Arfida Dewi Rahmawati, Diyah Lisnawati, Adila Risma Windari
{"title":"Strategi Guru dalam Menangani Anak ADHD (Attention Deficit Hiperactivity Disorder) dalam Pembelajaran di Kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga","authors":"Arfida Dewi Rahmawati, Diyah Lisnawati, Adila Risma Windari","doi":"10.47134/pgsd.v1i3.317","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendidikan inklusi dapat diartikan sebagai sistem pelayanan pendidikan khusus yang mengharuskan semua anak dengan kebutuhan khusus diberikan layanan yang sama dengan teman sebayanya. Dalam menangani anak ADHD di kelas, guru harus mempunyai strategi khusus. Banyak teori maupun strategi dari ahli untuk menjawab bagaimana cara guru dalam menangani anak ADHD di kelas. Ketepatan guru dalam menangani anak ADHD di kelas dipengaruhi oleh sesuai tidaknya dengan strategi menurut para ahli. Bertepatan di kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga, penulis menemukan kelas inklusi dan mendapati anak ADHD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka dan wawancara oleh guru kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga telah menerapkan strategi berdasar para ahli dalam menangani Anak ADHD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga telah menerapkan strategi dalam menangani Anak ADHD sesuai dengan teori maupun strategi dari para ahli.","PeriodicalId":510589,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar","volume":"29 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47134/pgsd.v1i3.317","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendidikan inklusi dapat diartikan sebagai sistem pelayanan pendidikan khusus yang mengharuskan semua anak dengan kebutuhan khusus diberikan layanan yang sama dengan teman sebayanya. Dalam menangani anak ADHD di kelas, guru harus mempunyai strategi khusus. Banyak teori maupun strategi dari ahli untuk menjawab bagaimana cara guru dalam menangani anak ADHD di kelas. Ketepatan guru dalam menangani anak ADHD di kelas dipengaruhi oleh sesuai tidaknya dengan strategi menurut para ahli. Bertepatan di kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga, penulis menemukan kelas inklusi dan mendapati anak ADHD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka dan wawancara oleh guru kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga telah menerapkan strategi berdasar para ahli dalam menangani Anak ADHD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas 2 SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga telah menerapkan strategi dalam menangani Anak ADHD sesuai dengan teori maupun strategi dari para ahli.
全纳教育可以定义为一种特殊教育服务体系,要求所有有特殊需要的儿童都能获得与同龄人相同的服务。面对课堂上的多动症儿童,教师必须有特殊的策略。专家们提出了许多理论和策略来回答教师如何在课堂上处理多动症儿童。专家们认为,教师在课堂上处理多动症儿童的准确性受策略是否恰当的影响。在SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga的2班,笔者发现一个包容性班级里有一名多动症儿童。本研究采用的方法是文献研究和对SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga二年级教师的访谈。结果表明,SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga 的二年级教师在处理多动症儿童问题时,实施了以专家为基础的策略。结果表明,SD Negeri Kalicacing 02 Salatiga 的二年级教师根据专家的理论和策略实施了应对多动症儿童的策略。