Peran Keluarga dalam Praktik Reintegrasi Narapidana

Abstract

Jaminan kesanggupan dari pihak keluarga narapidana menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam pengusulan reintegrasi narapidana karena keluarga menjadi pihak yang paling bertanggungjawab untuk membantu pengawasan reintegrasi narapidana. Namun demikian, tingkat pelanggaran program reintegrasi di Kota Padang adalah paling tinggi pada tahun 2021. Mengingat masyarakat Kota Padang yang menganut sistem kekerabatan Matrilineal seharusnya dapat menjalankan lebih maksimal memberikan pengawasan dan pembimbingan terhadap narapidana reintegrasi karena adanya peranan keluarga luas. Tujuan penelitian ini menganalisis bagaimana peran keluarga dalam praktik reintegrasi narapidana menggunakan teori Strukturasi dari Anthony Giddens. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pemilihan informan adalah purposive dan snowballing sampling Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan peran keluarga narapidana dalam praktik reintegrasi narapidana meliputi menyediakan tempat tinggal, memberikan bantuan ekonomi dan finansial, bantuan peluang bekerja, dan dukungan moral.