Faktor yang Berhubungan dengan Pelaksanaan Continuity Of Care pada Pelayanan Kebidanan di Puskesmas

Lentera Perawat, Kana Azhara, Siti Aisyah, Ariesta Anggraini, Ahmad Arif, Program Studi, S. Kebidanan, Universitas Kader Bangsa, Kata Kunci
{"title":"Faktor yang Berhubungan dengan Pelaksanaan Continuity Of Care pada Pelayanan Kebidanan di Puskesmas","authors":"Lentera Perawat, Kana Azhara, Siti Aisyah, Ariesta Anggraini, Ahmad Arif, Program Studi, S. Kebidanan, Universitas Kader Bangsa, Kata Kunci","doi":"10.52235/lp.v5i1.270","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Puskesmas memiliki peran penting dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang terjangkau dan merata bagi masyarakat. Faktor-faktor seperti paritas (jumlah kehamilan yang pernah dialami oleh seorang wanita), jarak tempuh ke puskesmas, dan kepemilikan jaminan kesehatan dapat memengaruhi ketersediaan dan penerimaan pelayanan Continuity of Care (COC) untuk memberikan perawatan kesehatan yang berkelanjutan dan terkoordinasi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendalami hubungan antara paritas, jarak tempuh, kepemilikan jaminan kesehatan, dan pelayanan COC di puskesmas.. Metode pada penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini semua ibu  nifas yang tercatat pada data rekam medik di Puskesmas Nusa Bakti tahun 2022 sebanyak 39  responden dan sampel sebanyak 39 responden menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan  data menggunakan data sekunder dengan menggunakan data rekam medik Puskesmas Nusa Bakti tahun 2022 . Analisis data menggunakan uji statistik chi square dengan P value < 0.005 . Hasil penelitian ini dari 26 responden paritas resiko rendah yang dilakukan COC terstandar sebanyak 20 responden (76.9%) dengan P value = 0.001 , sedangkan dari 25 responden dengan jarak tempuh dekat dilakukan COC terstandar sebanyak 20 responden (80.0%) dengan P value =0.001 , dan dari 26 responden yang memiliki BPJS 19 responden 73.1%) dilakukan COC secara terstandar dengan P value = 0.003. Ada hubungan antara paritas, jarak tempuh dan kepemilikan  jaminan kesehatan dengan COC. Peneliti menyarankan untuk menyajikan informasi yang spesifik dan mudah dipahami kepada ibu hamil, terutama yang memiliki paritas tinggi atau tinggal di daerah dengan jarak tempuh yang jauh. Program edukasi kesehatan dapat mencakup manfaat COC, cara mengatasi risiko, dan pentingnya pelayanan kebidanan berkualitas","PeriodicalId":470986,"journal":{"name":"Lentera Perawat","volume":"9 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Lentera Perawat","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52235/lp.v5i1.270","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Puskesmas memiliki peran penting dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang terjangkau dan merata bagi masyarakat. Faktor-faktor seperti paritas (jumlah kehamilan yang pernah dialami oleh seorang wanita), jarak tempuh ke puskesmas, dan kepemilikan jaminan kesehatan dapat memengaruhi ketersediaan dan penerimaan pelayanan Continuity of Care (COC) untuk memberikan perawatan kesehatan yang berkelanjutan dan terkoordinasi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendalami hubungan antara paritas, jarak tempuh, kepemilikan jaminan kesehatan, dan pelayanan COC di puskesmas.. Metode pada penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini semua ibu  nifas yang tercatat pada data rekam medik di Puskesmas Nusa Bakti tahun 2022 sebanyak 39  responden dan sampel sebanyak 39 responden menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan  data menggunakan data sekunder dengan menggunakan data rekam medik Puskesmas Nusa Bakti tahun 2022 . Analisis data menggunakan uji statistik chi square dengan P value < 0.005 . Hasil penelitian ini dari 26 responden paritas resiko rendah yang dilakukan COC terstandar sebanyak 20 responden (76.9%) dengan P value = 0.001 , sedangkan dari 25 responden dengan jarak tempuh dekat dilakukan COC terstandar sebanyak 20 responden (80.0%) dengan P value =0.001 , dan dari 26 responden yang memiliki BPJS 19 responden 73.1%) dilakukan COC secara terstandar dengan P value = 0.003. Ada hubungan antara paritas, jarak tempuh dan kepemilikan  jaminan kesehatan dengan COC. Peneliti menyarankan untuk menyajikan informasi yang spesifik dan mudah dipahami kepada ibu hamil, terutama yang memiliki paritas tinggi atau tinggal di daerah dengan jarak tempuh yang jauh. Program edukasi kesehatan dapat mencakup manfaat COC, cara mengatasi risiko, dan pentingnya pelayanan kebidanan berkualitas
助产士服务中实施持续护理的相关因素
乡卫生院在为社区提供负担得起的公平医疗服务方面发挥着重要作用。妊娠奇偶性(妇女怀孕的次数)、与乡卫生院的距离以及医疗保险的拥有情况等因素会影响持续护理(COC)服务的可用性和可接受性,以提供持续、协调的医疗保健服务。因此,本研究旨在探讨均等、旅行距离、医疗保险拥有量与乡卫生院持续护理服务之间的关系。本研究采用横断面定量研究设计。研究对象为 2022 年 Nusa Bakti 保健中心医疗记录数据中记录的所有产后妇女,受访者多达 39 人,采用总体抽样技术,受访者样本为 39 人。利用 2022 年 Nusa Bakti 保健中心的医疗记录数据收集二手数据。使用 P 值小于 0.005 的卡方统计检验法进行数据分析。本研究结果显示,在 26 名低风险奇偶校验的受访者中,有 20 名受访者(76.9%)进行了标准化 COC,P 值=0.001;在 25 名旅行距离较近的受访者中,有 20 名受访者(80.0%)进行了标准化 COC,P 值=0.001;在 26 名患有 BPJS 的受访者中,有 19 名受访者(73.1%)进行了标准化 COC,P 值=0.003。均等、旅行距离和拥有医疗保险与 COC 之间存在关联。研究人员建议向孕妇提供具体易懂的信息,尤其是那些准妈妈人数较多或居住在路途遥远地区的孕妇。健康教育计划可包括使用催产素的好处、如何克服风险以及优质助产护理的重要性。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信