{"title":"HUBUNGAN KETERJANGKAUAN MAKANAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA","authors":"A. Tono, F. Fauzia","doi":"10.52365/jhn.v8i2.525","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pocket money, food prices, and meal program assistance all contribute to the affordability of eating. This factor will influence the consumption of unhealthy foods. Food consumption is one of the factors that reduce productivity, particularly in learning performance. Student achievement is an important factor in determining students' future success. This study aims to determine the relationship between food affordability and student achievement in Lampung. This study employed a quantitative method, which was included in the category of empirical observational analytic research with a cross-sectional design. The sampling technique used in this study was snowball sampling, and the sample size was 196 active students in Lampung. Food affordability was collected through a questionnaire, while learning achievement was collected through the value of the GPA (Student Cumulative Index) in the previous year, and the analysis used in this study was the Analysis of the Independent Sample T-Test test. The findings revealed that there was no relationship between food affordability and learning achievement. These findings can be seen in the calculation of the independent t-test test results; if the indicator of food expenditure is P 0.064 > 0.05, purchasing power is P 0.96 > 0.05, and food program assistance is P 0.24 > 0.05, then Ho is accepted as indicating no relationship. Indicators of food expenditure, purchasing power, and food program assistance show no relationship between eating affordability and learning achievement. It is hoped that students will choose to eat according to balanced nutrition guidelines in order to focus more on receiving the material provided and thus improve their achievement.Komponen keterjangkuan makan terdiri uang saku, harga makanan dan bantuan program makan. komponen ini di akan mempengatuhi asupan makan yang tidak sehat. asupan makanan menjadi salah satu faktor menurunya produktivitas terutama pada perfoma belajar. Prestasi belajar mahasiswa merupakan salah satu faktor penting dalam kesuksesan mahasiswa dimasa depan. Penelitian ini adalah mengetahui hubungan keterjangkauan makanan terhadap terhadap prestasi mahasiswa di lampung. Penelitian ini dengan metode kuantitatif yang termasuk jenis penelitian empirik observasional analitik dengan desain cross sectional. Teknik sampling yang di gunakan pada penelitian ini menggunakan snowball sampling, jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 196 mahasiswa aktif di kota lampung. Pengumpulan keterjangkauan makan di peroleh dari kuesioner, sedangkan untuk prestasi belajar diperoleh dengan nilai IPK (Indeks Kumalatif Mahasiswa) satu tahun terakhir dan analisis ini yang di gunakan dalam penelitian ini adalah Analisis uji Independent Sample T-Test. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Tidak ada hubungan keterjangkauan makan dengan prestasi belajar. hasil ini bisa di lihat dari perhitungan Hasil uji Independet t-test di ketahui indikator pengeluaran untuk makan P 0,064 > 0,05, Daya beli P 0,96> 0,05, dan bantuan program makan P 0,24> 0,05, maka Ho diterima menunjukkan tidak ada hubungan. Komponen keterjangkauan makan tidak berhubungan dengan prestasi belajar baik dari indikator Pengeluaran Makan, Daya Beli dan bantuan program makan. Harapannya Mahasiswa Memilih makan sesuai dengan pedoman gizi seimbang membantu lebih berkosentrasi dalam menerima materi yang di berikan sehingga dapat meningkatkan prestasi.","PeriodicalId":202640,"journal":{"name":"JOURNAL HEALTH AND NUTRITIONS","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JOURNAL HEALTH AND NUTRITIONS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52365/jhn.v8i2.525","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pocket money, food prices, and meal program assistance all contribute to the affordability of eating. This factor will influence the consumption of unhealthy foods. Food consumption is one of the factors that reduce productivity, particularly in learning performance. Student achievement is an important factor in determining students' future success. This study aims to determine the relationship between food affordability and student achievement in Lampung. This study employed a quantitative method, which