Efektivitas Tiga Isolat Trichoderma Sp. Asal Pasang Surut Dalam Mengendalikan Penyakit Moler Fusarium Oxysporum F.Sp Cepae Pada Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.)

Akhmad Kamal Surya Bakti, Salamiah Salamiah, Noor Aidawati
{"title":"Efektivitas Tiga Isolat Trichoderma Sp. Asal Pasang Surut Dalam Mengendalikan Penyakit Moler Fusarium Oxysporum F.Sp Cepae Pada Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.)","authors":"Akhmad Kamal Surya Bakti, Salamiah Salamiah, Noor Aidawati","doi":"10.36589/rs.v12i2.237","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyakit moler pada tanaman bawang merah yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f.sp cepae termasuk penyakit yang sangat berbahaya karena serangannya yang cepat, menyebabkan tanaman mati dan berakibat gagal panen. Pengendalian penyakit sendiri memiliki berbagai macam cara yaitu menggunakan pestisida nabati, agen hayati, maupun kimia. Cara alternatif dalam pengendalian penyakit moler  yaitu menggunakan agen hayati Trichoderma sp agar mengurangi resiko dari penggunaan bahan kimia. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan tiga isolat Trichoderma sp. asal lahan rawa pasang surut dalam mengendalikan penyakit moler pada bawang merah. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 6 perlakuan dan 4 ulangan, sehingga terbentuk 24 satuan percobaan. Perlakuan terdiri dari T0 Tanpa pemberian Trichoderma  dan tanpa inokulasi Fusarium, T1 Tanpa pemberian Trichoderma dan inokulasi Fusarium, T2a Kontrol dengan menggunakan fungisida Benlate dan Fusarium, T3 Trichoderma asal isolat Kaladan, Kab. Tapin dan Fusarium, T4 Trichoderma asal isolat Landasan Ulin dan Fusarium,  T5 Trichoderma asal isolat Barambai Kab. Barito Kuala dan Fusarium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Trichoderma sp. mampu menekan serangan penyakit layu Fusarium pada tanaman bawang merah Intensitas serangan tertinggi ditemukan pada perlakuan kontrol yaitu tanaman yang diinokulasi Fusarium oxysporum dengan nilai sebesar 100%, sedangkan tanaman bawang merah yang diberi perlakuan Trichoderma sp. mampu menahan serangan F. oxysporum dengan intensitas serangan sebesar 0. Tiga isolat Trichoderma sp. yakni asal Kaladan, Landasan Ulin dan Barambai, efektif mengendalikan penyakit moler bawang merah yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f.sp","PeriodicalId":395541,"journal":{"name":"Rawa Sains: Jurnal Sains STIPER Amuntai","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Rawa Sains: Jurnal Sains STIPER Amuntai","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36589/rs.v12i2.237","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penyakit moler pada tanaman bawang merah yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f.sp cepae termasuk penyakit yang sangat berbahaya karena serangannya yang cepat, menyebabkan tanaman mati dan berakibat gagal panen. Pengendalian penyakit sendiri memiliki berbagai macam cara yaitu menggunakan pestisida nabati, agen hayati, maupun kimia. Cara alternatif dalam pengendalian penyakit moler  yaitu menggunakan agen hayati Trichoderma sp agar mengurangi resiko dari penggunaan bahan kimia. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan tiga isolat Trichoderma sp. asal lahan rawa pasang surut dalam mengendalikan penyakit moler pada bawang merah. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 6 perlakuan dan 4 ulangan, sehingga terbentuk 24 satuan percobaan. Perlakuan terdiri dari T0 Tanpa pemberian Trichoderma  dan tanpa inokulasi Fusarium, T1 Tanpa pemberian Trichoderma dan inokulasi Fusarium, T2a Kontrol dengan menggunakan fungisida Benlate dan Fusarium, T3 Trichoderma asal isolat Kaladan, Kab. Tapin dan Fusarium, T4 Trichoderma asal isolat Landasan Ulin dan Fusarium,  T5 Trichoderma asal isolat Barambai Kab. Barito Kuala dan Fusarium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Trichoderma sp. mampu menekan serangan penyakit layu Fusarium pada tanaman bawang merah Intensitas serangan tertinggi ditemukan pada perlakuan kontrol yaitu tanaman yang diinokulasi Fusarium oxysporum dengan nilai sebesar 100%, sedangkan tanaman bawang merah yang diberi perlakuan Trichoderma sp. mampu menahan serangan F. oxysporum dengan intensitas serangan sebesar 0. Tiga isolat Trichoderma sp. yakni asal Kaladan, Landasan Ulin dan Barambai, efektif mengendalikan penyakit moler bawang merah yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f.sp
三种分离因子Sp.退潮根治莫勒山氧孢子菌配洋葱(Allium Ascalonicum L)疾病的作用。
由fus孢子f.sp . spike引起的洋葱植物的摩尔病是一种非常危险的疾病,因为它的快速攻击导致植物死亡,导致作物歉产。疾病控制本身有多种使用生物制剂、生物制剂和化学制剂的方法。治疗病毒性疾病的另一种方法是使用一种生物制剂,以降低使用化学药品的风险。这项研究的目的是确定三种退潮沼泽根治洋葱糖丸疾病的能力。研究采用了6种治疗方法和4种申命记的全部随机设计,形成了24个实验单位。治疗方法包括T0不注射Trichoderma和不接种Fusarium, T1不注射Trichoderma和不接种Fusarium, T2a通过使用杀菌剂Benlate和Fusarium, T2a通过使用杀菌剂Benlate和Fusarium, t3trichoderma的Kaladan isolat, Kab。Tapin和Fusarium, T4是Ulin和Fusarium的异构体,T5是Barambai Kab异构体的起源。Barito吉隆坡和Fusarium。研究结果表明,Trichoderma sp。能够按攻击疾病发现植物的枯萎Fusarium洋葱最高攻击强度的控制,即植物待遇接种Fusarium oxysporum征收100%的价值,而植物喂养的洋葱Trichoderma sp待遇。F . oxysporum承受的袭击和攻击强度相当于0。Kaladan的起源、Ulin和Barambai的根是three isolat sp,它有效地控制了由氧孢子f.sp引起的葱霉病
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信