播客视频中性、色情和卖淫的揭露:文化的半性研究(vodcast的性现象、色情和推广:文化半文化研究)

Saefu Zaman, Royan Nur Fahmi, Anis Rahmawati
{"title":"播客视频中性、色情和卖淫的揭露:文化的半性研究(vodcast的性现象、色情和推广:文化半文化研究)","authors":"Saefu Zaman, Royan Nur Fahmi, Anis Rahmawati","doi":"10.24235/ileal.v9i1.13426","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aims to examine these cultural anomalies from a linguistic and cultural semiotic perspective. The research data is the utterances of female guest stars on Dedy Corbuzier and Nikita Mirzani's vodcast content related to sexuality, pornography and prostitution. The results of this study were (1) female guest stars dared to tell about non-spousal sex activities openly (2) sexual relations can be commercialized even though the perpetrator does not want to be said to be practicing prostitution; (3) female guest stars have sexual relations only with the man she wants; (4) there is a shift in eastern culture to a materialistic culture; (5) the cultural shift that occurred was allegedly caused by two main factors; and (6) net citizens is more open and non-judgmental about perpetrators in responding to free sex and prostitution, although some still refuse. The results of this research can be used by stakeholders in managing content on YouTube so that it does not harm society in general. Penelitian ini bertujuan mengkaji keanomalian budaya dari sudut pandang linguistik dan semiotik budaya. Data penelitian ini adalah ujaran para bintang tamu perempuan pada konten vodcast milik Dedy Corbuzier dan Nikita Mirzani yang berkaitan dengan seksualitas, pornografi, dan prostitusi. Hasil penelitian ini adalah (1) perempuan bintang tamu berani menceritakan kegiatan hubungan seks bukan suami-istri secara terbuka (2) hubungan seksual dapat dikomersialkan meskipun pelaku tidak mau dikatakan melakukan praktik prostitusi; (3) perempuan bintang tamu melakukan hubungan seksual hanya dengan pria yang dimauinya; (4) terjadi pergeseran budaya timur dari budaya materialistis; (5) pergeseran budaya yang terjadi ditengarai disebabkan dua faktor; dan (6) warga net sudah lebih terbuka dan tidak menghakimi pelaku dalam menanggapi perilaku seks bebas dan prostitusi meskipun sebagian masih ada yang menolak. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh pemangku kepentingan dalam mengatur konten-konten di Youtube agar tidak merugikan masyarakat secara umum.","PeriodicalId":280504,"journal":{"name":"Indonesian Language Education and Literature","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengungkapan Seksualitas, Pornografi, dan Prostitusi pada Video Podcast: Kajian Semiotik Budaya (The Phenomena of Sexuality, Pornography, and Prostitution on Vodcasts: Cultural Semiotics Study)\",\"authors\":\"Saefu Zaman, Royan Nur Fahmi, Anis Rahmawati\",\"doi\":\"10.24235/ileal.v9i1.13426\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"This study aims to examine these cultural anomalies from a linguistic and cultural semiotic perspective. The research data is the utterances of female guest stars on Dedy Corbuzier and Nikita Mirzani's vodcast content related to sexuality, pornography and prostitution. The results of this study were (1) female guest stars dared to tell about non-spousal sex activities openly (2) sexual relations can be commercialized even though the perpetrator does not want to be said to be practicing prostitution; (3) female guest stars have sexual relations only with the man she wants; (4) there is a shift in eastern culture to a materialistic culture; (5) the cultural shift that occurred was allegedly caused by two main factors; and (6) net citizens is more open and non-judgmental about perpetrators in responding to free sex and prostitution, although some still refuse. The results of this research can be used by stakeholders in managing content on YouTube so that it does not harm society in general. Penelitian ini bertujuan mengkaji keanomalian budaya dari sudut pandang linguistik dan semiotik budaya. Data penelitian ini adalah ujaran para bintang tamu perempuan pada konten vodcast milik Dedy Corbuzier dan Nikita Mirzani yang berkaitan dengan seksualitas, pornografi, dan prostitusi. Hasil penelitian ini adalah (1) perempuan bintang tamu berani menceritakan kegiatan hubungan seks bukan suami-istri secara terbuka (2) hubungan seksual dapat dikomersialkan meskipun pelaku tidak mau dikatakan melakukan praktik prostitusi; (3) perempuan bintang tamu melakukan hubungan seksual hanya dengan pria yang dimauinya; (4) terjadi pergeseran budaya timur dari budaya materialistis; (5) pergeseran budaya yang terjadi ditengarai disebabkan dua faktor; dan (6) warga net sudah lebih terbuka dan tidak menghakimi pelaku dalam menanggapi perilaku seks bebas dan prostitusi meskipun sebagian masih ada yang menolak. