{"title":"KARAKTERISASI BIOBRIKET CAMPURAN SERBUK KAYU DAN TEMPURUNG KELAPA","authors":"O. Nurhilal, Sri Suryaningsih","doi":"10.24198/JMEI.V7I02.15344","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Limbah biomassa serbuk kayu dan tempurung kelapa memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi bahan bakar alternatif di Indonesia. Kedua bahan tersebut merupakan komponen dasar biobriket yang berbentuk arang setelah dikarbonisasi. Karbonisasi merupakan proses pengarangan yang dilakukan untuk peningkatan jumlah karbon dan mengurangi kadar zat terbang. Pada penelitian ini telah dilakukan pembuatan biobriket masing-masing dari kayu cempaka, jati dan surain dan pembuatan biobriket masing-masing dari kayu cempaka, jati dan surain yang dicampur tempurung kelapa dengan komposisi 50%:50%. Sebagai bahan perekatnya digunakan perekat kanji. Hasil karakterisasi terhadap nilai kalor diperoleh nilai kalor rata-rata untuk biobriket serbuk kayu sebesar 4426 kal/gram dan nilai kalor rata-rata untuk biobriket serbuk kayu yang dicampur tempurung kelapa sebesar 5415,2 kal/gram. Dengan demikian penambahan tempurung kelapa meningkatkan nilai kalor.","PeriodicalId":209447,"journal":{"name":"Jurnal Material dan Energi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-02-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Material dan Energi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24198/JMEI.V7I02.15344","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Limbah biomassa serbuk kayu dan tempurung kelapa memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi bahan bakar alternatif di Indonesia. Kedua bahan tersebut merupakan komponen dasar biobriket yang berbentuk arang setelah dikarbonisasi. Karbonisasi merupakan proses pengarangan yang dilakukan untuk peningkatan jumlah karbon dan mengurangi kadar zat terbang. Pada penelitian ini telah dilakukan pembuatan biobriket masing-masing dari kayu cempaka, jati dan surain dan pembuatan biobriket masing-masing dari kayu cempaka, jati dan surain yang dicampur tempurung kelapa dengan komposisi 50%:50%. Sebagai bahan perekatnya digunakan perekat kanji. Hasil karakterisasi terhadap nilai kalor diperoleh nilai kalor rata-rata untuk biobriket serbuk kayu sebesar 4426 kal/gram dan nilai kalor rata-rata untuk biobriket serbuk kayu yang dicampur tempurung kelapa sebesar 5415,2 kal/gram. Dengan demikian penambahan tempurung kelapa meningkatkan nilai kalor.