INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM RANGKA MEMPERKOKOH NKRI: MELAWAN PAHAM RADIKALISME DAN ARUS ISU TERORISME DI REMAS ROBIATUL ADHAWIYAH DAN REMAS AL-FALAH DESA PONTEH KECAMATAN GALIS KABUPATEN PAMEKASAN
{"title":"INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM RANGKA MEMPERKOKOH NKRI: MELAWAN PAHAM RADIKALISME DAN ARUS ISU TERORISME DI REMAS ROBIATUL ADHAWIYAH DAN REMAS AL-FALAH DESA PONTEH KECAMATAN GALIS KABUPATEN PAMEKASAN","authors":"M. F. Rozi, Fajar Surahman","doi":"10.30996/JPM17.V4I1.1992","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk membantumeningkatkan pemahaman ketua ta’mir, pengurus dan remaja masjid (Remas) tentanginternalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam dalam memperkokoh NKRI melawan pahamradikalisme dan arus isu terorisme. Target atau sasaran kegiatan Program Kemitraan Masyarakat(PKM) ini adalah meningkatan daya saing baik dalam kualitas maupun kuantitas, serta menginternalisasikannilai-nilai pendidikan agama Islam, melalui: pertama, peningkatan daya saing.Kedua, Proses internalisasi nilai-nilai PAI. Ketiga, perbaikan internalisasi nilai-nilai PAI.Keempat, wawasan tentang Islam sebagai agama rahmatan lil ‘alamin, bukan agama terorisme.Kelima, konsep ahlsunnah wal jama’ah sebagai akidah dan amaliah sehari-hari. Keenam,pemahaman terhadap radikalisme dan ajarannya serta isu terorisme. Ketujuh, evaluasi. Adapunmetode pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan ini dikemas dengan model pelatihan danbimbingan serta ceramah agama. Peserta pendidikan dan pelatihan dikelompokkan berdasarkanmasjid masing-masing. Masing-masing peserta kelompok akan diberikan panduan pelaksanaankegiatan dan materi. Evaluasi dilakukan setelah kegiatan setiap pertemuan dan kemudiandianalisa di akhir kegiatan sehingga diperoleh kesimpulan. Adapun kriteria keberhasilankegiatan ini dapat ditinjau dari kehadiran peserta, penguasaan materi serta evaluasi internalisasinilai-nilai pendidikan agama Islam dalam memperkokoh NKRI melawan paham radikalismedan isu terorisme di remaja masjid Robiatul Adhawiyah dan remaja masjid Al-Falah DesaPonteh Kecamatan Galis Kabupaten Pamekasan Provinsi Jawa Timur.Kata Kunci: Internalisasi Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam, Radikalisme, Terorisme.","PeriodicalId":212647,"journal":{"name":"JPM17: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JPM17: Jurnal Pengabdian Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30996/JPM17.V4I1.1992","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk membantumeningkatkan pemahaman ketua ta’mir, pengurus dan remaja masjid (Remas) tentanginternalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam dalam memperkokoh NKRI melawan pahamradikalisme dan arus isu terorisme. Target atau sasaran kegiatan Program Kemitraan Masyarakat(PKM) ini adalah meningkatan daya saing baik dalam kualitas maupun kuantitas, serta menginternalisasikannilai-nilai pendidikan agama Islam, melalui: pertama, peningkatan daya saing.Kedua, Proses internalisasi nilai-nilai PAI. Ketiga, perbaikan internalisasi nilai-nilai PAI.Keempat, wawasan tentang Islam sebagai agama rahmatan lil ‘alamin, bukan agama terorisme.Kelima, konsep ahlsunnah wal jama’ah sebagai akidah dan amaliah sehari-hari. Keenam,pemahaman terhadap radikalisme dan ajarannya serta isu terorisme. Ketujuh, evaluasi. Adapunmetode pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan ini dikemas dengan model pelatihan danbimbingan serta ceramah agama. Peserta pendidikan dan pelatihan dikelompokkan berdasarkanmasjid masing-masing. Masing-masing peserta kelompok akan diberikan panduan pelaksanaankegiatan dan materi. Evaluasi dilakukan setelah kegiatan setiap pertemuan dan kemudiandianalisa di akhir kegiatan sehingga diperoleh kesimpulan. Adapun kriteria keberhasilankegiatan ini dapat ditinjau dari kehadiran peserta, penguasaan materi serta evaluasi internalisasinilai-nilai pendidikan agama Islam dalam memperkokoh NKRI melawan paham radikalismedan isu terorisme di remaja masjid Robiatul Adhawiyah dan remaja masjid Al-Falah DesaPonteh Kecamatan Galis Kabupaten Pamekasan Provinsi Jawa Timur.Kata Kunci: Internalisasi Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam, Radikalisme, Terorisme.