{"title":"Wujud Aktualisasi Nilai Toleransi Kehidupan Umat Beragama Buddha dan Islam di Kawasan Maha Vihara Majapahit Desa Bejijong Mojokerto","authors":"Yona Fiharta, Iman Pasu Purba","doi":"10.26740/jcms.v7n2.p97-111","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia sebagai negara yang beraneka ragam menjadikan penting hadirnya toleransi, penelitian ini bertujuan menggali informasi terkait gambaran aktualisasi nilai toleransi kehidupan umat beragama Buddha dan Islam di kawasan Maha Vihara Majapahit Desa Bejijong Kecamatan Trowulan-Mojokerto dan mengungkap dampak aktualisasi nilai toleransi yang dibangun terhadap kerukunan kedua umat. Dalam penelitian ini menggunakan teori toleransi beragama Michael Walzer. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Penelitian ini menghasilkan: Pertama, bentuk aktualisasi nilai-nilai toleransi yang terjadi di kawasan Maha Vihara Majapahit meliputi bidang keagamaan dan sosial, Kedua, dampak aktualisasi nilai toleransi yang dibangun terhadap kerukunan kedua umat tersebut dibedakan menjadi dua yaitu dampak secara ekonomi dan sosial budaya bagi umat Islam, bagi umat Buddha, serta bagi desa Bejijong. Berdasarkan teori Walzer, aktualisasi nilai toleransi yang tercipta di kawasan Vihara Majapahit berada pada tingkatan keempat dan kelima yaitu toleransi aktif yang ditunjukkan adanya masyarakat yang bukan sebatas ada pengakuan, melainkan keterbukaan, rasa menghargai, dan mendukung, merawat serta merayakan perbedaan.","PeriodicalId":181377,"journal":{"name":"Journal of Civics and Moral Studies","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Civics and Moral Studies","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/jcms.v7n2.p97-111","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Indonesia sebagai negara yang beraneka ragam menjadikan penting hadirnya toleransi, penelitian ini bertujuan menggali informasi terkait gambaran aktualisasi nilai toleransi kehidupan umat beragama Buddha dan Islam di kawasan Maha Vihara Majapahit Desa Bejijong Kecamatan Trowulan-Mojokerto dan mengungkap dampak aktualisasi nilai toleransi yang dibangun terhadap kerukunan kedua umat. Dalam penelitian ini menggunakan teori toleransi beragama Michael Walzer. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Penelitian ini menghasilkan: Pertama, bentuk aktualisasi nilai-nilai toleransi yang terjadi di kawasan Maha Vihara Majapahit meliputi bidang keagamaan dan sosial, Kedua, dampak aktualisasi nilai toleransi yang dibangun terhadap kerukunan kedua umat tersebut dibedakan menjadi dua yaitu dampak secara ekonomi dan sosial budaya bagi umat Islam, bagi umat Buddha, serta bagi desa Bejijong. Berdasarkan teori Walzer, aktualisasi nilai toleransi yang tercipta di kawasan Vihara Majapahit berada pada tingkatan keempat dan kelima yaitu toleransi aktif yang ditunjukkan adanya masyarakat yang bukan sebatas ada pengakuan, melainkan keterbukaan, rasa menghargai, dan mendukung, merawat serta merayakan perbedaan.