Evaluasi Klinis dan Efek Samping Terapi Obat Antivirus Pada Pasien Covid-19 Di RSPAD Gatot Soebroto

Jeanette Mangiwa, Ros Sumarny, Dian Ratih Laksmitawati, Renni Septini
{"title":"Evaluasi Klinis dan Efek Samping Terapi Obat Antivirus Pada Pasien Covid-19 Di RSPAD Gatot Soebroto","authors":"Jeanette Mangiwa, Ros Sumarny, Dian Ratih Laksmitawati, Renni Septini","doi":"10.33860/jik.v16i2.1333","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa hubungan jenis obat antivirus Covid-19 dengan outcome klinis dan lama rawat berdasarkan derajat keparahan Covid-19 di ruang rawat inap Paviliun Soehardo Kertohusodo RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dan pengambilan data secara retrospektif melalui rekam medis periode bulan September - November tahun 2020. Sampel adalah pasien Covid-19 derajat sedang dan berat. Data demografi dan klinis pasien serta profil pengobatan dianalisis secara deskriptif berdasarkan derajat keparahan Covid-19. Analisis data yaitu uji Spearman’s rho. Hasil menunjukkan terdapat 79 pasien Covid-19 yang memenuhi kriteria inklusi dengan derajat sedang 62,03% dan derajat berat 37,97%. Penggunaan antivirus pada derajat sedang yaitu oseltamivir sebanyak 28 pasien (57,14%), favipiravir 13 pasien (26,53%) sedangkan penggunaan antivirus pada derajat berat adalah oseltamivir & favipiravir. Hubungan lama status positif RT-PCR dan lama rawat terhadap derajat keparahan Covid-19 diperoleh p <0,05. Hubungan profil penggunaan obat antivirus dengan derajat keparahan Covid-19 diperoleh p=0,00. Hubungan jenis regimen obat antivirus dengan nilai skala rasio parameter klinik d-dimer pre p=0,01 dan post p=0,03 dan parameter klinik SGPT (pre) p=0,04 da (post) p=0,00 pada derajat berat. Kesimpulan yaitu terdapat hubungan yang signifikan profil penggunaan regimen obat antivirus dengan derajat keparahan Covid-19 dan terdapat hubungan yang signifikan pada penggunaan obat penunjang yaitu antikoagulan, antihistamin, obat gangguan saluran cerna dan obat hepaprotektor dengan derajat keparahan Covid-19","PeriodicalId":328736,"journal":{"name":"Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33860/jik.v16i2.1333","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa hubungan jenis obat antivirus Covid-19 dengan outcome klinis dan lama rawat berdasarkan derajat keparahan Covid-19 di ruang rawat inap Paviliun Soehardo Kertohusodo RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dan pengambilan data secara retrospektif melalui rekam medis periode bulan September - November tahun 2020. Sampel adalah pasien Covid-19 derajat sedang dan berat. Data demografi dan klinis pasien serta profil pengobatan dianalisis secara deskriptif berdasarkan derajat keparahan Covid-19. Analisis data yaitu uji Spearman’s rho. Hasil menunjukkan terdapat 79 pasien Covid-19 yang memenuhi kriteria inklusi dengan derajat sedang 62,03% dan derajat berat 37,97%. Penggunaan antivirus pada derajat sedang yaitu oseltamivir sebanyak 28 pasien (57,14%), favipiravir 13 pasien (26,53%) sedangkan penggunaan antivirus pada derajat berat adalah oseltamivir & favipiravir. Hubungan lama status positif RT-PCR dan lama rawat terhadap derajat keparahan Covid-19 diperoleh p <0,05. Hubungan profil penggunaan obat antivirus dengan derajat keparahan Covid-19 diperoleh p=0,00. Hubungan jenis regimen obat antivirus dengan nilai skala rasio parameter klinik d-dimer pre p=0,01 dan post p=0,03 dan parameter klinik SGPT (pre) p=0,04 da (post) p=0,00 pada derajat berat. Kesimpulan yaitu terdapat hubungan yang signifikan profil penggunaan regimen obat antivirus dengan derajat keparahan Covid-19 dan terdapat hubungan yang signifikan pada penggunaan obat penunjang yaitu antikoagulan, antihistamin, obat gangguan saluran cerna dan obat hepaprotektor dengan derajat keparahan Covid-19
临床评估和抗病毒药物治疗的副作用在RSPAD Gatot Soebroto
本研究的目的是分析Covid-19抗病毒药物与临床结果和Covid-19病因病因的长期治疗方法之间的关系。这项研究是2020年9月至11月临床记录的分析和数据检索研究。样本是中度和体重的Covid-19患者。患者的人口和临床数据以及治疗概况根据科维-19的严重程度进行了描述性分析。这是Spearman的rho测试的数据分析。结果显示,79名Covid-19患者符合中度62.03%的包体标准,体重37.97%。在中级使用的抗病毒药物中有28名患者(57.14%),faviravir 13名患者(26.53%),而重度使用抗病毒药物是oseltamivir & favivivir。RT-PCR长期关系为Covid-19的正级治疗,获得p < 0.05。使用抗病毒药物与Covid-19严重程度的关系获得p= 0.00s。抗病毒药物分泌物分泌物与抑制前d-dimer参数参数的比例为p= 01和post p= 03, SGPT临床参数(pre) p= 004 da (post) p= 0,0m (post) p=结论是,在Covid-19严重程度上,抗病毒药物对抗病毒药物基苯丙胺、抗组胺、cerna通道紊乱和丙肝保护剂的耐药性治疗之间存在显著的联系
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信