KOMPARASI TEMA ARSITEKTUR KONTEMPORER DI BANGUNAN INSTITUT KESENIAN, OBJEK PENGAMATAN: INSTITUTE FOR CONTAMPORARY ART AT VCU VIRGINIA, INSTITUT OF CONTAMPORARY ART BOSTON, THE KENNEDY CENTER FOR THE PERFORMING ARTS WASHINGTON DC
Muhammad Bilal Saiful, Etty Kridaso, Punto Wijayanto
{"title":"KOMPARASI TEMA ARSITEKTUR KONTEMPORER DI BANGUNAN INSTITUT KESENIAN, OBJEK PENGAMATAN: INSTITUTE FOR CONTAMPORARY ART AT VCU VIRGINIA, INSTITUT OF CONTAMPORARY ART BOSTON, THE KENNEDY CENTER FOR THE PERFORMING ARTS WASHINGTON DC","authors":"Muhammad Bilal Saiful, Etty Kridaso, Punto Wijayanto","doi":"10.25105/psia.v3i1.13024","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Arsitektur kontemporer merupakan tema yang hadir setelah post modern. Tema ini hadir dengan melahirkan keresahan-keresahan yang ada di era modern tersebut. Kontemporer hadir dan menjadi pendobrak keresahan tersebut. Kontemporer itu sendiri memiliki beberapa karakteristik sehingga dapat disebut sebagai bangunan kontemporer. Pengklasifikasian bangunan kontemporer sangat perlu untuk menciptakan sebuah acuan yang benar sehingga nantinya mudah dalam mengkategorikan bangunan-bangunan kontemporer, dalam hal ini menggunakan tipologi yaitu bangunan Institut Kesenian. Tujuan Penulisan ini adalah untuk menganalisa dan bagaimana kontemporer arsitektur di terapkan. Penelitian dilakaukan menggunakan metedologi Kualitatif dengan kesimpulan yang deskriptif berupa tabel yang membandingkan tiga bangunan Institut Kesenian yang serupa dilakukan menggunakan informasi sekunder. Parameter kontemporer menggunakan aspek perancangan yang dikemukakan oleh Egon Schirmbeck dalam buku yang berjudul Idea, Form, and Architecture; Design Principles in Contemporary Architecture.","PeriodicalId":178748,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Intelektual Muda","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Intelektual Muda","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25105/psia.v3i1.13024","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Arsitektur kontemporer merupakan tema yang hadir setelah post modern. Tema ini hadir dengan melahirkan keresahan-keresahan yang ada di era modern tersebut. Kontemporer hadir dan menjadi pendobrak keresahan tersebut. Kontemporer itu sendiri memiliki beberapa karakteristik sehingga dapat disebut sebagai bangunan kontemporer. Pengklasifikasian bangunan kontemporer sangat perlu untuk menciptakan sebuah acuan yang benar sehingga nantinya mudah dalam mengkategorikan bangunan-bangunan kontemporer, dalam hal ini menggunakan tipologi yaitu bangunan Institut Kesenian. Tujuan Penulisan ini adalah untuk menganalisa dan bagaimana kontemporer arsitektur di terapkan. Penelitian dilakaukan menggunakan metedologi Kualitatif dengan kesimpulan yang deskriptif berupa tabel yang membandingkan tiga bangunan Institut Kesenian yang serupa dilakukan menggunakan informasi sekunder. Parameter kontemporer menggunakan aspek perancangan yang dikemukakan oleh Egon Schirmbeck dalam buku yang berjudul Idea, Form, and Architecture; Design Principles in Contemporary Architecture.