Evaluasi Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi (TI) Menggunakan Framework Cobit 2019 (Studi Kasus pada Perguruan Tinggi Harapan Maju)

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis penerapan tata kelola TI yang berfokus pada sistem keamanan informasi dan analisis risiko TI di Perguruan Tinggi Harapan Maju dengan menggunakan framework COBIT 2019. Adapun metode penelitian yang digunakan ialah metode campuran dengan pendekatan sekuensial, pendekatan sekuensial merupakan pendekatan yang pelaksanaan pengumpulan datanya tidak secara bersamaan antara kuantitatif dan kualitatif, proses analisis data juga dilaksanakan bertahap. Tujuan keseluruhan dari desain ini adalah agar data kualitatif dapat membantu menjelaskan secara detail hasil kuantitatif. Prosedur yang umum dilakukan adalah mengumpulkan data survei, menganalisis data, dan kemudian menindaklanjuti dengan wawancara kualitatif untuk membantu menjelaskan tanggapan survei. Berdasarkan hasil pengolahan data ditemukan bahwa penggunaan aplikasi e-learning dan Silam di Perguruan Tinggi Harapan Maju saat ini sudah memberikan penciptaan nilai sehingga terjadi peningkatan efisiensi. Tingkat kapabilitas yang dicapai pada management objective EDM 03 dan DSS 05 yaitu level 1 (initial process) serta APO 13 mencapai tingkat kapabilitas pada level 0 (incomplete process). Jika dibandingkan dengan tingkat kapabilitas yang seharusnya, maka terdapat kesenjangan 2 sampai 4 level yang menunjukkan penerapan tata kelola TI di Perguruan Tinggi Harapan Maju dikategorikan sebagai penerapan yang rendah. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pentingnya evaluasi tata kelola TI pada suatu organisasi yang sudah menerapkan TI, tata kelola memberikan informasi terkait kondisi TI saat ini dan mengarah kepada keselarasan antara TI dan tujuan organisasi. Penelitian ini menggunakan objek penelitian perguruan tinggi karena saat ini mereka belum memahami pentingnya tata kelola TI dalam ruang lingkup perguruan tinggi.