{"title":"ANALISIS DAN VISUALISASI 2D LINEAMENT BERBASIS NETWORKGT PADA DAERAH KADU, SUMEDANG, JAWA BARAT","authors":"M. Situmorang, Y. Z. Rochmana","doi":"10.25105/jogee.v3i2.14173","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Daerah penelitian memiliki struktur geologi yang kompleks seperti sesar dan lipatan. Hal ini didukung dengan adanya data DEMNas yang memperlihatkan pola-pola kelurusannya. Citra satelit berupa data DEMNas digunakan sebagai data awal untuk mengidentifikasi pola kelurusan pada daerah telitian. Dalam melakukan analisis pola dan keterkaitan kelurusan menggunakan suatu toolbox pada aplikasi ArcGIS. NetworkGT merupakan instalasi toolbox untuk analisis keterkaitan antar lineament sehingga diketahui persebaran variasi geometri dan topologi. Persebaran variasi geometri meliputi aspek lokasi, orientasi dan panjang lineament tersebut. Topologi meliputi titik temu dan koneksivitas antar lineament. Pola kelurusan pada daerah ini searah dengan trend kemenerusan Baribis-Kendeng Thrust Fault Zone yang berorientasi pada baratlaut-tenggara (NW-SE). Hasil analisis geometri pada daerah penelitian memiliki rata-rata panjang lineament 0,778 km dengan hubungan antar lineament yang saling bersinggungan dan berpotongan dengan simbol Branches and Nodes. Pola kelurusan dalam Analisis spasial yang diklasifikasikan dalam 5 kelas sesuai 2D Intensity.","PeriodicalId":288050,"journal":{"name":"Journal of Geoscience Engineering & Energy","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Geoscience Engineering & Energy","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25105/jogee.v3i2.14173","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Daerah penelitian memiliki struktur geologi yang kompleks seperti sesar dan lipatan. Hal ini didukung dengan adanya data DEMNas yang memperlihatkan pola-pola kelurusannya. Citra satelit berupa data DEMNas digunakan sebagai data awal untuk mengidentifikasi pola kelurusan pada daerah telitian. Dalam melakukan analisis pola dan keterkaitan kelurusan menggunakan suatu toolbox pada aplikasi ArcGIS. NetworkGT merupakan instalasi toolbox untuk analisis keterkaitan antar lineament sehingga diketahui persebaran variasi geometri dan topologi. Persebaran variasi geometri meliputi aspek lokasi, orientasi dan panjang lineament tersebut. Topologi meliputi titik temu dan koneksivitas antar lineament. Pola kelurusan pada daerah ini searah dengan trend kemenerusan Baribis-Kendeng Thrust Fault Zone yang berorientasi pada baratlaut-tenggara (NW-SE). Hasil analisis geometri pada daerah penelitian memiliki rata-rata panjang lineament 0,778 km dengan hubungan antar lineament yang saling bersinggungan dan berpotongan dengan simbol Branches and Nodes. Pola kelurusan dalam Analisis spasial yang diklasifikasikan dalam 5 kelas sesuai 2D Intensity.