FORMULASI BAHAN AKTIF ANTIMIKROBA ALAMI DARI LARUTAN ECO-ENZYME LIMBAH KULIT BUAH DALAM PEMBUATAN MULTIPURPOSE SANITIZER

Donna Imelda, Lubena Lubena, Bima Dwi Satriawan, Astrini Brilianti
{"title":"FORMULASI BAHAN AKTIF ANTIMIKROBA ALAMI DARI LARUTAN ECO-ENZYME LIMBAH KULIT BUAH DALAM PEMBUATAN MULTIPURPOSE SANITIZER","authors":"Donna Imelda, Lubena Lubena, Bima Dwi Satriawan, Astrini Brilianti","doi":"10.54683/puppr.v1i0.14","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya higiene pribadi di era normal baru pasca pandemi Covid-19 berdampak pada meningkatnya kebutuhan masyarakat akan produk pembersih antimikrobial. Produk pembersih antimikrobial yang beredar di pasaran sebagian besar masih menggunakan bahan kimia seperti etanol, benzalkonium klorida, dan triklosan. Di sisi lain, larutan eco-enzyme merupakan bahan alami antimikrobial yang sangat mudah diproduksi oleh masyarakat dengan memanfaatkan limbah domestik seperti limbah kulit buah melalui proses fermentasi. Keberadaan larutan eco-enzyme ini dapat digunakan sebagai bahan baku produk pembersih antimikrobial sebagai pengganti produk pembersih komersial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi terbaik jenis limbah kulit buah dan formulasi terbaik untuk menghasilkan produk pembersih antimikrobial. Penelitian ini menggunakan kombinasi limbah kulit buah tropis yaitu Pepaya (Carica papaya), Nanas (Ananas comosus), Jeruk (Citrus sinensis) dan Mangga (Mangifera indica). Efektifitas antimikroba bahan aktif eco-enzyme pada kombinasi limbah kulit buah dan formulasi yang berbeda. diuji terhadap Staphylococcus aureus, Eschericia coli, Pseudomonas aeruginosa, dan fungi Candida albicans menggunakan metode Antimicrobial Effectiveness Test (AET) yang telah dikembangkan oleh ATCC (American Type Culture Collection). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi terbaik adalah larutan eco-enzyme yang berasal dari paduanlimbah kulit buah Pepaya dan Nanas serta Nanas dan Jeruk dengan konsentrasi larutan eco-enzyme dalam larutan pembersih sebesar 12.5%","PeriodicalId":338040,"journal":{"name":"PROSIDING SEMINAR NASIONAL UNIVERSITAS PGRI PALANGKA RAYA","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PROSIDING SEMINAR NASIONAL UNIVERSITAS PGRI PALANGKA RAYA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.54683/puppr.v1i0.14","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya higiene pribadi di era normal baru pasca pandemi Covid-19 berdampak pada meningkatnya kebutuhan masyarakat akan produk pembersih antimikrobial. Produk pembersih antimikrobial yang beredar di pasaran sebagian besar masih menggunakan bahan kimia seperti etanol, benzalkonium klorida, dan triklosan. Di sisi lain, larutan eco-enzyme merupakan bahan alami antimikrobial yang sangat mudah diproduksi oleh masyarakat dengan memanfaatkan limbah domestik seperti limbah kulit buah melalui proses fermentasi. Keberadaan larutan eco-enzyme ini dapat digunakan sebagai bahan baku produk pembersih antimikrobial sebagai pengganti produk pembersih komersial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi terbaik jenis limbah kulit buah dan formulasi terbaik untuk menghasilkan produk pembersih antimikrobial. Penelitian ini menggunakan kombinasi limbah kulit buah tropis yaitu Pepaya (Carica papaya), Nanas (Ananas comosus), Jeruk (Citrus sinensis) dan Mangga (Mangifera indica). Efektifitas antimikroba bahan aktif eco-enzyme pada kombinasi limbah kulit buah dan formulasi yang berbeda. diuji terhadap Staphylococcus aureus, Eschericia coli, Pseudomonas aeruginosa, dan fungi Candida albicans menggunakan metode Antimicrobial Effectiveness Test (AET) yang telah dikembangkan oleh ATCC (American Type Culture Collection). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi terbaik adalah larutan eco-enzyme yang berasal dari paduanlimbah kulit buah Pepaya dan Nanas serta Nanas dan Jeruk dengan konsentrasi larutan eco-enzyme dalam larutan pembersih sebesar 12.5%
在Covid-19大流行后的新正常时代,公众对个人卫生重要性的认识日益提高,这加剧了人们对反微生物清洁产品的需求。市面上广泛使用的抗微生物清洁产品主要使用乙醇、苯沙康氯化物和三氯化物等化学品。另一方面,生态-enzyme溶液是一种天然的抗微生物性物质,人们通过发酵过程利用国内的废物,如果皮的废物,很容易生产出来。这种生态-酶溶液的存在可以用作反微生物清洁产品的原料,而不是商业清洁产品。这项研究的目的是确定果壳排泄物的最佳组合和生产抗微生物清洁产品的最佳配方。该研究采用热带果皮(Carica papaya)、菠萝(Ananas comosus)、柑橘(柑橘)和芒果(Mangifera indica)等废物的组合。抗菌素活性物质对果皮和不同配方的废弃物和活性成分的有效性。菌根菌菌、Eschericia大肠杆菌、空胞菌和菌根真菌使用ATCC开发的抗菌素效果测试(AET)。研究结果表明,最好的组合是由木瓜皮、菠萝、菠萝和橙子的废弃物组成的生态酶溶液,在净化溶液中加入的浓度为12.5%
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信