Aplikasi Berbasis Web untuk Manajemen Ruangan, Presensi, dan Notulensi Rapat Pada Bappeda Kota Pontianak

Abstrak: Manajemen rapat pada Bappeda Kota Pontianak seperti daftar hadir dan notulensi rapat masih dicatat menggunakan kertas kemudian disimpan dalam sebuah penyimpanan. Selain itu, informasi jadwal ruangan juga tercatat menggunakan buku pencatatan. Oleh karena itu dibuatlah aplikasi manajemen ruangan presensi dan notulensi rapat yang dapat mengatasi permasalahan yang ada. Aplikasi dibangun berbasis website, dimana basis data dan logika pemrosesan data terletak pada server sehingga perubahan suatu data dapat langsung tersinkron ke seluruh pegawai dengan mengakses aplikasi menggunakan device yang memiliki akses internet dan menggunakan web browser. Perancangan aplikasi menggunakan Unified Modelling Language meliputi use case, activity, sequence dan class diagram. Aplikasi dibangun menggunakan teknik berorientasi objek menggunakan Framework Laravel pada sisi back-end dan Framework Next.js pada sisi front-end. Hasil pengujian menggunakan metode black box untuk menguji fungsionalitas sistem menggunakan aplikasi Katalon Studio dan User Acceptance Test (UAT) untuk menguji kelayakan aplikasi mendapatkan hasil 93% untuk operator bidang, 91,43% untuk operator ruangan, 90,90% untuk pegawai dan 90% untuk notulen. Hal ini menunjukkan bahwa Aplikasi yang telah dibangun sesuai dengan yang diperlukan.Kata kunci: Manajemen Rapat, Presensi, Notulensi, Bappeda Kota Pontianak, WebsiteAbstract: Meeting management at Bappeda Pontianak City such as attendance lists and meeting minutes are still recorded using paper and then stored in a storage. In addition, room schedule information is also recorded using a recording book. Therefore, a meeting attendance and minutes room management application was created that can overcome the existing problems. The application is built based on a website, where the database and data processing logic are located on the server so that changes to data can be directly synchronized to all employees by accessing the application using a device that has internet access and uses a web browser. Application design using Unified Modeling Language includes use case, activity, sequence, and class diagrams. The application is built using object-oriented techniques using the Laravel Framework on the back-end side and the Next.js Framework on the front-end side. The results of testing using the black box method to test the functionality of the system using the Katalon Studio application and User Acceptance Test (UAT) to test the feasibility of the application obtained 93% for field operators, 91.43% for room operators, 90.90% for employees and 90% for minutes. This shows that the application that has been built is as needed.Keywords: Meeting Management, Attendance, Minutes, Bappeda of Pontianak City, Website.