Strategi Meminimalisir Risiko Learning Loss Setelah Pembelajaran Jarak Jauh di TK Islam Terpadu Al Ibrah Kelompok B Gresik

Banyaknya penutupan sekolah sementara karena pandemi dan pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan secara daring, menjadi tantangan baru bagi para pendidik untuk menggunakan metode yang berbeda dengan metode pelaksanaan pembelajaran normal. Pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas dinilai mampu menangani hambatan dan menjadi solusi untuk mencegah dan mengatasi risiko learning loss pada anak setelah pembelajaran jarak jauh. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana strategi guru dalam memaksimalkan pembelajaran tatap muka setelah pembelajaran jarak jauh untuk meminimalisir risiko learning loss di kelompok B TK Islam Terpadu Al Ibrah. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis kualitatif deskriptif. Peran penting orang tua untuk mencegah risiko learning loss selama pembelajaran jarak jauh yang kurang efektif, peran guru dalam melaksanakan strategi pembelajaran untuk mengatasi risiko learning loss ketika pembelajaran tatap muka terbatas.