{"title":"Estimasi Permintaan Daging Sapi di Provinsi Jawa Timur dengan Model Sistem Pengeluaran Linier","authors":"Lia Rohmatul Maula, Ratya Anindita, N. Syafrial.","doi":"10.21082/JAE.V37N1.2019.47-60","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"EnglishBeef is a basic food for which Indonesian government controls the commodity production and trade. Formulation and socio-economic impact evaluation of the beef production and trade policies requires understanding of the beef demand behavior and parameters. Accordingly, this study aims to analyze the beef demand behavior and estimated elasticities in East Java Province. This study uses primary data Susenas from the 2016 Central Bureau of Statistics, assuming that the beef demand function uses the Linear Expenditure System (LES) with the Seemingly Unrelated Regression (SUR) method. Factors that have a positive and significant effects on the demand for beef are the prices of fresh shrimp, native chicken meat, and processed meat. In aggregate explained that the commodities of beef, fresh shrimp, native chicken meat, and processed meat are elastic in price. Cross elasticities show that fresh shrimp, native chicken and processed meat are substitute commodities of beef. Income elasticities show that all animal protein commodities in urban and rural areas are normal good. Realizing that native chicken meat is a substitute for beef demand, its recommended for the government to facilitate accelerating growth of the native chicken meat production and slowing down the beef demand growth as part of the strategy to achieve beef self-sufficiency, increasing farmers ‘welfare and promoting rural economic development.IndonesianDaging sapi adalah salah satu bahan pangan pokok bagi penduduk Indonesia yang produksi dan perdagangannya diatur pemerintah. Perumusan paket dan analisis dampak sosial ekonomi kebijakan produksi maupun perdagangan daging sapi membutuhkan informasi tentang perilaku dan parameter permintaan daging sapi. Tujuan penelitian untuk mengetahui perilaku dan mengestimasi elastisitas permintaan daging sapi di Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan data primer Susenas Badan Pusat Statistika 2016 dengan menduga fungsi permintaan daging sapi menggunakan model Sistem Pengeluaran Linier (Linear Expenditure System) yang diestimasi dengan Seemingly Unrelated Regression (SUR). Faktor yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan daging sapi adalah harga udang segar, daging ayam kampung, dan harga daging olahan. Secara agregat, permintaan daging sapi, udang segar, daging ayam kampung, dan daging olahan bersifat elastis terhadap harga. Elastisitas silang menunjukkan bahwa udang segar, daging ayam kampung, dan daging olahan merupakan komoditas substitusi untuk daging sapi. Elastisitas pendapatan menunjukkan bahwa semua komoditas protein hewani di perkotaan maupun perdesaan merupakan barang normal. Memperhatikan bahwa permintaan daging sapi bersubsitusi dengan daging ayam kampung maka disarankan agar pemerintah memfasilitasi akselerasi peningkatan produksi daging ayam kampung guna mengurangi peningkatan permintaan terhadap daging sapi sebagai bagian dari strategi mewujudkan swasembada daging sapi, peningkatan pendapatan petani dan mendorong pertumbuhan dan pengembangan perekonomian desa.","PeriodicalId":162864,"journal":{"name":"Jurnal Agro Ekonomi","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agro Ekonomi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21082/JAE.V37N1.2019.47-60","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
