{"title":"改善公民健康的努力,在贝卡西的茉莉花屋","authors":"Dewi Inderiati","doi":"10.37012/jpkmht.v4i1.866","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyebab kematian tertinggi pada negara berkembang adalah penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker dan stroke. Deteksi dini PTM dapat dilakukan melalui pemeriksaan glukosa darah, kolesterol, tekanan darah, dan teknik SADARI khusus untuk kanker payudara. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemeriksaan asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah kepada warga serta melatih kader agar mampu menggunakan alat POCT dan melakukan teknik SADARI. Kegiatan ini dilakukan di RW 06 dan RW 09 Kelurahan Jatiwarna Bekasi. Pada warga RT 01 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 63.27%, gula darah sebesar 30.61%, asam urat sebesar 34.04% dan cholesterol sebesar 60%. Pada warga RT 04 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 65.22%, gula darah sebesar 32.61%, asam urat sebesar 32.61% dan kolesterol sebesar 47.83%. Hasil pelatihan pada kader adalah kader dapat melakukan teknik SADARI dan mampu menggunakan alat POCT dengan persentase keberhasilan 80-100%. Persentase ini menunjukkan hasil yang sangat baik. Para kader yang bertugas memberikan kontribusi pada warga dengan hasil pengukuran asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah yang tinggi melalui pemantauan berkelanjutan. Kontribusi kader ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kesehatan warga. Kata Kunci: Kader, glukosa darah, kolesterol, asam urat, tekanan darah dan teknik SADARIPenyebab kematian tertinggi pada negara berkembang adalah penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker dan stroke. Deteksi dini PTM dapat dilakukan melalui pemeriksaan glukosa darah, kolesterol, tekanan darah, dan teknik SADARI khusus untuk kanker payudara. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemeriksaan asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah kepada warga serta melatih kader agar mampu menggunakan alat POCT dan melakukan teknik SADARI. Kegiatan ini dilakukan di RW 06 dan RW 09 Kelurahan Jatiwarna Bekasi. Pada warga RT 01 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 63.27%, gula darah sebesar 30.61%, asam urat sebesar 34.04% dan cholesterol sebesar 60%. Pada warga RT 04 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 65.22%, gula darah sebesar 32.61%, asam urat sebesar 32.61% dan kolesterol sebesar 47.83%. Hasil pelatihan pada kader adalah kader dapat melakukan teknik SADARI dan mampu menggunakan alat POCT dengan persentase keberhasilan 80-100%. Persentase ini menunjukkan hasil yang sangat baik. Para kader yang bertugas memberikan kontribusi pada warga dengan hasil pengukuran asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah yang tinggi melalui pemantauan berkelanjutan. Kontribusi kader ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kesehatan warga. Kata Kunci: Kader, glukosa darah, kolesterol, asam urat, tekanan darah dan teknik SADARI","PeriodicalId":403299,"journal":{"name":"Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin","volume":"96 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Upaya Peningkatan Kesehatan Warga Kelurahan Jatiwarna Pondok Melati Kota Bekasi\",\"authors\":\"Dewi Inderiati\",\"doi\":\"10.37012/jpkmht.v4i1.866\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penyebab kematian tertinggi pada negara berkembang adalah penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker dan stroke. Deteksi dini PTM dapat dilakukan melalui pemeriksaan glukosa darah, kolesterol, tekanan darah, dan teknik SADARI khusus untuk kanker payudara. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemeriksaan asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah kepada warga serta melatih kader agar mampu menggunakan alat POCT dan melakukan teknik SADARI. Kegiatan ini dilakukan di RW 06 dan RW 09 Kelurahan Jatiwarna Bekasi. Pada warga RT 01 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 63.27%, gula darah sebesar 30.61%, asam urat sebesar 34.04% dan cholesterol sebesar 60%. Pada warga RT 04 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 65.22%, gula darah sebesar 32.61%, asam urat sebesar 32.61% dan kolesterol sebesar 47.83%. Hasil pelatihan pada kader adalah kader dapat melakukan teknik SADARI dan mampu menggunakan alat POCT dengan persentase keberhasilan 80-100%. Persentase ini menunjukkan hasil yang sangat baik. Para kader yang bertugas memberikan kontribusi pada warga dengan hasil pengukuran asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah yang tinggi melalui pemantauan berkelanjutan. Kontribusi kader ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kesehatan warga. Kata Kunci: Kader, glukosa darah, kolesterol, asam urat, tekanan darah dan teknik SADARIPenyebab kematian tertinggi pada negara berkembang adalah penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker dan stroke. Deteksi dini PTM dapat dilakukan melalui pemeriksaan glukosa darah, kolesterol, tekanan darah, dan teknik SADARI khusus untuk kanker payudara. