Pengaruh Current Ratio (CR) Debt To Equity Ratio (DER) Dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Financial Distress (Pada Perusahaan Jasa Sub Sektor Perhotelan, Restoran Dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2016-2020)

Yoyo Sudaryo, W. Devi, D. Purnamasari, Astrin Kusumawardani, Ana Hadiana
{"title":"Pengaruh Current Ratio (CR) Debt To Equity Ratio (DER) Dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Financial Distress (Pada Perusahaan Jasa Sub Sektor Perhotelan, Restoran Dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2016-2020)","authors":"Yoyo Sudaryo, W. Devi, D. Purnamasari, Astrin Kusumawardani, Ana Hadiana","doi":"10.37577/ekonam.v3i1.318","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Financial Distress is a financial difficulty in a company that can lead to bankruptcy in which the company cannot fulfill its obligations and has little income. In other words, Financial Difficulty, namely the condition of the company which experienced financial difficulties before the bankruptcy occurred, so that the company had to conduct liquidation, this situation must support good management so that the company did not go bankrupt. To predict financial distress in a company, financial ratio analysis can be used. This study aims to explain the effect of Current Ratio (CR), Debt o Equity Ratio (DER) and Net Profit Margin (NPM) on Financial Distress. \nThis research uses quantitative methods with descriptive and verification approaches. Types of secondary data and data techniques are obtained through financial reports and documentation. Data analysis to answer the problem formulation using: descriptive analysis and verification analysis such as classical assumption test, simple and multiple regression test, definite coefficient test either partially or simultaneously, determination coefficient test both partially and simultaneously and hypothesis testing either partially as well as simultaneously. \nThe results showed that (1) Financial Distress calculated by the Altman Z score formula averaged 1,895, which means that the company is in a vulnerable condition and is experiencing financial problems and must immediately handle proper management. (2) Current Ratio (CR) an average of 117.63% <200%, this percentage indicates that they have a low enough ability to pay their short-term obligations. (3) Debt to Equity Ratio (DER) an average of 116.59%> 80% indicates a low company's ability to pay its long-term debt. (4) Net Profit Margin (NPM) an average of 15.37% <20% indicates that the company cannot generate higher profits. (5) Current Ratio (CR) has a significant effect on Financial Distress. (6) Debt to Equity Ratio (DER) has a significant effect on Financial Distress. (7) Net Profit Margin (NPM) has no significant effect on financial distress. (8) Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER) and Net Profit Margin (NPM) have a significant effect on Financial Distress. \nFinancial Distress yaitu suatu keadaan kesulitan keuangan pada perusahaan yang bisa menyebabkan kebangkrutan keadaan dimana perusahaan tidak bisa memenuhi kewajibannya dan memiliki pendapatan yang sedikit. Dengan kata lain Financial Distress yaitu kondisi perusahaan yang mengalami kesulitan keuangan sebelum terjadi kebangkrutan, sehingga membuat perusahaan harus melakukan likuidasi, keadaan seperti ini harus ditangani dengan manajemen yang baik agar tidak terjadi kebangkrutan pada perusahaan tersebut. Untuk memprediksi financial distress pada suatu perusahaan dapat digunakan analisis rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap Financial Distress. \nPenelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Jenis data sekunder dan teknik pengumpulan data didapat melalui laporan keuangan dan dokumentasi. Analisis data untuk menjawab rumusan masalah menggunakan: Analisis deskriptif dan Analisis verifikatif seperti Uji asumsi klasik, uji regresi baik secara sederhana maupun berganda, uji koefisien korelasi baik secara parsial maupun simultan, uji koefisisen determinasi baik secara parsial maupun simultan dan pengujian hipotesis baik secara parsial maupun simultan. \nHasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Financial Distress yang dihitung dengan rumus Altman Zscore rata-rata sebesar 1,895 yang berarti perusahaan sedang berada dikondisi rawan dan sedang mengalami masalah keuangan dan harus segera ditangani oleh penanganan manajemen yang tepat. (2) Current Ratio (CR) rata-rata sebesar 117,63% < 200% presentase tersebut dianggap memiliki kemampuan yang cukup rendah untuk membayar kewajiban jangka pendeknya. (3) Debt to Equity Ratio (DER) rata-rata sebesar 116,59% > 80% menunjukkan kemampuan perusahaan yang rendah untuk membayar hutang jangka panjangnya. (4) Net Profit Margin (NPM) rata-rata sebesar 15,37% < 20% menunjukkan perusahaan tidak bisa menghasilkan laba yang lebih tinggi. (5) Current Ratio (CR) berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress. (6) Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh signifikan tehadap Financial Distress. (7) Net Profit Margin (NPM) tidak berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress. (8) Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress","PeriodicalId":429033,"journal":{"name":"Ekonam: Jurnal Ekonomi, Akuntansi &amp; Manajemen","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ekonam: