{"title":"Pelatihan Pemeliharaan Lingkungan dengan Konsep Biopori bagi Mahasiswa","authors":"Ahmad Mulyana, Enjang Pera Irawan","doi":"10.29407/ja.v7i1.16303","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Daerah perkotaan seperti Jakarta relatif memiliki darah resapan air yagn rendah. Hal tersebut dikarenakan tidak seimbangnya antara laju pembangunan dengan ketersediaan ruang terbuka hijau. Kondisi ini pada akhirnya menimbulkan masalah seperti mudahnya banjir, sulitnya bagi masyarakat memperoleh cadangan air tanah, dan keseimbangan hayati yang kian sulit diwujudkan. Mengacu pada kondisi tersebut, maka solusi yang penulis tawarkan yaitu dengan menyelenggarakan pelatihan pemeliharaan lingkungan dengan konsep biopori bagi mahasiswa. Target dari pelatihan ini yaitu mahasiswa dari Universitas Mercu Buana sejumlah 30 peserta. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini yaitu melalui ceramah, diskusi interaktif, dan melakukan simulasi (praktek). Hasil pelatihan ini menunjukan bahwa para mahasiswa sangat antusias dalam mengikuti pelatihan ini, serta serius dalam mempraktekan kegiatan membuat biopori. Dalam pelatihan tersebut, mahasiswa pun diajak untuk mempraktekan pembuatan biopori dilingkungan masyarakat, tepatnya di RT 001 dan RT 003 RW 001 Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan Jakarta Barat. Manfaat yang dapat dirasakan dari pembuatan biopori diantaranya yaitu mencegah banjir, menjadi tempat pembuangan sampah organic, dapat menyuburkan tanaman, dan meningkatkan kualitas air. Setelah mengikuti program ini, diharapkan mahasiswa dapat menjadi agen perubahan dilingkungannya masing-masing. Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan para mahasiswa dapat menjadi contoh dan pengenggerak dalam pemeliharaan lingkungan di wilayah masing-masing.","PeriodicalId":250784,"journal":{"name":"Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29407/ja.v7i1.16303","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Daerah perkotaan seperti Jakarta relatif memiliki darah resapan air yagn rendah. Hal tersebut dikarenakan tidak seimbangnya antara laju pembangunan dengan ketersediaan ruang terbuka hijau. Kondisi ini pada akhirnya menimbulkan masalah seperti mudahnya banjir, sulitnya bagi masyarakat memperoleh cadangan air tanah, dan keseimbangan hayati yang kian sulit diwujudkan. Mengacu pada kondisi tersebut, maka solusi yang penulis tawarkan yaitu dengan menyelenggarakan pelatihan pemeliharaan lingkungan dengan konsep biopori bagi mahasiswa. Target dari pelatihan ini yaitu mahasiswa dari Universitas Mercu Buana sejumlah 30 peserta. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini yaitu melalui ceramah, diskusi interaktif, dan melakukan simulasi (praktek). Hasil pelatihan ini menunjukan bahwa para mahasiswa sangat antusias dalam mengikuti pelatihan ini, serta serius dalam mempraktekan kegiatan membuat biopori. Dalam pelatihan tersebut, mahasiswa pun diajak untuk mempraktekan pembuatan biopori dilingkungan masyarakat, tepatnya di RT 001 dan RT 003 RW 001 Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan Jakarta Barat. Manfaat yang dapat dirasakan dari pembuatan biopori diantaranya yaitu mencegah banjir, menjadi tempat pembuangan sampah organic, dapat menyuburkan tanaman, dan meningkatkan kualitas air. Setelah mengikuti program ini, diharapkan mahasiswa dapat menjadi agen perubahan dilingkungannya masing-masing. Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan para mahasiswa dapat menjadi contoh dan pengenggerak dalam pemeliharaan lingkungan di wilayah masing-masing.