{"title":"Uji Aktivitas Antidiabetes Ekstrak n-Heksan Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhyzus)","authors":"Wikan Mahargyani","doi":"10.30870/educhemia.v4i1.3958","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Telah dilakukan pengujian terhadap penghambatan ekstrak n-heksan kulit buah naga merah ( Hylocereus polyrhizus ) terhadap aktivitas enzim α-glukosidase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan ekstrak kulit buah merah sebagai inhibitor pada aktivitas enzimatis yang terjadi pada pembentukan glukosa secara in vitro. Langkah yang dilakukan pada penelitian ini meliputi ekstraksi kulit buah naga menggunakan pelarut etanol dan dilanjutkan fraksinasi menggunakan n-heksan. Selanjutnya ekstrak n-heksan diuji menggunakan mekanisme penghambatan aktivitas enzim α-glukosidase. Larutan akarbose digunakan sebagai kontrol positif pada pengujian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah naga fraksi n-heksan memiliki IC 50 sebesar 194,11 ppm, sedangkan akarbose sebesar 5,6 ppm. Semakin kecil nilai IC 50 menandakan bahwa daya hambatnya semakin baik.","PeriodicalId":269986,"journal":{"name":"EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan)","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30870/educhemia.v4i1.3958","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Telah dilakukan pengujian terhadap penghambatan ekstrak n-heksan kulit buah naga merah ( Hylocereus polyrhizus ) terhadap aktivitas enzim α-glukosidase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan ekstrak kulit buah merah sebagai inhibitor pada aktivitas enzimatis yang terjadi pada pembentukan glukosa secara in vitro. Langkah yang dilakukan pada penelitian ini meliputi ekstraksi kulit buah naga menggunakan pelarut etanol dan dilanjutkan fraksinasi menggunakan n-heksan. Selanjutnya ekstrak n-heksan diuji menggunakan mekanisme penghambatan aktivitas enzim α-glukosidase. Larutan akarbose digunakan sebagai kontrol positif pada pengujian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah naga fraksi n-heksan memiliki IC 50 sebesar 194,11 ppm, sedangkan akarbose sebesar 5,6 ppm. Semakin kecil nilai IC 50 menandakan bahwa daya hambatnya semakin baik.