Sosialisasi Penanganan Sampah dan Pemanfaatannya Bagi Lingkungan di Medang, Kecamatan Pagedangan, Tangerang, Banten

Annisa Bhikuning, Rosyida Permatasari, Chalilullah Rangkuti, Wawan Kurniawan
{"title":"Sosialisasi Penanganan Sampah dan Pemanfaatannya Bagi Lingkungan di Medang, Kecamatan Pagedangan, Tangerang, Banten","authors":"Annisa Bhikuning, Rosyida Permatasari, Chalilullah Rangkuti, Wawan Kurniawan","doi":"10.59563/singkerru.v2i2.180","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sampah merupakan hal yang selalu dihadapi oleh masyarakat setiap hari. Pengelolaan sampah harus dilakukan pada setiap individu bukan hanya diserahkan ke dinas kebersihan. Dari data Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyatakan bahwa sampah nasional pada tahun 2021 sudah mencapai 21,88 juta Ton. Sampah yang dihasilkan di Tangerang pada tahun 2020 sudah mencapai 534. 313 ton. Penanganannya pun harus segara ditindaklanjuti di setiap daerah pada umunya dan masyarakat pada khususnya. Salah satu penanganan yang harus dilakukan adalah pemilahan sampah dari warga agar sampah dapat di Kelola dengan baik. Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan sosialisasi mengenai penanganan sampah rumah tangga dan pemanfaatannya di lingkungan daerah Medang, Kecamatan Pagedangan, Tangerang Banten. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan penyuluhan atau sosialisasi terhadap ibu-ibu rumah tangga agar dapat melakukan pemilahan sampah secara mandiri dan mengetahui pemanfaatan sampah rumah tangga untuk menambah pengetahuan. Metode yang dilakukan yaitu observasi lingkungan sekitar, melakukan wawancara dan penyuluhan langsung di masyarakat. Kegiatan ini dihadiri oleh para ibu rumah tangga. Hasil yang didapat yaitu warga sangat terbantu dengan adanya sosialisasi ini. Warga mengetahui pentingnya memilah sampah yang harus dimulai dari diri sendiri. Selain itu, warga mengetahui pemanfaatan dari sampah itu sendiri. Sehingga dengan kegiatan ini, warga akan memilah sampah dan mencoba untuk dapat mengolah sampah sehingga akan mengurangi sampah yang dihasilkan setiap hari.","PeriodicalId":203653,"journal":{"name":"Abdimas Singkerru","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Abdimas Singkerru","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59563/singkerru.v2i2.180","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Sampah merupakan hal yang selalu dihadapi oleh masyarakat setiap hari. Pengelolaan sampah harus dilakukan pada setiap individu bukan hanya diserahkan ke dinas kebersihan. Dari data Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyatakan bahwa sampah nasional pada tahun 2021 sudah mencapai 21,88 juta Ton. Sampah yang dihasilkan di Tangerang pada tahun 2020 sudah mencapai 534. 313 ton. Penanganannya pun harus segara ditindaklanjuti di setiap daerah pada umunya dan masyarakat pada khususnya. Salah satu penanganan yang harus dilakukan adalah pemilahan sampah dari warga agar sampah dapat di Kelola dengan baik. Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan sosialisasi mengenai penanganan sampah rumah tangga dan pemanfaatannya di lingkungan daerah Medang, Kecamatan Pagedangan, Tangerang Banten. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan penyuluhan atau sosialisasi terhadap ibu-ibu rumah tangga agar dapat melakukan pemilahan sampah secara mandiri dan mengetahui pemanfaatan sampah rumah tangga untuk menambah pengetahuan. Metode yang dilakukan yaitu observasi lingkungan sekitar, melakukan wawancara dan penyuluhan langsung di masyarakat. Kegiatan ini dihadiri oleh para ibu rumah tangga. Hasil yang didapat yaitu warga sangat terbantu dengan adanya sosialisasi ini. Warga mengetahui pentingnya memilah sampah yang harus dimulai dari diri sendiri. Selain itu, warga mengetahui pemanfaatan dari sampah itu sendiri. Sehingga dengan kegiatan ini, warga akan memilah sampah dan mencoba untuk dapat mengolah sampah sehingga akan mengurangi sampah yang dihasilkan setiap hari.
垃圾处理社会化及其对社区的利用
垃圾是每天都要面对的。垃圾管理应该针对个人,而不仅仅是交给卫生部门。环境与林业局的数据显示,2021年的国家垃圾总量已达到22.88万吨。2020年在Tangerang生产的垃圾有534种。313吨。该治疗应在其所属社区的每个地区以及具体社区采取行动。必须处理的一件事是处理好公民的垃圾,这样垃圾才能得到很好的管理。这项活动的主要目的是在处理家庭垃圾以及在当地社区社区的利用以及社交方面进行社会化。这些活动包括教育或社会化家庭主妇,让她们能够独立处理垃圾,了解如何利用家庭垃圾来获得知识。做的就是观察周围的环境,接受采访的方法直接在社会和教育。参加这些活动的有家庭主妇。人们在社交上很有帮助。市民们认识到从他们自己开始挑选垃圾的重要性。此外,公民知道垃圾本身的用途。因此,通过这些活动,公民们将分类垃圾,并试图处理垃圾,从而减少每天的垃圾生产。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信