was included in the category of empirical observational analytic research with a cross-sectional design. The sampling technique used in this study was snowball sampling, and the sample size was 196 active students in Lampung. Food affordability was collected through a questionnaire, while learning achievement was collected through the value of the GPA (Student Cumulative Index) in the previous year, and the analysis used in this study was the Analysis of the Independent Sample T-Test test. The findings revealed that there was no relationship between food affordability and learning achievement. These findings can be seen in the calculation of the independent t-test test results; if the indicator of food expenditure is P 0.064 > 0.05, purchasing power is P 0.96 > 0.05, and food program assistance is P 0.24 > 0.05, then Ho is accepted as indicating no relationship. Indicators of food expenditure, purchasing power, and food program assistance show no relationship between eating affordability and learning achievement. It is hoped that students will choose to eat according to balanced nutrition guidelines in order to focus more on receiving the material provided and thus improve their achievement.Komponen keterjangkuan makan terdiri uang saku, harga makanan dan bantuan program makan. komponen ini di akan mempengatuhi asupan makan yang tidak sehat. asupan makanan menjadi salah satu faktor menurunya produktivitas terutama pada perfoma belajar. Prestasi belajar mahasiswa merupakan salah satu faktor penting dalam kesuksesan mahasiswa dimasa depan. Penelitian ini adalah mengetahui hubungan keterjangkauan makanan terhadap terhadap prestasi mahasiswa di lampung. Penelitian ini dengan metode kuantitatif yang termasuk jenis penelitian empirik observasional analitik dengan desain cross sectional. Teknik sampling yang di gunakan pada penelitian ini menggunakan snowball sampling, jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 196 mahasiswa aktif di kota lampung. Pengumpulan keterjangkauan makan di peroleh dari kuesioner, sedangkan untuk prestasi belajar diperoleh dengan nilai IPK (Indeks Kumalatif Mahasiswa) satu tahun terakhir dan analisis ini yang di gunakan dalam penelitian ini adalah Analisis uji Independent Sample T-Test. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Tidak ada hubungan keterjangkauan makan dengan prestasi belajar. hasil ini bisa di lihat dari perhitungan Hasil uji Independet t-test di ketahui indikator pengeluaran untuk makan P 0,064 > 0,05, Daya beli P 0,96> 0,05, dan bantuan program makan P 0,24> 0,05, maka Ho diterima menunjukkan tidak ada hubungan. Komponen keterjangkauan makan tidak berhubungan dengan prestasi belajar baik dari indikator Pengeluaran Makan, Daya Beli dan bantuan program makan. Harapannya Mahasiswa Memilih makan sesuai dengan pedoman gizi seimbang membantu lebih berkosentrasi dalam menerima materi yang di berikan sehingga dapat meningkatkan prestasi.
零用钱、食品价格和膳食计划援助都有助于负担得起饮食。这个因素会影响不健康食品的消费。食物消耗是降低生产力的因素之一,特别是在学习成绩方面。学生成绩是决定学生未来成功的一个重要因素。本研究旨在确定楠榜省食物负担能力与学生成绩之间的关系。本研究采用定量研究方法,属于横断面设计的实证观察分析研究范畴。本研究采用滚雪球抽样方法,样本量为南榜区196名在校学生。食物负担能力通过问卷收集,学习成绩通过前一年的GPA(学生累积指数)值收集,本研究使用的分析是独立样本t检验分析。研究结果显示,食物负担能力和学习成绩之间没有关系。这些发现可以在计算独立t检验的检验结果中看到;若粮食支出指标P 0.064 > 0.05,购买力P 0.96 > 0.05,粮食计划援助P 0.24 > 0.05,则接受Ho为无关系。食品支出、购买力和食品计划援助的指标显示,饮食负担能力与学习成绩之间没有关系。希望学生根据均衡的营养指南选择饮食,以便更多地关注所提供的材料,从而提高他们的成绩。Komponen keterjangkuan makan terdiri wangsaku, harga makan dan bantuan节目makan。Komponen ini di akan mempenatuhi, akan Yang titaak sehat。Asupan makanan menjadi salah是生产活动的重要因素。在此之前,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是。Penelitian ini adalah mengetahui hubungan keterjangkauan makanan terhadap terhadap prestasi mahasiswa di lampuni。Penelitian ini dengan方法;定量分析;实证分析;技术抽样yang di gunakan paada penelitian ini menggunakan雪球抽样,jumlah抽样dalam penelitian ini sebanyak 196 mahasiswa aktif di kota lampung。(1)独立样本t检验(独立样本t检验);(2)独立样本t检验(独立样本t检验)Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Tidak ada hubungan keterjangkauan makan dengan prestasi belajar。hasil ini bisa di lihat dari perhitungan hasil uji独立t检验di ketahui指标peneleluan makan P 0.064 > 0.05, Daya beli P 0.096 > 0.05, dan bantuan program makan P 0.024 > 0.05, maka Ho diiterima menunjukkan tidak ada hubungan。Komponen keterjangkauan makan tidak berhubungan dengan prestasi belajar baik dari指标Pengeluaran makan, Daya Beli danbantuan计划makan。希望之光,希望之光,希望之光,希望之光,希望之光,希望之光,希望之光,希望之光,希望之光,希望之光,希望之光。