姜香薰疗法降低了患者的恶心和呕吐症状

Ners Muda Pub Date : 2022-04-29 DOI:10.26714/nm.v3i1.8975
Arief Riawan Prahastyono, Dera Alfiyanti
{"title":"姜香薰疗法降低了患者的恶心和呕吐症状","authors":"Arief Riawan Prahastyono, Dera Alfiyanti","doi":"10.26714/nm.v3i1.8975","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemoterapi merupakan salah satu penatalaksanaan medis untuk mengendalikan proliferasi sel kanker. Kemoterapi dilakukan dengan memberikan bahan kimia melalui oral atau intravena. Agen kemoterapi bersifat sitotoksik dan menghasilkan efek samping berupa mual dan muntah. Penanganan mual dan muntah akibat kemoterapi dengan memberikan terapi non farmakologi berupa pemberian aromaterapi jahe. Tujuan studi kasus untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi jahe terhadap skor mual dan muntah. Metode studi kasus yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan yang melibatkan 2 subjek yaitu klien yang menjalani kemoterapi dengan gejala mual dan muntah. Terapi ini dilakukan sebanyak 3 kali dalam 3 hari dengan lama pemberian 10 menit. Hasil evaluasi didapatkan adanya penurunan skor mual dan muntah kedua subjek studi kasus setelah pemberian aromaterapi jahe. Rerata penurunan skor mual subjek 1 sebesar 1 skor dan subjek 2 sebesar 1,3 skor. Terjadi rerata penurunan skor muntah subjek 1 sebesar 0,6 skor dan subjek 2 sebesar 1,6 skor. Masalah keperawatan nausea berhubungan dengan efek agen farmakologis (tindakan pengobatan kemoterapi) teratasi sebagian ditandai dengan penurunan skor mual dan muntah serta keluhan ketidaknyamanan pasien. Molekul essensial oil dari aromaterapi jahe akan menghambat produksi serotonin yang akan menurunkan kontraksi otot perut sehingga keluhan mual dan muntah dapat berkurang. Berdasarkan kesimpulan tersebut saran yang dapat diberikan yaitu mengajarkan dan meningkatkan partisipasi keluarga dalam menurunkan keluhan mual dan muntah pada klien yang menjalani kemoterapi.","PeriodicalId":132569,"journal":{"name":"Ners Muda","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pemberian Aromaterapi Jahe Menurunkan Skor Mual dan Muntah pada Klien yang Menjalani Kemoterapi\",\"authors\":\"Arief Riawan Prahastyono, Dera Alfiyanti\",\"doi\":\"10.26714/nm.v3i1.8975\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kemoterapi merupakan salah satu penatalaksanaan medis untuk mengendalikan proliferasi sel kanker. Kemoterapi dilakukan dengan memberikan bahan kimia melalui oral atau intravena. Agen kemoterapi bersifat sitotoksik dan menghasilkan efek samping berupa mual dan muntah. Penanganan mual dan muntah akibat kemoterapi dengan memberikan terapi non farmakologi berupa pemberian aromaterapi jahe. Tujuan studi kasus untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi jahe terhadap skor mual dan muntah. Metode studi kasus yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan yang melibatkan 2 subjek yaitu klien yang menjalani kemoterapi dengan gejala mual dan muntah. Terapi ini dilakukan sebanyak 3 kali dalam 3 hari dengan lama pemberian 10 menit. Hasil evaluasi didapatkan adanya penurunan skor mual dan muntah kedua subjek studi kasus setelah pemberian aromaterapi jahe. Rerata penurunan skor mual subjek 1 sebesar 1 skor dan subjek 2 sebesar 1,3 skor. Terjadi rerata penurunan skor muntah subjek 1 sebesar 0,6 skor dan subjek 2 sebesar 1,6 skor. Masalah keperawatan nausea berhubungan dengan efek agen farmakologis (tindakan pengobatan kemoterapi) teratasi sebagian ditandai dengan penurunan skor mual dan muntah serta keluhan ketidaknyamanan pasien. Molekul essensial oil dari aromaterapi jahe akan menghambat produksi serotonin yang akan menurunkan kontraksi otot perut sehingga keluhan mual dan muntah dapat berkurang. Berdasarkan kesimpulan tersebut saran yang dapat diberikan yaitu mengajarkan dan meningkatkan partisipasi keluarga dalam menurunkan keluhan mual dan muntah pada klien yang menjalani kemoterapi.\",\"PeriodicalId\":132569,\"journal\":{\"name\":\"Ners Muda\",\"volume\":\"23 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-04-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Ners Muda\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26714/nm.v3i1.8975\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ners Muda","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26714/nm.v3i1.8975","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

化疗是控制癌细胞增殖的医疗计划之一。化疗是通过口服或静脉注射来进行的。化疗制剂是细胞毒性的,会产生恶心和呕吐的副作用。化疗对恶心和呕吐的治疗,采用与生姜相关的非药理学治疗。案例研究的目的是确定生姜芳香疗法对恶心和呕吐症状的影响。病例研究方法是一种描述性的护理方法,其中包括两名受试者,患者接受化疗,症状为恶心和呕吐。治疗方法在3天内进行3次,每次10分钟。该评估发现,在生姜香薰疗法后,两名受试者的恶心和呕吐症状都有所下降。受试者1除以1,受试者2除以1.3。受试者呕吐成绩为1 . 6分,受试者为1 . 6分。恶心、呕吐和病人不适的症状有所下降。姜芳香疗法的精华油分子会抑制血清素的产生,从而降低胃部肌肉收缩,从而减少恶心和呕吐的症状。基于这一结论,可以提供的建议是教育和增加家庭参与减少化疗患者的恶心和呕吐投诉。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pemberian Aromaterapi Jahe Menurunkan Skor Mual dan Muntah pada Klien yang Menjalani Kemoterapi
Kemoterapi merupakan salah satu penatalaksanaan medis untuk mengendalikan proliferasi sel kanker. Kemoterapi dilakukan dengan memberikan bahan kimia melalui oral atau intravena. Agen kemoterapi bersifat sitotoksik dan menghasilkan efek samping berupa mual dan muntah. Penanganan mual dan muntah akibat kemoterapi dengan memberikan terapi non farmakologi berupa pemberian aromaterapi jahe. Tujuan studi kasus untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi jahe terhadap skor mual dan muntah. Metode studi kasus yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan yang melibatkan 2 subjek yaitu klien yang menjalani kemoterapi dengan gejala mual dan muntah. Terapi ini dilakukan sebanyak 3 kali dalam 3 hari dengan lama pemberian 10 menit. Hasil evaluasi didapatkan adanya penurunan skor mual dan muntah kedua subjek studi kasus setelah pemberian aromaterapi jahe. Rerata penurunan skor mual subjek 1 sebesar 1 skor dan subjek 2 sebesar 1,3 skor. Terjadi rerata penurunan skor muntah subjek 1 sebesar 0,6 skor dan subjek 2 sebesar 1,6 skor. Masalah keperawatan nausea berhubungan dengan efek agen farmakologis (tindakan pengobatan kemoterapi) teratasi sebagian ditandai dengan penurunan skor mual dan muntah serta keluhan ketidaknyamanan pasien. Molekul essensial oil dari aromaterapi jahe akan menghambat produksi serotonin yang akan menurunkan kontraksi otot perut sehingga keluhan mual dan muntah dapat berkurang. Berdasarkan kesimpulan tersebut saran yang dapat diberikan yaitu mengajarkan dan meningkatkan partisipasi keluarga dalam menurunkan keluhan mual dan muntah pada klien yang menjalani kemoterapi.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信