WORD OF MOUTH SEBAGAI KOMUNIKASI PEMASARAN PRODUK HANDMADE ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS

Kegiatan komunikasi pemasaran bukan hal yang mudah dilakukan untuk memasarkan produk agar dapat diterima dan dikonsumsi oleh konsumen. Komunikasi pemasaran bagi anak berkebutuhan khusus perlu perhatian lebih untuk memastikan pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh orang lain.  Pada penelitian ini, berfokus pada kegiatan komunikasi pemasaran melalui word of mouth oleh anak berkebutuhan khusus dalam memasarkan produk handmade seperti bin bag dan tas. Jarang dijumpai anak yang memiliki keterbatasan namun dapat memproduksi sekaligus memasarkan produknya kepada calon konsumen. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui jenis, langkah-langkah dan dimensi word of mouth  yang dilakukan oleh anak berkebutuhan memasarkan produk hanmade. Penelitian ini sebagai penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data yang diperoleh melalui observasi dan wawancara, serta di dukung oleh dokumentasi peneliti. Hasil penelitian menunjukan organic word of  mouth sebagai jenis word of mouth pada komunikasi pemasaran produk handmade anak berkebutuhan khusus, terjadi secara alamiah dari konsumen produk handmade kepada orang lain. Terdapat lima langkah dalam word of mouth; menciptakan layanan baik, mengidentifikasikan secara detail tentang keunikan dari produk handmade, memahami segmentasi produk, membangun hubungan dengan konsumen dan pemanfaatan media social. Selanjutnya, dimensi word of mouth  yang digunakan; talkers, topics dan taking part sebagai upaya dalam menambah kepercayaan konsumen terhadap produknya handmade yang dihasilkan oleh anak berkebutuhan khusus.