work in the future, and the United Nations (UN) is the main initiatorof international cooperation and social development program.Keywords: social worker; social development; globalisationAbstrakDaftar pengalaman dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan sosial sepajang sejarah dimulai dengan King Hammurabi di Babilonia. Dia memunculkan Kode Keadilan pada tahun 1750, yang mencakup suatu persyaratan bahwa seseorang mambantu yang lain selama masa sulit (Barker, 1995). Buku yang lebih modern lagi adalah buku yang ditulis oleh E. Richmond, dengan judul “Kunjungan Persahabatan di kalangan Du’afa” (1899/1969). Setahun setelah publikasi, dia mendapatkan tanggapan dari seorang tokoh pendidikan Simon N, Patten yang menanyakan terminology “pekerja sosial” apakah peran utama pekerja sosial menjadi advokasi atau pelayanan sosial yang bersifat individu atau tidak. Dialog berikutnya selama abad ini fokus pada apakah pekerjaan sosial suatu profesi atau semi profesi (Hugman, 1996).Sebagai suatu pendekatan baru, apa saja tantangan dan peluang bagi profesi pekerja sosial dari perspektif internasional? Judul ini fokus pada peran Federasi Internasional Pekerja Sosial (International Federation Sosial Worker or IFSW) dan perspektifnya tentang program untuk pembangunan pekerjaan sosial di masa mendatang dan PBB (United Nations) sebagai penggagas utama kerjasama internasional dan program pembangunan sosial.Kata kunci: Pekerja sosial; pembangunan sosial; globalisasiAbstractThe list of experiences in social development and social welfare throughout history was initiated by King Hammurabi in Babylon. He issued the Code of Justice in 1750, which included a requirement that one helped another during difficult time (Baker, 1995). A more modern book, written by E. Richmond, entitled “Friendship Visit in the Circle of the Poor” (1899/1969). One year after publication, he received respond from a figure of education, Simon N, Pattern, questioning the terminology of “social worker” whether the main role of social worker to be advocacy (social services) is individual or not. The subsequent dialogue during this century focused on whether the social worker was a full profession or semi-profession (Hugman, 1996).As a new approach, what are the challenges and opportunities for the social worker from international perspective? The title focuses on the role of the International Federation Social Worker (IFSW) and the perspective related with the program for the development of social work in the future, and the United Nations (UN) is the main initiatorof international cooperation and social development program.Keywords: social worker; social development; globalisationAbstrakDaftar pengalaman dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan sosial sepajang sejarah dimulai dengan King Hammurabi di Babilonia. Dia memunculkan Kode Keadilan pada tahun 1750, yang mencakup suatu persyaratan bahwa seseorang mambantu yang lain selama masa sulit (Barker, 1995). Buku yang lebih modern lagi adalah buku yang ditulis oleh E. Richmond, dengan judul “Kunjungan Persahabatan di kalangan Du’afa” (1899/1969). Setahun setelah publikasi, dia mendapatkan tanggapan dari seorang tokoh pendidikan Simon N, Patten yang menanyakan terminology “pekerja sosial” apakah peran utama pekerja sosial menjadi advokasi atau pelayanan sosial yang bersifat individu atau tidak. Dialog berikutnya selama abad ini