Jurnal Ekonomi, Akuntansi &amp; Manajemen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37577/ekonam.v3i1.318","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Financial Distress is a financial difficulty in a company that can lead to bankruptcy in which the company cannot fulfill its obligations and has little income. In other words, Financial Difficulty, namely the condition of the company which experienced financial difficulties before the bankruptcy occurred, so that the company had to conduct liquidation, this situation must support good management so that the company did not go bankrupt. To predict financial distress in a company, financial ratio analysis can be used. This study aims to explain the effect of Current Ratio (CR), Debt o Equity Ratio (DER) and Net Profit Margin (NPM) on Financial Distress. This research uses quantitative methods with descriptive and verification approaches. Types of secondary data and data techniques are obtained through financial reports and documentation. Data analysis to answer the problem formulation using: descriptive analysis and verification analysis such as classical assumption test, simple and multiple regression test, definite coefficient test either partially or simultaneously, determination coefficient test both partially and simultaneously and hypothesis testing either partially as well as simultaneously. The results showed that (1) Financial Distress calculated by the Altman Z score formula averaged 1,895, which means that the company is in a vulnerable condition and is experiencing financial problems and must immediately handle proper management. (2) Current Ratio (CR) an average of 117.63% <200%, this percentage indicates that they have a low enough ability to pay their short-term obligations. (3) Debt to Equity Ratio (DER) an average of 116.59%> 80% indicates a low company's ability to pay its long-term debt. (4) Net Profit Margin (NPM) an average of 15.37% <20% indicates that the company cannot generate higher profits. (5) Current Ratio (CR) has a significant effect on Financial Distress. (6) Debt to Equity Ratio (DER) has a significant effect on Financial Distress. (7) Net Profit Margin (NPM) has no significant effect on financial distress. (8) Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER) and Net Profit Margin (NPM) have a significant effect on Financial Distress. Financial Distress yaitu suatu keadaan kesulitan keuangan pada perusahaan yang bisa menyebabkan kebangkrutan keadaan dimana perusahaan tidak bisa memenuhi kewajibannya dan memiliki pendapatan yang sedikit. Dengan kata lain Financial Distress yaitu kondisi perusahaan yang mengalami kesulitan keuangan sebelum terjadi kebangkrutan, sehingga membuat perusahaan harus melakukan likuidasi, keadaan seperti ini harus ditangani dengan manajemen yang baik agar tidak terjadi kebangkrutan pada perusahaan tersebut. Untuk memprediksi financial distress pada suatu perusahaan dapat digunakan analisis rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap Financial Distress. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Jenis data sekunder dan teknik pengumpulan data didapat melalui laporan keuangan dan dokumentasi. Analisis data untuk menjawab rumusan masalah menggunakan: Analisis deskriptif dan Analisis verifikatif seperti Uji asumsi klasik, uji regresi baik secara sederhana maupun berganda, uji koefisien korelasi baik secara parsial maupun simultan, uji koefisisen determinasi baik secara parsial maupun simultan dan pengujian hipotesis baik secara parsial maupun simultan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Financial Distress yang dihitung dengan rumus Altman Zscore rata-rata sebesar 1,895 yang berarti perusahaan sedang berada dikondisi rawan dan sedang mengalami masalah keuangan dan harus segera ditangani oleh penanganan manajemen yang tepat. (2) Current Ratio (CR) rata-rata sebesar 117,63% < 200% presentase tersebut dianggap memiliki kemampuan yang cukup rendah untuk membayar kewajiban jangka pendeknya. (3) Debt to Equity Ratio (DER) rata-rata sebesar 116,59% > 80% menunjukkan kemampuan perusahaan yang rendah untuk membayar hutang jangka panjangnya. (4) Net Profit Margin (NPM) rata-rata sebesar 15,37% < 20% menunjukkan perusahaan tidak bisa menghasilkan laba yang lebih tinggi. (5) Current Ratio (CR) berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress. (6) Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh signifikan tehadap Financial Distress. (7) Net Profit Margin (NPM) tidak berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress. (8) Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) berpengaruh signifikan terhadap Financial Distress
财务困境是公司的财务困难,可能导致破产,公司无法履行其义务,几乎没有收入。换句话说,财务困难,即公司在破产前经历财务困难,以致公司不得不进行清算的状况,这种情况必须支持良好的管理,使公司不至于破产。为了预测公司的财务困境,可以使用财务比率分析。本研究旨在解释流动比率(CR)、负债权益比(DER)和净利润率(NPM)对财务困境的影响。本研究采用定量方法,结合描述性和验证性方法。二手数据的类型和数据技术是通过财务报告和文件获得的。数据分析:采用描述性分析和验证性分析,如经典假设检验、简单回归和多元回归检验、部分或同时确定系数检验、部分和同时确定系数检验以及部分和同时假设检验。结果表明:(1)通过Altman Z得分公式计算得出的财务困境均值为1895,这意味着公司处于弱势状态,正在经历财务问题,必须立即采取适当的管理措施。(2)流动比率(CR)平均为117.63%,80%表明公司支付长期债务的能力较低。(4)净利润率(NPM)平均为15.37% 80% menunjukkan kemampuan perusahaan yang rendah untuk membayar hutang jangka panjangnya。(4)净利润率(NPM)同比增长15.37% < 20%。(5)流动比率(CR)对财务困境的影响显著。(6)负债权益比(DER)对财务困境的影响显著。(7)净利润率(NPM)在财务困境中可能会显著下降。(8)流动比率(CR)、负债权益比(DER)和净利润率(NPM)对财务困境的影响显著
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信