{"title":"PENINGKATAN PRESTASI BELAJARMATEMATIKA SISWA MELALUI PEMBELAJARAN ARIAS BERBANTUAN GEOGEBRA","authors":"I. Indrawan, N. Parwati, I. P. P. Suryawan","doi":"10.23887/jppm.v7i1.2820","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan prestasi belajar matematika siswa melalui penerapan ModelARIAS berbantuan geogebra dan mengetahui tanggapan siswa tentang model pembelajaran tersebut. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari tiga siklus, masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, obervasi dan evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa SMA kelas X BABUD semester genap tahun ajaran 2017/2018, sebanyak 35 orang. Data penelitian ini adalah data prestasi belajar dan tanggapan siswa. Data prestasi belajar matematika siswa diukur menggunakan tes prestasi belajar tipe uraian. Data tanggapan siswa diukur menggunakan angket. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tanggapan siswa terhadap model pembelajaran ARIAS berbantuan geogebra dalam kategori positif. Rata-rata nilai tes prestasi belajar matematika pada siklus I sebesar 54,28 dengan persentase siswa di atas KKM sebesar 22,85%, kemudian pada siklus II terjadi peningkatan rata-rata nilai tes prestasi belajar matematika menjadi 64,28, dengan persentase siswa di atas KKM sebesar 62,85%. Pada siklus III terjadi peningkatan rata-rata nilai tes prestasi belajar matematika menjadi 75,71 dengan persentase siswa di atas KKM sebesar 82,85%. Hal tersebut terjadi karena langkah–langkah pada model ARIAS yakni yakni (1) Assurance, membangkitkan rasa percaya diri dan memotivasi siswa. (2) Relevance,menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat materi yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (3) Interest, dalam tahap ini siswa diajak memelihara ketertarikan siswa terhadap pembelajaran dan melakukan eksplorasi konsep yang mereka pelajari dengan bantuan media geogebra. (4) Assessment, menguji sejauh mana siswa memahami konsep yang telah dipelajari. (5) Satisfaction,memberikan penguatan dan penghargaan bagi siswa. Kata kunci:ARIAS, prestasi belajar, software geogebra,tanggapan siswa,.","PeriodicalId":163701,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia","volume":"108 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/jppm.v7i1.2820","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan prestasi belajar matematika siswa melalui penerapan ModelARIAS berbantuan geogebra dan mengetahui tanggapan siswa tentang model pembelajaran tersebut. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari tiga siklus, masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, obervasi dan evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa SMA kelas X BABUD semester genap tahun ajaran 2017/2018, sebanyak 35 orang. Data penelitian ini adalah data prestasi belajar dan tanggapan siswa. Data prestasi belajar matematika siswa diukur menggunakan tes prestasi belajar tipe uraian. Data tanggapan siswa diukur menggunakan angket. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tanggapan siswa terhadap model pembelajaran ARIAS berbantuan geogebra dalam kategori positif. Rata-rata nilai tes prestasi belajar matematika pada siklus I sebesar 54,28 dengan persentase siswa di atas KKM sebesar 22,85%, kemudian pada siklus II terjadi peningkatan rata-rata nilai tes prestasi belajar matematika menjadi 64,28, dengan persentase siswa di atas KKM sebesar 62,85%. Pada siklus III terjadi peningkatan rata-rata nilai tes prestasi belajar matematika menjadi 75,71 dengan persentase siswa di atas KKM sebesar 82,85%. Hal tersebut terjadi karena langkah–langkah pada model ARIAS yakni yakni (1) Assurance, membangkitkan rasa percaya diri dan memotivasi siswa. (2) Relevance,menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat materi yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (3) Interest, dalam tahap ini siswa diajak memelihara ketertarikan siswa terhadap pembelajaran dan melakukan eksplorasi konsep yang mereka pelajari dengan bantuan media geogebra. (4) Assessment, menguji sejauh mana siswa memahami konsep yang telah dipelajari. (5) Satisfaction,memberikan penguatan dan penghargaan bagi siswa. Kata kunci:ARIAS, prestasi belajar, software geogebra,tanggapan siswa,.