Pengaruh Kematangan Emosi, Religiusitas, Kepercayaan Diri, Sosial Ekonomi Keluarga, Dan Lingkungan Sekolah Tehadap Motivasi Belajar Siswa IPS di SMA Negeri 13 Padang

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) Pengaruh kematangan emosi terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 13 Padang. 2) pengaruh religiusitas terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 13 Padang. 3)Pengaruh kepercayaan diri terhadap motivasi belajar siswakelas XI IPS di SMA Negeri 13 Padang. 4) Pengaruh sosial ekonomi keluarga terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 13 Padang. 5) Pengaruh lingkungan sekolah terhadap motivasi belajar siswa siswakelas XI IPS di SMA Negeri 13 Padang. 6) Pengaruh kematangan emosi, religiusitas, kepercayaan diri, sosisal ekonomi keluarga dan lingkungan sekolah secara bersama-sama terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 13 Padang. Jenis penelitian ini adalah asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas XII IPS 1-4 yang berjumlah 132 orang. Sampel berjumlah 91 orang dengan teknik pengambilan sampel berupa stratified random sampling bedasarkan tingkat pendapatan orangtua siswa. Instrumen yang digunakan untuk penelitian ini berupa angket tertutup dengan digunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kematangan emosi berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa dengan nilai koefisien sebesar 0,257, nilai thitung 5,739 > ttabel 1,98827 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05 artinya kematangan emosi berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA N 13 Padang. Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. 2) religiusitas berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa dengan nilai koefisien sebesar 0,264, nilai thitung 6,388 > ttabel 1,98827 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05 artinya religiusitas berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA N 13 Padang. Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. 3) kepercayaan diri berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa dengan nilai koefisien sebesar 0,170, nilai thitung 2,982 > ttabel 1,98827 dan nilai signifikan 0,004 < 0,05 artinya kepercayaan diri berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA N 13 Padang. Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. 4) sosial ekonomi keluarga berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa dengan nilai koefisien sebesar 0,140, nilai thitung 3,040 > ttabel 1,98827 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05 artinya sosial ekonomi keluarga berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA N 13 Padang. Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. 5) lingkungan sekolah berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa dengan nilai koefisien sebesar 0,124 nilai thitung 3,900 > ttabel 1,98827 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05 artinya lingkungan sekolah berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa kelas XI IPS di SMA N 13 Padang. Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima