学生作弊调查

Grace Phillandros Violetta, I. Kristianti
{"title":"学生作弊调查","authors":"Grace Phillandros Violetta, I. Kristianti","doi":"10.18196/rabin.v5i1.11300","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang:Fenomena terjadinya kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan (LK) tingkat fakultas menunjukkan adanya gambaran terjadinya praktik-praktik kecurangan yang dilakukan LK tingkat universitas.Tujuan:Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meneliti lebih lanjut apakah terdapat potensi terjadinya kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan Universitas (LKU) dan menggali mengapa kecurangan tersebut bisa terjadi jika dilihat dengan menggunakan framework fraud pentagon.Metode Penelitian:Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan data primer yang didapatkan melalui wawancara beberapa pimpinan fungsionaris Lembaga Legislatif dan Lembaga Eksekutif LK, serta melakukan dokumentasi mengenai kegiatan seputar Lembaga Kemahasiswaan untuk menjawab permasalahan penelitian. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber, dimulai dari reduksi data kemudian dilanjutkan dengan penyajian data dan terakhir penarikan kesimpulan.Hasil Penelitian:Penelitian ini memberikan hasil bahwa terdapat potensi kecurangan di LKU. Kecurangan yang terjadi berkaitan dengan pelanggaran terhadap berbagai peraturan Ketentuan Umum Keluarga Mahasiswa (KUKM) dan peraturan lembaga legislatif, rekrutmen anggota baru, penyalahgunaan aset dan keuangan. Faktor yang paling mendasari terjadinya kecurangan adalah rasionalisasi karena kecurangan telah dilakukan secara turun menurun dari periode - periode LKU sebelumnya hingga periode LKU sekarang dan sudah dianggap wajar untuk dilakukan. Namun, faktor – faktor lainnya seperti kemampuan, kesempatan dan tekanan juga turut menjelaskan terjadinya kecurangan. Pengendalian internal yang perlu diterapkan yaitu menerapkan metode reward and punishment untuk fungsionaris sehingga dapat meminimalisir kecurangan di LKU.Keterbatasan Penelitian:Keterbatasan dari penelitian ini adalah peneliti tidak melakukan observasi atas hasil wawancara karena pekerjaan tidak dilakukan di kantor melainkan secara online sehingga bukti hanya diperoleh dari hasil wawancara. Selain itu penelitian ini memiliki topik yang sensitif sehingga informasi yang diperoleh menjadi terbatas karena narasumber kurang terbuka untuk memberikan penjelasan terhadap praktik kecurangan dan penyebab kecurangan yang terjadi di LKU.Keaslian/Novetly Penelitian: Penelitian ini menggunakan framework fraud pentagon yang dikembangkan dari penelitian sebelumnya yaitu menggunakan fraud triangle untuk mengungkap potensi kecurangan pada lembaga kemahasiswaan. Penelitian ini diharapkan lebih menjelaskan lebih detail mengenai faktor yang menjelaskan kecurangan pada lembaga kemahasiswaan.","PeriodicalId":168412,"journal":{"name":"Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Pengungkapan Kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan\",\"authors\":\"Grace Phillandros Violetta, I. Kristianti\",\"doi\":\"10.18196/rabin.v5i1.11300\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang:Fenomena terjadinya kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan (LK) tingkat fakultas menunjukkan adanya gambaran terjadinya praktik-praktik kecurangan yang dilakukan LK tingkat universitas.Tujuan:Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meneliti lebih lanjut apakah terdapat potensi terjadinya kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan Universitas (LKU) dan menggali mengapa kecurangan tersebut bisa terjadi jika dilihat dengan menggunakan framework fraud pentagon.Metode Penelitian:Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan data primer yang didapatkan melalui wawancara beberapa pimpinan fungsionaris Lembaga Legislatif dan Lembaga Eksekutif LK, serta melakukan dokumentasi mengenai kegiatan seputar Lembaga Kemahasiswaan untuk menjawab permasalahan penelitian. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber, dimulai dari reduksi data kemudian dilanjutkan dengan penyajian data dan terakhir penarikan kesimpulan.Hasil Penelitian:Penelitian ini memberikan hasil bahwa terdapat potensi kecurangan di LKU. Kecurangan yang terjadi berkaitan dengan pelanggaran terhadap berbagai peraturan Ketentuan Umum Keluarga Mahasiswa (KUKM) dan peraturan lembaga legislatif, rekrutmen anggota baru, penyalahgunaan aset dan keuangan. Faktor yang paling mendasari terjadinya kecurangan adalah rasionalisasi karena kecurangan telah dilakukan secara turun menurun dari periode - periode LKU sebelumnya hingga periode LKU sekarang dan sudah dianggap wajar untuk dilakukan. Namun, faktor – faktor lainnya seperti kemampuan, kesempatan dan tekanan juga turut menjelaskan