{"title":"Tinjauan Perspektif Islam dan Sains: Penggunaan Kulit Ikan Nila sebagai Alternatif Bahan Baku Gelatin Halal","authors":"Astri Arnamalia, Jihan Rahmi Nabila, Alvina Lutviyani","doi":"10.14421/kaunia.3363","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Produk gelatin impor secara umum belum terjamin status kehalalannya karena menggunakan bahan babi dalam proses pembuatannya. Limbah kulit ikan nila di Indonesia masih belum dimanfaatkan secara optimal, padahal kandungan protein pada kulit ikan nila cukup tinggi. Penelitian bertujuan untuk menjelaskan potensi pemanfaatan kulit ikan nila sebagai gelatin halal yang ditinjau dalam perspektif Islam dan sains. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bahan dasar merupakan salah satu faktor kehalalan gelatin dan berdasarkan QS. Al Maidah: 96 bahwa kehalalan semua ikan termasuk ikan nila sudah terjamin halal bahkan ketika menjadi bangkai sekalipun. Protein yang terkandung pada ikan nila sebagai sumber gelatin memiliki persentase yang lebih tinggi dari jenis ikan lainnya sebesar 1,5% yang menyebabkan rendemen ikan nila lebih tinggi terutama pada bagian kulit. Metode penelitian berdasarkan hasil dari studi literatur. Ikan nila memiliki kekuatan gel gelatin sebesar 178,11 bloom. The Gelatin Manufacturers Institute of America GMIA (2019) menyatakan nilai kekuatan gel, viskositas, pH gelatin yang memenuhi standar sebesar 50-300 bloom, 15-75 mps dan 3,8-7,5. Kekentalan pada gel gelatin ikan nila sangatlah baik yang didukung dengan rendahnya tingkat kerapuhan dan ekstensibel gelatin yang terjaga, dapat dilihat pada nilai viskositas dengan hasil 66,33±3,51 sehingga kulit ikan nila sangat berpotensi sebagai alternatif bahan baku gelatin halal.\n[In general, imported gelatin products are not guaranteed halal status because they use pork in the manufacturing process. Tilapia skin waste in Indonesia is still not used optimally, even though the protein content in tilapia skin is quite high. This study aims to explain the potential use of tilapia skin as halal gelatin which is reviewed from the perspective of Islam and science. The results of this study indicate that the basic ingredient is one of the halal factors of gelatin and is based on QS. Al Maidah: 96 that the halalness of all fish including tilapia is guaranteed to be halal even when it becomes a carcass. The protein contained in tilapia as a source of gelatin has a higher percentage than other types of fish by 1.5% which causes higher fish yields, especially in the skin. The research method is based on the results of the literature study. Tilapia has a gelatin gel strength of 178.11 blooms, the Gelatin Manufacturers Institute of America GMIA (2019) stated that the gel strength, viscosity, pH values of gelatin meet the standards are 50-300 bloom, 15-75 mps, and 3.8-7, 5. The viscosity of the tilapia gelatin gel is very good which is supported by the low level of brittleness and extensibility of the gelatin that is maintained, it can be seen in the viscosity value with the results of 66.33±3.51 so that tilapia skin is very potential as an alternative raw material for halal gelatin.]","PeriodicalId":393948,"journal":{"name":"Kaunia: Integration and Interconnection Islam and Science","volume":"45 2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kaunia: Integration and Interconnection Islam and Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14421/kaunia.3363","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
