NUKILAN AL-QUR’AN DALAM NASKAH TAREKAT SYEKH H. ALI IMRAN HASAN RINGAN-RINGAN (2017-1926)

Penelitian ini adalah sebuah upaya menelisik lebih jauh tentang khazanah ulama nusantara dalam proses transmisi ilmu-ilmu agama Islam. Objek utama penelitian dalam studi pustaka ini adalah naskah tulis tangan Syekh Ali Imran Hasan. Datanya diperoleh dari wawancara mendalam dengan sumber-sumber kredibel yang dipilih secara purposive dan dianalisa secara kualitatif. Adapun fokus utama yang jadi angel research dalam penelitian atas manuskrip ini adalah aspek Al-Qur’an yang cukup unik di dalamnya. Beberapa ayat Al-Qur’an dikutip dan dijelaskan sedemikian rupa dalam ranah penafsiran esoterik ala kaum sufi lazimnya. Selain itu, beberapa ayat Al-Qur’an dituliskan ulang dalam bentuk pola-pola tertentu yang masing-masingnya memiliki makna-makna filosofis guna mencapai maksud-maksud tertentu dalam proses bertarekat. Teori yang digunakan dalam menganalisa teks-teks yang termaktub dalam naskah tersebut adalah pendekatan hermeneutika ala Jorge Gracia di mana dalam menganalisa teks dibutuhkan dua sub-teori umum yaitu; meaning function dan implicative function. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persentuhan ulama Nusantara dengan Al-Qur’an yang diinterpretasikan sebagimana horizon mereka masingmasing mengalami dinamika yang cukup variatif, bahkan berbeda dari penafsiran ala ulama klasik yang terkesan tunggal dan normatif.