{"title":"Kelayakan Media Herbarium Tumbuhan Obat Di Desa Sumber Jaya Kecamatan Lalembuu Pada Submateri Plantae","authors":"Septian Andriyani, Jumarddin La Fua, Balda Balda","doi":"10.31605/saintifik.v9i2.437","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemanfatan tumbuhan sebagai obat tradisional masih dilakukan hingga saat ini. Salah satu daerah yang masih melestarikan tradisi orang tua zaman dahulu yaitu Desa Sumber Jaya dengan keragaman suku yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pemanfaatan media pembelajaran herbarium tumbuhan obat dalam pembelajaran biologi yang digunakan dalam materi plantae. Herbarium merupakan spesimen tumbuhan yang telah dimatikan dan diawetkan melalui metode tertentu. Herbarium biasanya dilengkapi dengan data-data mengenai tumbuhan yang diawetkan, baik foto asli tumbuhan, awetan tumbuhan, label klasifikasi tumbuhan dan keterangan manfaat dari tumbuhan. Ada beberapa tahapan dari pembuatan herbarium dimulai dari pengumpulan tanaman (diusahakan spesimen lengkap), membersihkan tanaman dengan kuas dan alkohol 70%, pengeringan tanaman, pengawetan dan penyusunan herbarium. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui obervasi, wawancara dan dokumentasi. Data hasil penelitian diolah dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Lokasi yang digunakan sebagai tempat pengumpulan sampel di Desa Sumber Jaya Kecamatan Lalembuu. Hasil penelitian etnobotani tersebut kemudian diimplementasikan dalam bentuk media herbarium. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan data hasil penilaian kelayakan media herbarium yang dilakukan oleh dua orang validator, dari hasil uji didapatkan kategori media “sangat baik” sehingga layak digunakan sebagai media pembelajaran. \n ","PeriodicalId":407543,"journal":{"name":"SAINTIFIK","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SAINTIFIK","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v9i2.437","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pemanfatan tumbuhan sebagai obat tradisional masih dilakukan hingga saat ini. Salah satu daerah yang masih melestarikan tradisi orang tua zaman dahulu yaitu Desa Sumber Jaya dengan keragaman suku yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pemanfaatan media pembelajaran herbarium tumbuhan obat dalam pembelajaran biologi yang digunakan dalam materi plantae. Herbarium merupakan spesimen tumbuhan yang telah dimatikan dan diawetkan melalui metode tertentu. Herbarium biasanya dilengkapi dengan data-data mengenai tumbuhan yang diawetkan, baik foto asli tumbuhan, awetan tumbuhan, label klasifikasi tumbuhan dan keterangan manfaat dari tumbuhan. Ada beberapa tahapan dari pembuatan herbarium dimulai dari pengumpulan tanaman (diusahakan spesimen lengkap), membersihkan tanaman dengan kuas dan alkohol 70%, pengeringan tanaman, pengawetan dan penyusunan herbarium. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui obervasi, wawancara dan dokumentasi. Data hasil penelitian diolah dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Lokasi yang digunakan sebagai tempat pengumpulan sampel di Desa Sumber Jaya Kecamatan Lalembuu. Hasil penelitian etnobotani tersebut kemudian diimplementasikan dalam bentuk media herbarium. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan data hasil penilaian kelayakan media herbarium yang dilakukan oleh dua orang validator, dari hasil uji didapatkan kategori media “sangat baik” sehingga layak digunakan sebagai media pembelajaran.