进口明胶产品的生产过程中使用猪肉的成分,通常不会保证其良好的声誉。印度尼西亚罗非鱼皮肤的废物仍然没有得到最佳的利用,尽管罗非鱼皮肤的蛋白质含量很高。研究的目的是解释从伊斯兰和科学的角度来看,罗勒鱼皮作为一种合法凝胶的潜在用途。研究结果表明,基质是凝胶的一个因素,基于QS。Al Maidah: 96保证所有的鱼,包括罗亚尔鱼,即使是腐肉,也是清真的。罗非鱼含有的蛋白质凝胶作为资源,拥有更高的比例造成的其他类型的鱼大小的1.5% rendemen更高罗非鱼主要存在于皮肤部位。研究方法基于文献研究的结果。靛蓝鱼的凝胶强度为178.11布鲁姆。凝胶Manufacturers Institute of America) GMIA杂志》(2019年):凝胶,粘度的力量,pH明胶的价值30万的标准bloom, 15-75议员3,8-7,5。粘度在凝胶的凝胶罗非鱼很好支持低水平的脆弱和ekstensibel明胶的粘度值与清醒,可以看到结果66.33±3.51所以罗非鱼的皮肤很可能作为替代清真明胶的原料。[在一般情况下,明胶产品不保证合法地位,因为它们在生产过程中使用猪肉。印度尼西亚的浪费仍然不是最理想的,尽管皮肤上的蛋白质含量非常高。这项研究可以解释tilapia skin的潜在用途,就像从伊斯兰和科学的角度看的那样。这项研究的结果是,基本的鉴定是基于QS的清真因素之一。阿尔玛达:96条包括铁条在内的所有鱼的哈拉被保证是合法的,即使它变成了尸体。这种蛋白质被密封在明胶的底部,比任何其他鱼的种类都要高1.5%,原因是鱼的更高层次,尤其是皮肤。研究方法是基于文学研究的结果。蒂拉皮亚有一种178.11朵花朵的凝胶凝胶,美国坚果研究所GMIA(2019)稳定下来的是凝胶强度、黏度和凝胶值达到50-300朵玫瑰,15-75朵玫瑰和3.8- 7,5朵。罗非鱼明胶凝胶viscosity》很好,这是supported by brittleness之低水平和明胶就是maintained extensibility》,它可以看到《viscosity价值66 with The results of 33±3 - 51所以那罗非鱼皮肤很另类的美国潜在的raw为清真明胶材料。]
Tinjauan Perspektif Islam dan Sains: Penggunaan Kulit Ikan Nila sebagai Alternatif Bahan Baku Gelatin Halal
Produk gelatin impor secara umum belum terjamin status kehalalannya karena menggunakan bahan babi dalam proses pembuatannya. Limbah kulit ikan nila di Indonesia masih belum dimanfaatkan secara optimal, padahal kandungan protein pada kulit ikan nila cukup tinggi. Penelitian bertujuan untuk menjelaskan potensi pemanfaatan kulit ikan nila sebagai gelatin halal yang ditinjau dalam perspektif Islam dan sains. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bahan dasar merupakan salah satu faktor kehalalan gelatin dan berdasarkan QS. Al Maidah: 96 bahwa kehalalan semua ikan termasuk ikan nila sudah terjamin halal bahkan ketika menjadi bangkai sekalipun. Protein yang terkandung pada ikan nila sebagai sumber gelatin memiliki persentase yang lebih tinggi dari jenis ikan lainnya sebesar 1,5% yang menyebabkan rendemen ikan nila lebih tinggi terutama pada bagian kulit. Metode penelitian berdasarkan hasil dari studi literatur. Ikan nila memiliki kekuatan gel gelatin sebesar 178,11 bloom. The Gelatin Manufacturers Institute of America GMIA (2019) menyatakan nilai kekuatan gel, viskositas, pH gelatin yang memenuhi standar sebesar 50-300 bloom, 15-75 mps dan 3,8-7,5. Kekentalan pada gel gelatin ikan nila sangatlah baik yang didukung dengan rendahnya tingkat kerapuhan dan ekstensibel gelatin yang terjaga, dapat dilihat pada nilai viskositas dengan hasil 66,33±3,51 sehingga kulit ikan nila sangat berpotensi sebagai alternatif bahan baku gelatin halal.
[In general, imported gelatin products are not guaranteed halal status because they use pork in the manufacturing process. Tilapia skin waste in Indonesia is still not used optimally, even though the protein content in tilapia skin is quite high. This study aims to explain the potential use of tilapia skin as halal gelatin which is reviewed from the perspective of Islam and science. The results of this study indicate that the basic ingredient is one of the halal factors of gelatin and is based on QS. Al Maidah: 96 that the halalness of all fish including tilapia is guaranteed to be halal even when it becomes a carcass. The protein contained in tilapia as a source of gelatin has a higher percentage than other types of fish by 1.5% which causes higher fish yields, especially in the skin. The research method is based on the results of the literature study. Tilapia has a gelatin gel strength of 178.11 blooms, the Gelatin Manufacturers Institute of America GMIA (2019) stated that the gel strength, viscosity, pH values of gelatin meet the standards are 50-300 bloom, 15-75 mps, and 3.8-7, 5. The viscosity of the tilapia gelatin gel is very good which is supported by the low level of brittleness and extensibility of the gelatin that is maintained, it can be seen in the viscosity value with the results of 66.33±3.51 so that tilapia skin is very potential as an alternative raw material for halal gelatin.]