{"title":"Peningkatan Hasil Belajar Matematika Pangkat Tak Sebenarnya Melalui Penerapan Model Kolaboratif Teknik Think Pair Share","authors":"Puri Handoko","doi":"10.55215/pedagogia.v14i2.5954","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini beranjak dari fenomena yang terjadi di kelas bahwa rendahnya kualitas pembelajaran Matematika dapat memberi pengaruh terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa. Oleh karena itu seorang guru perlu mempertimbangkan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Salah satu metode pembelajaran yang dicobakan melalui penelitian ini adalah metode percobaan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengukur aktivitas dan hasil belajar siswa dalam materi Pangkat Tak Sebenarnya. (2) mengetahui proses peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam materi Pangkat Tak Sebenarnya. (3) mengetahui besarnya peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam materi Pangkat Tak Sebenarnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan Model Pembelajaran Kolaboratif dengan Teknik Diskusi Think Pair Share pada materi Pangkat Tak Sebenarnya meningkatkan rata-rata hasil belajar siswa. Sebelum menerapkan metode pembelajaran tersubut, siswa mempunyai nilai rata-rata 59,87. Pada saat pembelajaran diubah menerapkan model pembelajaran kolaboratif dengan Teknik Diskusi Think Pair Share, rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi 78,59 pada siklus I dan 84,23 pada siklus II. Dari uraian di atas, peneliti menyimpulkan bahwa penerapan model Kolaboratif dengan Teknik Diskusi Think Pair Share yang digunakan guru dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, karena itu peneliti menyarankan agar penerapan metode pembelajaran perlu disosialisasikan dan digunakan dalam pembelajaran Matematika di sekolah-sekolah yang tercakup pada lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bogor.","PeriodicalId":221342,"journal":{"name":"Pedagogia: Jurnal Ilmiah Pendidikan","volume":"210 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pedagogia: Jurnal Ilmiah Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55215/pedagogia.v14i2.5954","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini beranjak dari fenomena yang terjadi di kelas bahwa rendahnya kualitas pembelajaran Matematika dapat memberi pengaruh terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa. Oleh karena itu seorang guru perlu mempertimbangkan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Salah satu metode pembelajaran yang dicobakan melalui penelitian ini adalah metode percobaan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengukur aktivitas dan hasil belajar siswa dalam materi Pangkat Tak Sebenarnya. (2) mengetahui proses peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam materi Pangkat Tak Sebenarnya. (3) mengetahui besarnya peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam materi Pangkat Tak Sebenarnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan Model Pembelajaran Kolaboratif dengan Teknik Diskusi Think Pair Share pada materi Pangkat Tak Sebenarnya meningkatkan rata-rata hasil belajar siswa. Sebelum menerapkan metode pembelajaran tersubut, siswa mempunyai nilai rata-rata 59,87. Pada saat pembelajaran diubah menerapkan model pembelajaran kolaboratif dengan Teknik Diskusi Think Pair Share, rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi 78,59 pada siklus I dan 84,23 pada siklus II. Dari uraian di atas, peneliti menyimpulkan bahwa penerapan model Kolaboratif dengan Teknik Diskusi Think Pair Share yang digunakan guru dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, karena itu peneliti menyarankan agar penerapan metode pembelajaran perlu disosialisasikan dan digunakan dalam pembelajaran Matematika di sekolah-sekolah yang tercakup pada lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bogor.