terjadinya kecurangan. Pengendalian internal yang perlu diterapkan yaitu menerapkan metode reward and punishment untuk fungsionaris sehingga dapat meminimalisir kecurangan di LKU.Keterbatasan Penelitian:Keterbatasan dari penelitian ini adalah peneliti tidak melakukan observasi atas hasil wawancara karena pekerjaan tidak dilakukan di kantor melainkan secara online sehingga bukti hanya diperoleh dari hasil wawancara. Selain itu penelitian ini memiliki topik yang sensitif sehingga informasi yang diperoleh menjadi terbatas karena narasumber kurang terbuka untuk memberikan penjelasan terhadap praktik kecurangan dan penyebab kecurangan yang terjadi di LKU.Keaslian/Novetly Penelitian: Penelitian ini menggunakan framework fraud pentagon yang dikembangkan dari penelitian sebelumnya yaitu menggunakan fraud triangle untuk mengungkap potensi kecurangan pada lembaga kemahasiswaan. Penelitian ini diharapkan lebih menjelaskan lebih detail mengenai faktor yang menjelaskan kecurangan pada lembaga kemahasiswaan.\",\"PeriodicalId\":168412,\"journal\":{\"name\":\"Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia\",\"volume\":\"25 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-06-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.18196/rabin.v5i1.11300\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.18196/rabin.v5i1.11300","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

背景:学生作弊现象是对LK大学作弊行为的一种反映。目的:这项研究的目的是进一步研究大学学生研究所是否存在不正当行为的可能性,并找出为什么从五角大楼的框架框架来看,会发生欺诈行为。研究方法:这类研究是一种描述性质的研究,它利用立法会和LK执行机构负责人采访的主要数据获得的主要数据,并记录与学生会相关的活动,以解决研究问题。使用的分析技术是源三角测量技术,从数据还原开始,然后是数据演示,然后是结论的最后提现。这项研究给了我一个潜在的欺骗的结果。欺骗行为涉及违反《常务家规》和《立法机关》、招聘新成员、资产滥用和金融。作弊最重要的因素是合理化,因为欺诈从我以前的时期下降到现在的时期,这是很自然的。然而,因素——能力、机会和压力等其他因素也有助于解释欺诈。内部控制需要实施的是对官员实施奖励和惩罚方法,这样可以将我的欺诈行为降到最低。研究范围:这项研究的局限性是研究人员不对面试结果进行审查,因为面试不是在办公室进行的,而是在网上进行的,因此只能从采访中获得证据。此外,这项研究的主题非常敏感,因此由于消息来源不太公开,所以获得的信息非常有限,无法为作弊行为和欺骗背后的原因提供解释。真实性/发明:这项研究使用上一项研究中开发的五角大楼框架设计,该研究使用三角形来揭示操纵学生制度的潜在危险。本研究有望更详细地解释操纵学生会的因素。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pengungkapan Kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan
Latar Belakang:Fenomena terjadinya kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan (LK) tingkat fakultas menunjukkan adanya gambaran terjadinya praktik-praktik kecurangan yang dilakukan LK tingkat universitas.Tujuan:Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meneliti lebih lanjut apakah terdapat potensi terjadinya kecurangan di Lembaga Kemahasiswaan Universitas (LKU) dan menggali mengapa kecurangan tersebut bisa terjadi jika dilihat dengan menggunakan framework fraud pentagon.Metode Penelitian:Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan data primer yang didapatkan melalui wawancara beberapa pimpinan fungsionaris Lembaga Legislatif dan Lembaga Eksekutif LK, serta melakukan dokumentasi mengenai kegiatan seputar Lembaga Kemahasiswaan untuk menjawab permasalahan penelitian. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber, dimulai dari reduksi data kemudian dilanjutkan dengan penyajian data dan terakhir penarikan kesimpulan.Hasil Penelitian:Penelitian ini memberikan hasil bahwa terdapat potensi kecurangan di LKU. Kecurangan yang terjadi berkaitan dengan pelanggaran terhadap berbagai peraturan Ketentuan Umum Keluarga Mahasiswa (KUKM) dan peraturan lembaga legislatif, rekrutmen anggota baru, penyalahgunaan aset dan keuangan. Faktor yang paling mendasari terjadinya kecurangan adalah rasionalisasi karena kecurangan telah dilakukan secara turun menurun dari periode - periode LKU sebelumnya hingga periode LKU sekarang dan sudah dianggap wajar untuk dilakukan. Namun, faktor – faktor lainnya seperti kemampuan, kesempatan dan tekanan juga turut menjelaskan terjadinya kecurangan. Pengendalian internal yang perlu diterapkan yaitu menerapkan metode reward and punishment untuk fungsionaris sehingga dapat meminimalisir kecurangan di LKU.Keterbatasan Penelitian:Keterbatasan dari penelitian ini adalah peneliti tidak melakukan observasi atas hasil wawancara karena pekerjaan tidak dilakukan di kantor melainkan secara online sehingga bukti hanya diperoleh dari hasil wawancara. Selain itu penelitian ini memiliki topik yang sensitif sehingga informasi yang diperoleh menjadi terbatas karena narasumber kurang terbuka untuk memberikan penjelasan terhadap praktik kecurangan dan penyebab kecurangan yang terjadi di LKU.Keaslian/Novetly Penelitian: Penelitian ini menggunakan framework fraud pentagon yang dikembangkan dari penelitian sebelumnya yaitu menggunakan fraud triangle untuk mengungkap potensi kecurangan pada lembaga kemahasiswaan. Penelitian ini diharapkan lebih menjelaskan lebih detail mengenai faktor yang menjelaskan kecurangan pada lembaga kemahasiswaan.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信