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh pemangku kepentingan dalam mengatur konten-konten di Youtube agar tidak merugikan masyarakat secara umum.\",\"PeriodicalId\":280504,\"journal\":{\"name\":\"Indonesian Language Education and Literature\",\"volume\":\"13 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-10-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Indonesian Language Education and Literature\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24235/ileal.v9i1.13426\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Language Education and Literature","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24235/ileal.v9i1.13426","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究旨在从语言学和文化符号学的角度审视这些文化异常现象。研究数据是女嘉宾在Dedy Corbuzier和Nikita Mirzani的播客内容中与性、色情和卖淫相关的话语。研究结果表明:(1)女客串明星敢于公开讲述非配偶性行为;(2)即使作案者不想被说成是在卖淫,性关系也可以被商业化;(3)女客串明星只与她想要的男人发生性关系;(4)东方文化向物质文化转变;(5)发生的文化转移据称是由两个主要因素引起的;(6)网民对自由的性和卖淫行为的反应更加开放,对犯罪者不加评判,尽管有些人仍然拒绝。这项研究的结果可以被利益相关者用于管理YouTube上的内容,这样它就不会损害整个社会。Penelitian ini bertujuan mengkaji keanomalian budaya dari sudut pandang lingutik dan semiotik budaya。数据penelitian ini adalah ujaran para bintang tamu perempuan padada konten vocast milik Dedy Corbuzier dan Nikita Mirzani yang berkaitan dengan seksualitas,色情,卖淫。Hasil penelitian ini adalah (1) perempuan bintang tamu berani meniterakan kegiatan hubungan seks bukan sumi - isti secara terbuka (2) hubungan sesual dapat dikomersialkan meskipun pelaku tidak mau dikatakan melakukan praktik prostitui;(3) perempuan bintang tamu melakukan hubungan seksual hanya dengan pria Yang dimainya;(4) terjadi pergeseran budaya timur dari budaya唯物主义;(5) pergeseran budaya Yang terjadi ditengarai disebabkan dua factor;丹(6)warga net sudah lebih terbuka丹tidak menghakimi pelaku dalam menanggapi peraku seks bebas丹妓女meskipun sebagian masih Ada Yang menolak。Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh pemangku kepentingand dalam mengatur konten-konten di Youtube agar tidak merugikan masyarakat secara umum。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pengungkapan Seksualitas, Pornografi, dan Prostitusi pada Video Podcast: Kajian Semiotik Budaya (The Phenomena of Sexuality, Pornography, and Prostitution on Vodcasts: Cultural Semiotics Study)
This study aims to examine these cultural anomalies from a linguistic and cultural semiotic perspective. The research data is the utterances of female guest stars on Dedy Corbuzier and Nikita Mirzani's vodcast content related to sexuality, pornography and prostitution. The results of this study were (1) female guest stars dared to tell about non-spousal sex activities openly (2) sexual relations can be commercialized even though the perpetrator does not want to be said to be practicing prostitution; (3) female guest stars have sexual relations only with the man she wants; (4) there is a shift in eastern culture to a materialistic culture; (5) the cultural shift that occurred was allegedly caused by two main factors; and (6) net citizens is more open and non-judgmental about perpetrators in responding to free sex and prostitution, although some still refuse. The results of this research can be used by stakeholders in managing content on YouTube so that it does not harm society in general. Penelitian ini bertujuan mengkaji keanomalian budaya dari sudut pandang linguistik dan semiotik budaya. Data penelitian ini adalah ujaran para bintang tamu perempuan pada konten vodcast milik Dedy Corbuzier dan Nikita Mirzani yang berkaitan dengan seksualitas, pornografi, dan prostitusi. Hasil penelitian ini adalah (1) perempuan bintang tamu berani menceritakan kegiatan hubungan seks bukan suami-istri secara terbuka (2) hubungan seksual dapat dikomersialkan meskipun pelaku tidak mau dikatakan melakukan praktik prostitusi; (3) perempuan bintang tamu melakukan hubungan seksual hanya dengan pria yang dimauinya; (4) terjadi pergeseran budaya timur dari budaya materialistis; (5) pergeseran budaya yang terjadi ditengarai disebabkan dua faktor; dan (6) warga net sudah lebih terbuka dan tidak menghakimi pelaku dalam menanggapi perilaku seks bebas dan prostitusi meskipun sebagian masih ada yang menolak. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh pemangku kepentingan dalam mengatur konten-konten di Youtube agar tidak merugikan masyarakat secara umum.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信