{"title":"PENGARUH PENGAMBILAN KEPUTUSAN PARTISIPATIF, PEMBERIAN REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KINERJA GURU DI SMK SE KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA","authors":"Yolanda Djunu","doi":"10.30984/JIEP.V6I1.1570","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Studi ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji (1) Pengaruh pengambilan keputusan partisipatif terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (2) Pengaruh pemberian reward dan punishment terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. (3) Pengaruh pengambilan keputusan partisipatif, pemberian reward dan punishment secara simultan terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode angket (kuesioner). Subyek penelitian mengunakan sample sebanyak 60 responden. Metode analisis datanya mengunakan regresi linier bergada, uji asumsi klasik dan uji hipotesa (uji t) dan (uji f), sedangkan pengolahan datanya mengunakan SPSS 24.0 for Windows. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa variabel pengambilan keputusan partisipatif (X1), pemberian reward dan punishment (X2) berpengaruh terhadap kinerja guru (Y) dengan pengolahan data model regresi linier berganda sebagai berikut: Y = -4.444+ 0,805X1 + 0,295X2+e. Dari persamaan di atas kedua variabel pengambilan keputusan partisipatif (X1), pemberian reward dan punishment (X2) berpengaruh positif terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Akan tetapi yang paling berpengaruh terhadap kinerja guru adalah faktor pengambilan keputusan partisipatif. Koefisien determinasi (R square) sebesar 0.692 Artinya 69.2% variabel kinerja guru (Y) dapat dijelaskan oleh variabel-variabel independen di atas yaitu pengambilan keputusan partisipatif (X1), pemberian reward dan punishment (X2). Sedangkan sisanya 30.8% dijelaskan oleh sebab-sebab lain diluar variabel dalam penelitian. Hal ini menunjukan secara simultan variabel pengambilan keputusan partisipatif, pemberian reward dan punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.","PeriodicalId":435657,"journal":{"name":"Journal of Islamic Education Policy","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Islamic Education Policy","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30984/JIEP.V6I1.1570","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Studi ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji (1) Pengaruh pengambilan keputusan partisipatif terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (2) Pengaruh pemberian reward dan punishment terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. (3) Pengaruh pengambilan keputusan partisipatif, pemberian reward dan punishment secara simultan terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode angket (kuesioner). Subyek penelitian mengunakan sample sebanyak 60 responden. Metode analisis datanya mengunakan regresi linier bergada, uji asumsi klasik dan uji hipotesa (uji t) dan (uji f), sedangkan pengolahan datanya mengunakan SPSS 24.0 for Windows. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa variabel pengambilan keputusan partisipatif (X1), pemberian reward dan punishment (X2) berpengaruh terhadap kinerja guru (Y) dengan pengolahan data model regresi linier berganda sebagai berikut: Y = -4.444+ 0,805X1 + 0,295X2+e. Dari persamaan di atas kedua variabel pengambilan keputusan partisipatif (X1), pemberian reward dan punishment (X2) berpengaruh positif terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Akan tetapi yang paling berpengaruh terhadap kinerja guru adalah faktor pengambilan keputusan partisipatif. Koefisien determinasi (R square) sebesar 0.692 Artinya 69.2% variabel kinerja guru (Y) dapat dijelaskan oleh variabel-variabel independen di atas yaitu pengambilan keputusan partisipatif (X1), pemberian reward dan punishment (X2). Sedangkan sisanya 30.8% dijelaskan oleh sebab-sebab lain diluar variabel dalam penelitian. Hal ini menunjukan secara simultan variabel pengambilan keputusan partisipatif, pemberian reward dan punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru di SMK se Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.