{"title":"Pengaruh Penambahan Tepung Buah Pepaya Terfermentasi dalam Pakan Terhadap Efisiensi Pakan dan Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus carpio)","authors":"Handika Sutama, Abdul Rahman, R. Ruslaini","doi":"10.33772/jma.v8i1.29870","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pakan merupakan faktor penentu pertumbuhan dan merupakan biaya yang terbesar dalam produksi yaitu sekitar 6070%dari total biaya produksi. Namun kendala yang sering dihadapi dalam pembuatan suatu pakan adalahketersediaan bahan baku pakan yang masih relatif mahal dan kebanyakan masih di impor. Oleh karena itu diperlukanpakan alternatif yang murah, berkualitas dan mudah didapatkan untuk menekan biaya pakan. Kandungan gizi yangterdapat dalam buah papaya yang sudah lewat matang sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai pakan alternatif dansumber nabati yang perlu dicoba sebagai campuran pada pakan ikan. Namun pemanfaatan buah papaya sebagai bahanpakan terkendala pada kandungan protein yang rendah. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkankandungan protein pada buah papaya adalah dengan fermentasi menggunakan khamir saccharomyces cerevisiae.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung papaya terfermentasi dalam pakan terhadappertumbuhan, rasio konversi pakan, efesiensi pakan dan kelangsungan hidup ikan mas. Hewan uji yang digunakanadalah ikan mas berukuran 1-3 g dan dipelihara selama 40 hari. Wadah pemeliharaan yang digunakan berukukuran35×35×40 cm. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3ulangan yakni perlakuan A (Pakan buatan + 0% Tepung Pepaya Fementasi); Perlakuan B (Pakan buatan + 5% TepungPepaya Fermenyasi); Perlakuan C (Pakan buatan + 10% Tepung Pepaya Fermentasi) dan Perlakuan D (Pakan buatan+ 15 Tepung Pepaya Fermentasi). Hasil pemeliharaan menunjukkan bahwa pakan buatan dengan penambahan tepungpapaya fermentasi tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan mutlak, rasio konversi pakan,efesiensi pakan dan kelangsungan hidup pada pemeliharaan ikan mas. Kata Kunci : Ikan mas, Pakan, Pepaya, Fermentasi, Saccharomyces cerevisiae ","PeriodicalId":166651,"journal":{"name":"Jurnal Media Akuatika","volume":"194 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Media Akuatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33772/jma.v8i1.29870","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pakan merupakan faktor penentu pertumbuhan dan merupakan biaya yang terbesar dalam produksi yaitu sekitar 6070%dari total biaya produksi. Namun kendala yang sering dihadapi dalam pembuatan suatu pakan adalahketersediaan bahan baku pakan yang masih relatif mahal dan kebanyakan masih di impor. Oleh karena itu diperlukanpakan alternatif yang murah, berkualitas dan mudah didapatkan untuk menekan biaya pakan. Kandungan gizi yangterdapat dalam buah papaya yang sudah lewat matang sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai pakan alternatif dansumber nabati yang perlu dicoba sebagai campuran pada pakan ikan. Namun pemanfaatan buah papaya sebagai bahanpakan terkendala pada kandungan protein yang rendah. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkankandungan protein pada buah papaya adalah dengan fermentasi menggunakan khamir saccharomyces cerevisiae.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung papaya terfermentasi dalam pakan terhadappertumbuhan, rasio konversi pakan, efesiensi pakan dan kelangsungan hidup ikan mas. Hewan uji yang digunakanadalah ikan mas berukuran 1-3 g dan dipelihara selama 40 hari. Wadah pemeliharaan yang digunakan berukukuran35×35×40 cm. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3ulangan yakni perlakuan A (Pakan buatan + 0% Tepung Pepaya Fementasi); Perlakuan B (Pakan buatan + 5% TepungPepaya Fermenyasi); Perlakuan C (Pakan buatan + 10% Tepung Pepaya Fermentasi) dan Perlakuan D (Pakan buatan+ 15 Tepung Pepaya Fermentasi). Hasil pemeliharaan menunjukkan bahwa pakan buatan dengan penambahan tepungpapaya fermentasi tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan mutlak, rasio konversi pakan,efesiensi pakan dan kelangsungan hidup pada pemeliharaan ikan mas. Kata Kunci : Ikan mas, Pakan, Pepaya, Fermentasi, Saccharomyces cerevisiae