{"title":"Perancangan Sistem Presensi Karyawan Menggunakan Scan Sidik Jari pada MTs Fatahillah Karangawen Demak","authors":"Tri Budiarto, Budi Hartono","doi":"10.54066/jci.v3i1.279","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perkembangan dunia komputer beberapa tahun terakhir maju dengan pesat, baik pada perangkat keras (hardware) maupun pada perangkat lunak (sofware). Dari media cetak hingga elektronik seiring dengan kemajuan teknologi tersebut khususnya di dalam penyajian suatu informasi menjadikan kebutuhan masyarakat terhadap suatu informasi menjadi sangat besar. Seiring dengan semakin maju dan canggih teknologi, dirasakan semakin pentingnya alat-alat tersebut sebagai sarana penunjang untuk memenuhi kebutuhan dalam melakukan atau membantu dalam menyelesaikan pekerjaan yang senantiasa dilakukan dalam kegiatan sehari-hari di dunia kerja, terutama yang berkaitan dengan pengambilan data dan pengolahan data. MTs Fatahillah Karangawen Demak berkeinginan untuk memiliki suatu sistem informasi presensi karyawan yang dapat menggantikan sistem presensi yang telah ada. Presensi lama memiliki kekurangan diantaranya memungkinkan karyawan diabsenkan oleh karyawan lainnya karena masih menggunakan kartu absen. Keinginan ini timbul karena sekolahan ini mengalami kesulitan dalam mengolah data informasi presensi sehingga mengakibatkan semakin banyaknya hardcopy arsip dan menyulitkan ketika pihak manajemen sekolah bermaksud untuk merekap dan melakukan pendataan ulang data dan daftar hadir karyawan. Proses presensi yang telah ada di MTs Fatahillah Karangawen Demak dapat dikatakan masih ada kekurangan karena semua masih dilakukan secara manual. Penggunaan metode fingerprint pada aplikasi sistem presensi karyawan ini juga akan membuat sistem presensi ini menjadi lebih efektif dan efisien karena setiap pegawai hanya akan menempelkan salah satu sidik jari tangan karyawan pada perangkat fingerprint yang telah tersedia dimana penghitungan jam hadir dan jam keluar karyawan akan masuk pada database, kemudian hasil inputan nomor induk karyawan akan menjadi acuan jam kedatangan karyawan tersebut.","PeriodicalId":114910,"journal":{"name":"Jurnal Cakrawala Informasi","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Cakrawala Informasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.54066/jci.v3i1.279","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Perkembangan dunia komputer beberapa tahun terakhir maju dengan pesat, baik pada perangkat keras (hardware) maupun pada perangkat lunak (sofware). Dari media cetak hingga elektronik seiring dengan kemajuan teknologi tersebut khususnya di dalam penyajian suatu informasi menjadikan kebutuhan masyarakat terhadap suatu informasi menjadi sangat besar. Seiring dengan semakin maju dan canggih teknologi, dirasakan semakin pentingnya alat-alat tersebut sebagai sarana penunjang untuk memenuhi kebutuhan dalam melakukan atau membantu dalam menyelesaikan pekerjaan yang senantiasa dilakukan dalam kegiatan sehari-hari di dunia kerja, terutama yang berkaitan dengan pengambilan data dan pengolahan data. MTs Fatahillah Karangawen Demak berkeinginan untuk memiliki suatu sistem informasi presensi karyawan yang dapat menggantikan sistem presensi yang telah ada. Presensi lama memiliki kekurangan diantaranya memungkinkan karyawan diabsenkan oleh karyawan lainnya karena masih menggunakan kartu absen. Keinginan ini timbul karena sekolahan ini mengalami kesulitan dalam mengolah data informasi presensi sehingga mengakibatkan semakin banyaknya hardcopy arsip dan menyulitkan ketika pihak manajemen sekolah bermaksud untuk merekap dan melakukan pendataan ulang data dan daftar hadir karyawan. Proses presensi yang telah ada di MTs Fatahillah Karangawen Demak dapat dikatakan masih ada kekurangan karena semua masih dilakukan secara manual. Penggunaan metode fingerprint pada aplikasi sistem presensi karyawan ini juga akan membuat sistem presensi ini menjadi lebih efektif dan efisien karena setiap pegawai hanya akan menempelkan salah satu sidik jari tangan karyawan pada perangkat fingerprint yang telah tersedia dimana penghitungan jam hadir dan jam keluar karyawan akan masuk pada database, kemudian hasil inputan nomor induk karyawan akan menjadi acuan jam kedatangan karyawan tersebut.