EnglishBeef is a basic food for which Indonesian government controls the commodity production and trade. Formulation and socio-economic impact evaluation of the beef production and trade policies requires understanding of the beef demand behavior and parameters. Accordingly, this study aims to analyze the beef demand behavior and estimated elasticities in East Java Province. This study uses primary data Susenas from the 2016 Central Bureau of Statistics, assuming that the beef demand function uses the Linear Expenditure System (LES) with the Seemingly Unrelated Regression (SUR) method. Factors that have a positive and significant effects on the demand for beef are the prices of fresh shrimp, native chicken meat, and processed meat. In aggregate explained that the commodities of beef, fresh shrimp, native chicken meat, and processed meat are elastic in price. Cross elasticities show that fresh shrimp, native chicken and processed meat are substitute commodities of beef. Income elasticities show that all animal protein commodities in urban and rural areas are normal good. Realizing that native chicken meat is a substitute for beef demand, its recommended for the government to facilitate accelerating growth of the native chicken meat production and slowing down the beef demand growth as part of the strategy to achieve beef self-sufficiency, increasing farmers ‘welfare and promoting rural economic development.IndonesianDaging sapi adalah salah satu bahan pangan pokok bagi penduduk Indonesia yang produksi dan perdagangannya diatur pemerintah. Perumusan paket dan analisis dampak sosial ekonomi kebijakan produksi maupun perdagangan daging sapi membutuhkan informasi tentang perilaku dan parameter permintaan daging sapi. Tujuan penelitian untuk mengetahui perilaku dan mengestimasi elastisitas permintaan daging sapi di Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan data primer Susenas Badan Pusat Statistika 2016 dengan menduga fungsi permintaan daging sapi menggunakan model Sistem Pengeluaran Linier (Linear Expenditure System) yang diestimasi dengan Seemingly Unrelated Regression (SUR). Faktor yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan daging sapi adalah harga udang segar, daging ayam kampung, dan harga daging olahan. Secara agregat, permintaan daging sapi, udang segar, daging ayam kampung, dan daging olahan bersifat elastis terhadap harga. Elastisitas silang menunjukkan bahwa udang segar, daging ayam kampung, dan daging olahan merupakan komoditas substitusi untuk daging sapi. Elastisitas pendapatan menunjukkan bahwa semua komoditas protein hewani di perkotaan maupun perdesaan merupakan barang normal. Memperhatikan bahwa permintaan daging sapi bersubsitusi dengan daging ayam kampung maka disarankan agar pemerintah memfasilitasi akselerasi peningkatan produksi daging ayam kampung guna mengurangi peningkatan permintaan terhadap daging sapi sebagai bagian dari strategi mewujudkan swasembada daging sapi, peningkatan pendapatan petani dan mendorong pertumbuhan dan pengembangan perekonomian desa.
牛肉是印尼政府控制的商品生产和贸易的基本食品。牛肉生产和贸易政策的制定和社会经济影响评估需要了解牛肉需求行为和参数。因此,本研究旨在分析东爪哇省的牛肉需求行为和估计弹性。本研究使用2016年中央统计局的原始数据Susenas,假设牛肉需求函数使用线性支出系统(LES)和看似无关回归(SUR)方法。对牛肉需求产生积极和显著影响的因素是鲜虾、本地鸡肉和加工肉类的价格。总的来说,牛肉、鲜虾、土产鸡肉、加工肉制品等商品的价格具有弹性。交叉弹性表明,鲜虾、土鸡和加工肉制品是牛肉的替代品。收入弹性表明,城乡地区所有动物蛋白商品均为正常商品。认识到本地鸡肉是牛肉需求的替代品,建议政府促进本地鸡肉生产的加速增长,减缓牛肉需求的增长,作为实现牛肉自给自足,增加农民福利,促进农村经济发展的战略的一部分。印度尼西亚和老sapi adalah salah satu bahan pangan pokok bagi penduduk印度尼西亚yang产品是dan perdagangannya diatur peremerintah。云南地区的市场资源分析,云南地区的社会经济,云南地区的产品,云南地区的市场资源,云南地区的市场资源,云南地区的市场资源。土鹃,土鹃,土鹃,土鹃,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔,土兔。peneluaran线性支出系统(Linear Expenditure System,线性支出系统)yang diestimestimasdenan看似不相关回归(SUR)。杨伯鹏有积极的意义,因为他是一个有意义的人,他是一个有意义的人,他是一个有意义的人。世俗化,永世化,世俗化,世俗化,世俗化,世俗化,世俗化,世俗化,世俗化,世俗化。弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力,弹力松紧体蛋白,蛋白,蛋白,蛋白,蛋白,蛋白,蛋白,蛋白Memperhatikan bahwa permintaan dag sapi bersubsitusi dengan dag ayam kampung马卡disarankan琼脂pemerintah memfasilitasi akselerasi peningkatan produksi dag ayam kampung皈依mengurangi peningkatan permintaan terhadap dag sapi sebagai bagian达里语strategi mewujudkan swasembada dag sapi, peningkatan pendapatan petani丹mendorong pertumbuhan丹pengembangan perekonomian desa。