Teori Behavioristik: Meninjau Penyebab Keterlambatan Belajar Membaca Menulis pada Siswa Sekolah Dasar

Abstract

Kemampuan membaca dan menulis ialah kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh siswa agar mampu menerima dan memahami pengetahuan. Tanpa membaca siswa akan mengalami beberapa hambatan dalam proses belajar. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah dapat menemukan penyebab keterlambatan membaca dan menulis yang ditinjau dengan teori belajar behavioristik. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode studi pustaka, adapun penyebab yang ditemukan yaitu kurangnya respon siswa terhadap pembelajaran membaca, kurangnya peran dan stimulus guru dalam memberikan motivasi, kurangnya bahan ajar yang diberikan menggunakan metode yang tepat sesuai dengan kebutuhan, kurangnya dukungan belajar atau stimulus dari pihak keluarga. Adapun solusi yang dapat diberikan yaitu ketepatan dalam memilih dan menggunakan media dan metode pembelajaran, mengajak orang tua untuk bekerja sama dalam memberikan dukungan dan pelatihan di rumah, memberikan stimulus untuk dapat meningkatkan motivasi dalam diri siswa sebagai kunci keberhasilan pembelajaran. Oleh karena itu, dengan adanya teori belajar behavioristik yang memfokuskan pada stimulus dan respon dapat mengetahui penyebab dari keterlambatan dalam membaca dan menulis karena dengan teori belajar tersebut dapat mengetahui sebab dan akibat dari setiap perubahan tingkah laku.