fokus pada apakah pekerjaan sosial suatu profesi atau semi profesi (Hugman, 1996).Sebagai suatu pendekatan baru, apa saja tantangan dan peluang bagi profesi pekerja sosial dari perspektif internasional? Judul ini fokus pada peran Federasi Internasional Pekerja Sosial (International Federation Sosial Worker or IFSW) dan perspektifnya tentang program untuk pembangunan pekerjaan sosial di masa mendatang dan PBB (United Nations) sebagai penggagas utama kerjasama internasional dan program pembangunan sosial.Kata kunci: Pekerja sosial; pembangunan sosial; globalisasiDOI-
摘要历史上社会发展和社会福利的一系列经验是由巴比伦国王汉谟拉比首创的。他于1750年颁布了《司法法典》,其中包括在困难时期互相帮助的要求(Baker, 1995)。还有一本更现代的书,是E. Richmond写的,名为“穷人圈子里的友谊访问”(1899/1969)。出版一年后,他收到了一位教育人士西蒙·N·帕特尔的回应,质疑“社工”的术语,社工作为倡导(社会服务)的主要角色是否是个人。随后在本世纪的对话集中在社会工作者是一个完整的职业还是半职业(Hugman, 1996)。作为一种新途径,国际视野下的社会工作者面临的挑战和机遇是什么?这本书的标题侧重于国际社会工作者联合会(IFSW)的作用以及与未来社会工作发展计划相关的观点,而联合国(UN)是国际合作和社会发展计划的主要发起者。关键词:社会工作者;社会发展;【翻译】daftar pengalaman dalam pembangunan social social social social social social social social social social social social social social social social social social;[a] [a] [a] [c] [c] [c] [c] [c] [c]。Buku yang lebih modern lagi adalah Buku yang ditulis oleh E. Richmond,登根judul《Kunjungan Persahabatan di kalangan Du 'afa》(1899/1969)。Setahun setelah publikasi, dia mendapatkan tanggapan dari seorang tokoh pendidikan Simon N, Patten yang menanyakan术语“pekerja social”apakah peran utama pekerja social menjadi advokasi atau pelayanan social yang bersifat individual atau tidak。对话berikutnya selama abad ini focus pada apakah pekerjaan social suatu profesi atau semi profesi (Hugman, 1996)。Sebagai suatu pendekatan baru, apa saja tantangan dan peluang bagi专业人士pekerja社会dari观点国际?juul ini focus padperan Federasi International Pekerja social(国际社会工作者联合会或IFSW) dan spektifnya tentenang program untuk pembangunan pekerjaan social di masa mendatang dan PBB(联合国)sebagai penggagas utama kerjasama国际丹项目pembangunan social。Kata kunci: Pekerja social;pembangunan sosial;历史上关于社会发展和社会福利的一系列经验是由巴比伦国王汉谟拉比首创的。他于1750年颁布了《司法法典》,其中包括在困难时期互相帮助的要求(Baker, 1995)。还有一本更现代的书,是E. Richmond写的,名为“穷人圈子里的友谊访问”(1899/1969)。出版一年后,他收到了一位教育人士西蒙·N·帕特尔的回应,质疑“社工”的术语,社工作为倡导(社会服务)的主要角色是否是个人。随后在本世纪的对话集中在社会工作者是一个完整的职业还是半职业(Hugman, 1996)。作为一种新途径,国际视野下的社会工作者面临的挑战和机遇是什么?这本书的标题侧重于国际社会工作者联合会(IFSW)的作用以及与未来社会工作发展计划相关的观点,而联合国(UN)是国际合作和社会发展计划的主要发起者。关键词:社会工作者;社会发展;【翻译】daftar pengalaman dalam pembangunan social social social social social social social social social social social social social social social social social social;[a] [a] [a] [c] [c] [c] [c] [c] [c]。Buku yang lebih modern lagi adalah Buku yang ditulis oleh E. Richmond,登根judul《Kunjungan Persahabatan di kalangan Du 'afa》(1899/1969)。Setahun setelah publikasi, dia mendapatkan tanggapan dari seorang tokoh pendidikan Simon N, Patten yang menanyakan术语“pekerja social”apakah peran utama pekerja social menjadi advokasi atau pelayanan social yang bersifat individual atau tidak。对话berikutnya selama abad ini focus pada apakah pekerjaan social suatu profesi atau semi profesi (Hugman, 1996)。Sebagai suatu pendekatan baru, apa saja tantangan dan peluang bagi专业人士pekerja社会dari观点国际?juul ini focus padperan Federasi International Pekerja social(国际社会工作者联合会或IFSW) dan spektifnya tentenang program untuk pembangunan pekerjaan social di masa mendatang dan PBB(联合国)sebagai penggagas utama kerjasama国际丹项目pembangunan social。Kata kunci: Pekerja social;pembangunan sosial;globalisasiDOI -