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemeriksaan asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah kepada warga serta melatih kader agar mampu menggunakan alat POCT dan melakukan teknik SADARI. Kegiatan ini dilakukan di RW 06 dan RW 09 Kelurahan Jatiwarna Bekasi. Pada warga RT 01 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 63.27%, gula darah sebesar 30.61%, asam urat sebesar 34.04% dan cholesterol sebesar 60%. Pada warga RT 04 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 65.22%, gula darah sebesar 32.61%, asam urat sebesar 32.61% dan kolesterol sebesar 47.83%. Hasil pelatihan pada kader adalah kader dapat melakukan teknik SADARI dan mampu menggunakan alat POCT dengan persentase keberhasilan 80-100%. Persentase ini menunjukkan hasil yang sangat baik. Para kader yang bertugas memberikan kontribusi pada warga dengan hasil pengukuran asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah yang tinggi melalui pemantauan berkelanjutan. Kontribusi kader ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kesehatan warga. Kata Kunci: Kader, glukosa darah, kolesterol, asam urat, tekanan darah dan teknik SADARI\",\"PeriodicalId\":403299,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin\",\"volume\":\"96 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-05-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37012/jpkmht.v4i1.866\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37012/jpkmht.v4i1.866","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Upaya Peningkatan Kesehatan Warga Kelurahan Jatiwarna Pondok Melati Kota Bekasi
Penyebab kematian tertinggi pada negara berkembang adalah penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker dan stroke. Deteksi dini PTM dapat dilakukan melalui pemeriksaan glukosa darah, kolesterol, tekanan darah, dan teknik SADARI khusus untuk kanker payudara. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemeriksaan asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah kepada warga serta melatih kader agar mampu menggunakan alat POCT dan melakukan teknik SADARI. Kegiatan ini dilakukan di RW 06 dan RW 09 Kelurahan Jatiwarna Bekasi. Pada warga RT 01 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 63.27%, gula darah sebesar 30.61%, asam urat sebesar 34.04% dan cholesterol sebesar 60%. Pada warga RT 04 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 65.22%, gula darah sebesar 32.61%, asam urat sebesar 32.61% dan kolesterol sebesar 47.83%. Hasil pelatihan pada kader adalah kader dapat melakukan teknik SADARI dan mampu menggunakan alat POCT dengan persentase keberhasilan 80-100%. Persentase ini menunjukkan hasil yang sangat baik. Para kader yang bertugas memberikan kontribusi pada warga dengan hasil pengukuran asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah yang tinggi melalui pemantauan berkelanjutan. Kontribusi kader ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kesehatan warga. Kata Kunci: Kader, glukosa darah, kolesterol, asam urat, tekanan darah dan teknik SADARIPenyebab kematian tertinggi pada negara berkembang adalah penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker dan stroke. Deteksi dini PTM dapat dilakukan melalui pemeriksaan glukosa darah, kolesterol, tekanan darah, dan teknik SADARI khusus untuk kanker payudara. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemeriksaan asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah kepada warga serta melatih kader agar mampu menggunakan alat POCT dan melakukan teknik SADARI. Kegiatan ini dilakukan di RW 06 dan RW 09 Kelurahan Jatiwarna Bekasi. Pada warga RT 01 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 63.27%, gula darah sebesar 30.61%, asam urat sebesar 34.04% dan cholesterol sebesar 60%. Pada warga RT 04 RW 09 diperoleh hasil di atas normal pada pemeriksaan tekanan darah sebesar 65.22%, gula darah sebesar 32.61%, asam urat sebesar 32.61% dan kolesterol sebesar 47.83%. Hasil pelatihan pada kader adalah kader dapat melakukan teknik SADARI dan mampu menggunakan alat POCT dengan persentase keberhasilan 80-100%. Persentase ini menunjukkan hasil yang sangat baik. Para kader yang bertugas memberikan kontribusi pada warga dengan hasil pengukuran asam urat, glukosa darah, kolesterol, dan tekanan darah yang tinggi melalui pemantauan berkelanjutan. Kontribusi kader ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kesehatan warga. Kata Kunci: Kader, glukosa darah, kolesterol, asam urat, tekanan darah dan teknik SADARI