Pemilihan Maskapai Penerbangan pada Biro Perjalanan Haji dan Umroh menggunakan metode AHP-CODAS (Studi Kasus : PT Tursina)

Tingginya peminat haji dan umroh menimbulkan banyak bermunculan usaha biro perjalanan haji dan umroh di Indonesia, yang tentunya tidak terlepas dari persaingan antar pelaku usaha dengan memberikan pelayanan dan harga yang sesuai. PT Tur Silaturahmi Nabi (Tursina) merupakan salah satu perusahaan yang menyediakan paket perjalanan haji dan umroh yang telah melayani ribuan jamaah sejak tahun 1997. Pemilihan maskapai menjadi salah satu upaya yang dilakukan biro perjalanan haji dan umroh agar dapat memberikan pelayanan dan harga yang terbaik bagi konsumennya. Penelitian ini bertujuan untuk memilih maskapai terbaik dari empat maskapai full service carrier yang bekerja sama dengan PT Tursina menggunakan metode AHP-CODAS. Penggunaan metode AHP bertujuan untuk mencari nilai bobot kriteria pemilihan maskapai, sedangkan metode CODAS digunakan untuk melakukan penilaian terhadap keempat maskapai full service carrier yang bekerja sama dengan PT Tursina, yaitu maskapai EK,EY,SV dan GA.Wawancara dan studi pustaka penelitian terdahulu dilakukan dalam melakukan pengumpulan data. Hasil dari perhitungan metode AHP-CODAS menghasilkan kriteria reputasi keamanan menjadi kriteria pemilihan paling penting di PT Tursina dengan bobot sebesar 0,37 dan maskapai EK menjadi maskapai terbaik dengan perolehan nilai Hi sebesar 0,25.