试验月桂叶提取物(菌根提取物)的抗菌活性。斯凯尔)反对葡萄球菌

IF 2.9 4区医学 Q2 PHARMACOLOGY & PHARMACY

Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences Pub Date : 2023-07-26 DOI:10.36490/journal-jps.com.v6i3.192

A. Nafis, D. Septiani, Jekmal Malau

{"title":"试验月桂叶提取物(菌根提取物)的抗菌活性。斯凯尔)反对葡萄球菌","authors":"A. Nafis, D. Septiani, Jekmal Malau","doi":"10.36490/journal-jps.com.v6i3.192","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Staphylococcus aureus adalah salah satu bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia. Namun, resistensi antibiotik yang sering terjadi mengakibatkan perlunya alternatif antibiotik dari tumbuhan sebagai agen antibakteri alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas antibakteri dan golongan senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak etanol dan metanol daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels) yang memiliki aktivitas antibakteri. Analisis golongan senyawa kimia menggunakan metode KLT. Ekstrak etanol 96% daun ceremai mengandung golongan flavonoid, alkaloid, triterpenoid, steroid dan fenol, sedangkan pada ekstrak metanol daun ceremai mengandung golongan senyawa kimia flavonoid, alkaloid, steroid dan fenol. Metode pengujian aktivitas antibakteri yang digunakan yaitu metode difusi agar kriby-bauer. Dari pengujian aktivitas antibakteri tersebut, didapatkan hasil ekstrak etanol dan metanol daun ceremai dengan konsentrasi 15%, 20%, 25%, 30%, 40% dan 50% memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Konsentrasi 50% memiliki nilai zona hambat tertinggi dengan ekstrak etanol 96% sebesar 3,86±0,11 mm dan ekstrak metanol sebesar 2,73±0,24 milimeter dalam kategori lemah.","PeriodicalId":50090,"journal":{"name":"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences","volume":"44 1","pages":""},"PeriodicalIF":2.9000,"publicationDate":"2023-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels) terhadap Staphylococcus aureus\",\"authors\":\"A. Nafis, D. Septiani, Jekmal Malau\",\"doi\":\"10.36490/journal-jps.com.v6i3.192\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Staphylococcus aureus adalah salah satu bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia. Namun, resistensi antibiotik yang sering terjadi mengakibatkan perlunya alternatif antibiotik dari tumbuhan sebagai agen antibakteri alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas antibakteri dan golongan senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak etanol dan metanol daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels) yang memiliki aktivitas antibakteri. Analisis golongan senyawa kimia menggunakan metode KLT. Ekstrak etanol 96% daun ceremai mengandung golongan flavonoid, alkaloid, triterpenoid, steroid dan fenol, sedangkan pada ekstrak metanol daun ceremai mengandung golongan senyawa kimia flavonoid, alkaloid, steroid dan fenol. Metode pengujian aktivitas antibakteri yang digunakan yaitu metode difusi agar kriby-bauer. Dari pengujian aktivitas antibakteri tersebut, didapatkan hasil ekstrak etanol dan metanol daun ceremai dengan konsentrasi 15%, 20%, 25%, 30%, 40% dan 50% memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Konsentrasi 50% memiliki nilai zona hambat tertinggi dengan ekstrak etanol 96% sebesar 3,86±0,11 mm dan ekstrak metanol sebesar 2,73±0,24 milimeter dalam kategori lemah.\",\"PeriodicalId\":50090,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences\",\"volume\":\"44 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":2.9000,\"publicationDate\":\"2023-07-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences\",\"FirstCategoryId\":\"3\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i3.192\",\"RegionNum\":4,\"RegionCategory\":\"医学\",\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"Q2\",\"JCRName\":\"PHARMACOLOGY & PHARMACY\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences","FirstCategoryId":"3","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i3.192","RegionNum":4,"RegionCategory":"医学","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q2","JCRName":"PHARMACOLOGY & PHARMACY","Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

摘要

葡萄球菌是导致肺炎的细菌之一。然而，持续的抗菌耐药性导致植物作为天然抗菌制剂的替代抗生素的必要性。这项研究的目的是分析乙醇和月桂叶甲醇提取物(学名Phyllanthus acidus, L)中含有的抗菌和类化合物。它们有抗菌活性。使用KLT方法对化合物类分析。乙醇提取物含有类黄醇、生物碱、三烯酸、类固醇和苯酚;而类甲醇提取物则含有类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类类用于测试抗菌活性的方法是扩散到kriby-bauer的方法。从这种抗菌活动的测试中，从乙醇和甲醇中提取的叶子醇浓度为15%、20%、25%、30%、40%和50%，而抗菌活性为葡萄球菌aureus。50%浓度大小的有价值区和乙醇提取物拖住最高96% 3,86±0,11毫米和大小的甲醇提取物2.73±0,24毫米弱的范畴。

本文章由计算机程序翻译，如有差异，请以英文原文为准。

查看原文本刊更多论文

Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels) terhadap Staphylococcus aureus

Staphylococcus aureus adalah salah satu bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia. Namun, resistensi antibiotik yang sering terjadi mengakibatkan perlunya alternatif antibiotik dari tumbuhan sebagai agen antibakteri alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas antibakteri dan golongan senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak etanol dan metanol daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels) yang memiliki aktivitas antibakteri. Analisis golongan senyawa kimia menggunakan metode KLT. Ekstrak etanol 96% daun ceremai mengandung golongan flavonoid, alkaloid, triterpenoid, steroid dan fenol, sedangkan pada ekstrak metanol daun ceremai mengandung golongan senyawa kimia flavonoid, alkaloid, steroid dan fenol. Metode pengujian aktivitas antibakteri yang digunakan yaitu metode difusi agar kriby-bauer. Dari pengujian aktivitas antibakteri tersebut, didapatkan hasil ekstrak etanol dan metanol daun ceremai dengan konsentrasi 15%, 20%, 25%, 30%, 40% dan 50% memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Konsentrasi 50% memiliki nilai zona hambat tertinggi dengan ekstrak etanol 96% sebesar 3,86±0,11 mm dan ekstrak metanol sebesar 2,73±0,24 milimeter dalam kategori lemah.

求助全文

通过发布文献求助，成功后即可免费获取论文全文。去求助

来源期刊

Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences 医学-药学

CiteScore

6.90

自引率

0.00%

发文量

审稿时长

6-12 weeks

期刊介绍： The Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences (JPPS) is the official journal of the Canadian Society for Pharmaceutical Sciences. JPPS is a broad-spectrum, peer-reviewed, international pharmaceutical journal circulated electronically via the World Wide Web. Subscription to JPPS is free of charge. Articles will appear individually as soon as they are accepted and are ready for circulation.