{"title":"在万隆高中教师独立课程中设计探究式社会复杂性(ISC)学习方法","authors":"Bambang Riadi, Ryzal Perdana, Rian Andri Prasetya, Ardian Cahyadi","doi":"10.23960/jss.v8i1.463","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Guru-guru di SMA YP Unila Kota Bandar Lampung menghadapi kendala dalam merancang pembelajaran sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar. Oleh karena itu, sebuah pelatihan direncanakan untuk membiasakan guru-guru dengan model pembelajaran Inquiry Social Complexity (ISC). Pelatihan ini menggunakan metode ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. Untuk mengukur dampak pelatihan, diberikan pretes dan postes. Hasil menunjukkan bahwa terjadi peningkatan skor rata-rata pelatihan dari 64 menjadi 82. Dengan demikian, pelatihan ini mampu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta terhadap model Inquiry Social Complexity, yang pada akhirnya diharapkan akan membantu guru-guru dalam merancang pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar","PeriodicalId":183566,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","volume":" 34","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"MERANCANG PEMBELAJARAN BERBASIS INQUIRY SOCIAL COMPLEXITY (ISC) DALAM KURIKULUM MERDEKA BAGI GURU SMA DI BANDAR LAMPUNG\",\"authors\":\"Bambang Riadi, Ryzal Perdana, Rian Andri Prasetya, Ardian Cahyadi\",\"doi\":\"10.23960/jss.v8i1.463\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Guru-guru di SMA YP Unila Kota Bandar Lampung menghadapi kendala dalam merancang pembelajaran sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar. Oleh karena itu, sebuah pelatihan direncanakan untuk membiasakan guru-guru dengan model pembelajaran Inquiry Social Complexity (ISC). Pelatihan ini menggunakan metode ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. Untuk mengukur dampak pelatihan, diberikan pretes dan postes. Hasil menunjukkan bahwa terjadi peningkatan skor rata-rata pelatihan dari 64 menjadi 82. Dengan demikian, pelatihan ini mampu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta terhadap model Inquiry Social Complexity, yang pada akhirnya diharapkan akan membantu guru-guru dalam merancang pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar\",\"PeriodicalId\":183566,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan\",\"volume\":\" 34\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-03-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23960/jss.v8i1.463\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23960/jss.v8i1.463","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
楠榜市 YP Unila 高中的教师在根据 Merdeka Belajar 课程设计学习内容时遇到了障碍。因此,学校计划开展一次培训,让教师熟悉探究性社会复杂性(ISC)学习模式。培训采用讲座、问答、讨论和作业等方法。为了衡量培训的效果,进行了前测和后测。结果显示,培训的平均得分从 64 分提高到了 82 分。因此,该培训能够提高参与者对探究性社会复杂性模型的认识和理解,进而帮助教师根据 Merdeka Belajar 课程设计学习内容。
MERANCANG PEMBELAJARAN BERBASIS INQUIRY SOCIAL COMPLEXITY (ISC) DALAM KURIKULUM MERDEKA BAGI GURU SMA DI BANDAR LAMPUNG
Guru-guru di SMA YP Unila Kota Bandar Lampung menghadapi kendala dalam merancang pembelajaran sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar. Oleh karena itu, sebuah pelatihan direncanakan untuk membiasakan guru-guru dengan model pembelajaran Inquiry Social Complexity (ISC). Pelatihan ini menggunakan metode ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. Untuk mengukur dampak pelatihan, diberikan pretes dan postes. Hasil menunjukkan bahwa terjadi peningkatan skor rata-rata pelatihan dari 64 menjadi 82. Dengan demikian, pelatihan ini mampu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta terhadap model Inquiry Social Complexity, yang pada akhirnya diharapkan akan membantu guru-guru dalam merancang pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar